Telp / WhatsApp : 0811-1816-800

Posts tagged “ prosehat”

Showing 1–10 of 23 results

  • Banyak yang mengira bahwa menu diet diabetes membuat penyandang diabetes semakin menderita. Anggapan ini salah besar. Kuncinya adalah Sobat perhatikan Diet 3J: jenis, jumlah, dan jam makan. Baca Juga: Saat Hadapi Si Kecil Menderita Diabetes Diet Tepat untuk Diabetes Secara umum diet penyandang diabetes atau diabetesi sama saja dengan orang normal lainnya, hanya saja Anda […]

    Menu Diet Diabetes: Perhatikan 3J (Jenis, Jumlah, dan Jam)!

    Banyak yang mengira bahwa menu diet diabetes membuat penyandang diabetes semakin menderita. Anggapan ini salah besar. Kuncinya adalah Sobat perhatikan Diet 3J: jenis, jumlah, dan jam makan.

    Baca Juga: Saat Hadapi Si Kecil Menderita Diabetes

    Diet Tepat untuk Diabetes

    Secara umum diet penyandang diabetes atau diabetesi sama saja dengan orang normal lainnya, hanya saja Anda perlu perhatikan hal-hal khusus yang akan dibahas disini. Bukan salah Anda bila mengalami kesulitan atur diet tepat sebagai diabetesi, memang seringkali hal sederhana https://www.prosehat.com/produk/susu/tropicana-slim-susu-non-fat-fitosterol-original/berikut ini dibuat rumit. Sebelumnya telah dibahas menu harian untuk diabetesi dan untuk Anda yang ingin menurunkan berat badan tanpa harus kelaparan, di sini. Secara umum diet tepat untuk diabetesi adalah:

    • Rendah kalori
    • Tinggi karbohidrat kompleks yang banyak terkandung dalam sayuran, buah, dan sereal dari gandum
    • Rendah lemak jenuh yang biasanya ada dalam keju, mentega, dan daging berlemak.
    • Tinggi akan lemak tak jenuh seperti minyak zaitun.

    Produk Terkait: Jual Alat Cek Gula Darah Freestyle Isi 25 Strip

    3J: Jenis, Jumlah, dan Jam

    Sobat sebagai diabetesi tidak memiliki pantangan apapun dan diperbolehkan makan makanan seperti layaknya orang normal lho. Jadi keluarga tidak diwajibkan memasak makanan khusus untuk diabetesi. Kita bisa siasati setiap kali makan dengan memperhatikan jenis, jumlah dan jam konsumsinya.

    Baca Juga: 7 Makanan Ini Memicu Kolesterol

    Jenis

    Untuk jenis makanan di menu diet diabetes, kita perlu selalu pertimbangkan:

    • makanan dengan kandungan gizi yang seimbang
    • makanan dengan kandungan banyak serat, rendah gula untuk makanan pokok

    Sebagai contoh menu karbohidrat yang disarankan untuk Anda adalah konsumsi nasi merah atau roti gandum, kedua pilihan ini lebih baik dibandingkan dengan nasi putih dan roti tawar biasa.

    Sedangkan untuk makanan manis, tidak ada yang merekomendasikan jika kita sebagai diabetesi tidak boleh mengkonsumsi makanan yang manis sama sekali. Anda tetap boleh mengkonsumsi makanan manis dengan jumlah yang dikurangi dan beralih dari penggunaan gula biasa ke pemanis buatan rendah kalori berbahan dasar alami, seperti Stevia yang dibahas di artikel ini.

    Produk Terkait: Cek Diabetes Mellitus

    Jumlah

    Jumlah menu diet diabetes yang dikonsumsi harus disesuaikan dengan jenis makanannya. Untuk lebih mudahnya lagi, coba Anda imajinasikan piring kosong kesayangan yang sering digunakan, kemudian lakukan hal ini:

    • Anda bagi piring menjadi dua bagian besar (½ & ½)
    • ½ bagian piring tersebut isi dengan berbagai macam sayuran seperti bayam, wortel atau kacang-kacangan.
    • Lalu sisa ½ bagian piring lain dibagi lagi menjadi dua, jadi tinggal ¼ bagian.
    • Kemudian Anda isi salah satu dari ¼ bagian piring dengan tepung gandum, kentang, jagung atau nasi.
    • Lanjutkan ¼ piring sisanya diisi dengan daging atau pengganti daging lainnya.
    • Lakukanlah ini pada tiap porsi makanan Anda tiap harinya.

    Ikuti tips plating diet diabetes dengan gambar berikut ini:

    https://www.prosehat.com/produk/makanan-minuman/tropicana-slim-high-fiber-high-calcium-milk-chocolate/

    https://www.prosehat.com/produk/alat-kesehatan/accu-check-active-strip/

    Jam

    Sedangkan untuk jam makan bagi diet diabatisi yang dianjurkan, setiap harinya Anda sebaiknya makan sampai 5x sehari! Banyak? Tentu saja kita atur porsinya

    1. Sarapan,
    2. Cemilan pagi,
    3. Makan siang,
    4. Cemilan sore, dan
    5. Makan malam.

    Menu diet diabetes tidak harus membuat penyandang diabetes semakin menderita! It’s all about porsi dan pengaturan jam makan yang membantu Anda mempertahankan kadar gula darah yang terkontrol. Hal ini untuk menghindari terjadinya komplikasi, sedangkan bagi yang belum menyandang diabetes sangat baik untuk mencegah supaya jangan sampai terkena diabetes.

    Banyak dari kita memiliki anggapan salah terkait penyandang diabetes yang harus melaksanakan diet ketat sampai melewatkan sarapan dan makan malam. Hal ini menyesatkan dan bisa berujung hipoglikemia (kenali lebih lanjut bahayanya hipoglikemia di sini), yakni kondisi yang berbahaya saat badan dan otak kekurangan gula darah. Kunci untuk tubuh ideal dan kadar gula darah terkontrol dapat dengan mudah dilakukan, yaitu dengan memperhatikan menu harian Anda dari jenis, jumlah dan jam makan. Sehingga metabolisme tubuh tetap berjalan dengan baik. Anda bisa memilih pengganti makanan seperti susu untuk diabetes yang bisa menjadi pendamping dari menu diet diabetes.

    Baca Juga: Susu untuk Pengidap Diabetes yang Tepat Seperti Apa?

    Nah, bagi Sobat yang memerlukan informasi lebih lanjut mengenai diabetes dan produk-produk kesehatan yang berkaitan silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa

     

     

    Referensi:

    • TanyaDok.com
    • How a ‘Diabetes Diet’ Protects Your Health by Kathleen Doheny (2009)
    Read More
  • Manfaatkan Layanan Chatbot ProSehat di Aplikasi PeduliLindungi

    Dalam keseharian kita yang tidak bisa lepas dari gadget, tentulah beragam aplikasi cukup memudahkan kebutuhan saat masa pandemi corona. Salah satu aplikasi kesehatan yang bisa Sobat manfaatkan adalah PeduliLindungi. Aplikasi ini merupakan hasil kolaborasi dari Kementerian Kominfo, Kementerian Kesehatan, Kementerian BUMN, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPNB), serta operator telekomunikasi, yang berguna untuk menanggulangi dan mencegah pandemi virus corona.

    Dinkes DKI Gandeng Prosehat yang Didukung Botika Melalui Aplikasi Chatbot  Online untuk "Jakarta Tanggap Covid-19" | Botika | Answering Opportunity

    Aplikasi PeduliLindungi dapat memandu jarak dan mengidentifikasi individu suspect Covid-19. Selain itu, membantu setiap orang melakukan tracing (penelusuran), tracking (pelacakan), dan fencing (pengurungan) terhadap warga yang diduga mengidap Covid-19. Aplikasi tersebut mengandalkan partisipasi masyarakat untuk saling membagikan data lokasinya saat bepergian agar penelusuran riwayat kontak dengan penderita COVID-19 dapat dilakukan.

    Pengguna PeduliLindungi juga akan mendapatkan notifikasi jika berada di keramaian atau berada di zona merah, yaitu area atau kelurahan yang sudah terdata bahwa ada orang yang terinfeksi COVID-19 positif atau ada Pasien Dalam Pengawasan.

    Cara kerja PeduliLindungi menggunakan data yang diproduksi oleh gadget Sobat dengan bluetooth aktif untuk merekam informasi yang dibutuhkan. Aplikasi ini memudahkan Sobat yang beraktivitas di luar rumah untuk lebih waspada. Namun dengan catatan, seluruh masyarakat baik yang positif, sembuh, dalam pemantauan, maupun sehat, secara jujur memberikan informasi diri masing-masing. Pertukaran data akan terjadi ketika ada gawai lain dalam radius bluetooth atau sekitar 2-5 meter yang terdaftar di PeduliLindungi. Apabila terdeteksi ancaman virus dalam radius dekat, sistem akan menginformasikan ke si pengguna.

    Sobat juga dapat memaksimalkan aplikasi PeduliLindungi dengan layanan chatbot dari ProSehat. Pada bagian teledokter, akan muncul logo ProSehat yang jika Sobat tekan/klik, maka otomatis muncul tampilan chat dengan pilihan menu sebagai berikut:
    1. Skrining & Rapid Test Covid-19
    2. Info Penyakit, Cek Lab dan Imunisasi
    3. Direktori RS
    4. Konsultasi Chat (Dokter)
    5. Tebus Resep (CS)
    6. Pesan Obat Lain/Alat Kesehatan (CS)
    7. Layanan Ke Rumah & Drive Thru (CS)
    8. Tanya CS Tentang Pesanan (CS)

    Selanjutnya Sobat dapat memilih sesuai kebutuhan Anda masing-masing. Misalnya jika Sobat memerlukan informasi skrining atau rapid test, silakan mengetik angka 1. Atau bila Anda membutuhkan informasi penyakit, maka pilihannya ada pada nomor 2, dan seterusnya. Selanjutnya, chatbot asisten Maya akan otomatis menjawab pertanyaan atau layanan yang Sobat inginkan. Tentu lebih praktis dan sangat membantu bukan? Kemudahan seperti ini sungguh amat disayangkan jika tidak digunakan semaksimal mungkin. Sebab dengan peran aktif masyarakat untuk tetap #Dirumahaja, menggunakan aplikasi PeduliLindungi, sudah membantu pemerintah untuk menangani kondisi pandemi penyebaran virus corona saat ini. Salam sehat.

    Read More
  • Pandemi corona yang belum berlalu dari Indonesia masih menjadi pusat perhatian. Jakarta, sebagai ibu kota tentu berperan penting melawan virus Covid-19 tersebut. Salah satu gerakan yang dilakukan adalah JAKARTA TANGGAP COVID-19. Seksi Data & Informasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI turut berperan serta bersama ProSehat untuk melayani masyarakat dengan layanan chat wa (whatsapp), yang didukung oleh […]

    Prosehat Bekerja Sama dengan Dinkes DKI Didukung Botika untuk “Jakarta Tanggap Covid-19”

    Pandemi corona yang belum berlalu dari Indonesia masih menjadi pusat perhatian. Jakarta, sebagai ibu kota tentu berperan penting melawan virus Covid-19 tersebut. Salah satu gerakan yang dilakukan adalah JAKARTA TANGGAP COVID-19.

    Seksi Data & Informasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI turut berperan serta bersama ProSehat untuk melayani masyarakat dengan layanan chat wa (whatsapp), yang didukung oleh Botika. Seperti diketahui, ProSehat merupakan salah satu platform digital kesehatan di Indonesia, sedangkan Botika adalah perusahaan yang bergerak di bidang kecerdasan buatan anak negeri dan menghadirkan chatbot kesehatan.

    Baca Juga: Benarkah Golongan Darah A Lebih Rentan dengan Virus Corona?

    Masyarakat yang ingin mengakses chatbot dapat menghubungi nomor layanan wa 0813-883-76-955. Lewat layanan ini, ada beberapa manfaat yang dapat digunakan. Ketika pertama kali Anda mengakses wa tersebut, maka ada sejumlah pilihan yang ditawarkan yaitu:
    1. Skrining dan Rapid Test COVID-19
    2. Informasi Pemeriksaan Swab
    3. Info RS Rujukan
    4. Manajemen Pasien (Khusus Faskes dan Tenaga Kesehatan)
    5. Konsultasi Chat Dokter (ProSehat)
    6. Pertanyaan lainnya (Posko Dinkes DKI)

    Bagi Anda yang membutuhkan informasi seputar corona akan dilayani langsung oleh Tim Posko Dinas Kesehatan DKI, hingga saat ini sudah ribuan telepon yang masuk. Posko COVID-19 di command center beroperasi selama 24 jam, dengan pembagian tiga shift yang masing-masing diisi oleh enam petugas. Selain nomor kontak 112 dan 119, layanan nomor posko 0813-883-76-955 dapat dihubungi lewat telepon dan WhatsApp. Jadi, tak perlu khawatir, meski tengah malam Anda punya pertanyaan atau kebutuhan informasi mengenai COVID-19, tetap mendapat pelayanan.

    Baca Juga: Inilah Gejala Corona dari Hari ke Hari

    Lalu, Anda pun bisa melakukan screening Covid-19, termasuk berkonsultasi pula dengan dokter secara langsung. Layanan chatbot pastinya lebih memudahkan pada era serba teknologi seperti saat ini. Masyarakat hanya tinggal mengetik wa (whatsapp), yang tentunya aplikasi ini sudah menjadi bagian keseharian kita.

    Untuk layanan chatbot dengan fitur screening corona, cara kerjanya dimulai dengan bot memberi pertanyaan umum terkait gejala corona. Kemudian setelah menjawab, Anda akan mendapatkan hasil screening tersebut dan diberi saran untuk hidup sehat serta isolasi mandiri. Selain itu, masyarakat dapat terhubung langsung dengan dokter melalui live chat atau one-on-one video call. Fitur ini memungkinkan para pengguna berkonsultasi langsung dengan dokter tanpa harus keluar rumah. Melalui chatbot, Anda juga dapat mengetahui lokasi rumah sakit rujukan terdekat melalui sharing location via whatsapp messenger.

    Nah, jangan lupa menyimpan nomor ini 0813-883-76-955 ya. Ayo kita lawan penyebaran virus corona dengan tetap waspada dan menjaga kesehatan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai konsultasi dengan dokter 24 jam,  silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Read More
  • Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan telah mengumumkan 132 rumah sakit rujukan di seluruh provinsi untuk penanganan kasus virus corona. Hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/169/2020. Berikut daftar 8 rumah sakit rujukan di Provinsi DKI Jakarta: RSPI Sulianti Saroso Alamat: Jl Baru Sunter Permai Raya Jakarta Utara Telepon: (021-6506559) Fax: (021-6401411) […]

    Catat Sobat, Daftar 8 RS Rujukan Penanganan Virus Corona & Hotline DKI Jakarta + ProSehat

    Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan telah mengumumkan 132 rumah sakit rujukan di seluruh provinsi untuk penanganan kasus virus corona. Hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/169/2020.

    daftar 8 RS rujukan penanganan virus corona

    Berikut daftar 8 rumah sakit rujukan di Provinsi DKI Jakarta:

    1. RSPI Sulianti Saroso
      Alamat: Jl Baru Sunter Permai Raya Jakarta Utara
      Telepon: (021-6506559)
      Fax: (021-6401411)
      Email: [email protected]
    2. RSUP Persahabatan
      Alamat: Jl Persahabatan Raya No. 01 Jakarta Timur
      Telepon: (021) 4891708
      Fax: (021) 4711222
      Email: [email protected]
    3. RSUP Fatmawati
      Alamat: Jl RS Fatmawati Cilandak, Jakarta Selatan
      Telepon: (021-7501524) E
      mail: [email protected]
    4. RSPAD Gatot Soebroto
      Alamat: Jl Dr. Abdul Rahman Saleh No. 24 Kel. Senen, Kec. Senen, Jakarta Pusat
      Telepon: (021-3440693)
      Fax: (021-3440693)
      Email: [email protected]
    5. RSUD Cengkareng
      Alamat: Jl Kamal Raya Bumi Cengkareng Indah, Cengkareng Timur
      Telepon: (021) 54372874
      Fax: (021) 5442693
      Email: [email protected]
    6. RSUD Pasar Minggu
      Alamat: JL. TB. Simatupang No. 1 Kel. Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan
      Telepon: (021-29059999)
      Fax: (021-29407035)
      Email: [email protected]
    7. RS Umum Bhayangkara Tk. 1 R. Said Sukanto
      Alamat: Jl. Raya Bogor Kramat Jati, Jakarta Timur
      Telepon: (021-8093288)
      Fax: (021-8094005)
      Email: [email protected]
    8. RSAL Mintoharjo
      Alamat: Jl. Bendungan Hilir 17 Jakarta Pusat
      Telepon: (215703081)
      Fax: (021-5711997)
      Email: [email protected]

    Layanan Hotline Dinkes DKI & ProSehat
    Sementara itu, Dinas Kesehatan DKI Jakarta membuka sambungan (hotline) di nomor 08138837-6955 bagi masyarakat yang ingin melaporkan dugaan kasus virus corona. Nomor tersebut siap melayani masyarakat selama 24 jam. Selain itu, hotline tersebut juga bisa digunakan untuk mengetahui informasi lebih lanjut soal virus corona. Untuk kondisi gawat darurat, masyarakat dan tenaga kesehatan juga dapat langsung menghubungi 112 atau 119.
    Atau Sobat pun dapat menghubungi hotline Prosehat ke nomor WA (whatsapp) 0811-1512-800.

    Baca Juga: Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik, Tempat Rapid Test di Jakarta

    Selain itu, bagi Sobat yang memerlukan informasi kesehatan lainnya maupun membutuhkan produk-produk kesehatan,  bisa menghubungi nomor Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Read More
  • BNPB Bekerja Sama dengan Prosehat untuk Dukung Isolasi Mandiri COVID-19, Chat Mudah Tanpa Instal Aplikasi Lagi

    Wabah Corona (COVID–19) yang semakin mengkhawatirkan membuat pemerintah menujuk BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) sebagai koordinator utama dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19. Salah satu langkah yang dilakukan yaitu memanfaatkan platform kesehatan di Indonesia. Pemerintah sudah menggandeng 20 penyedia aplikasi dan platform layanan online untuk membantu Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 menghadapi wabah corona. Yang berbeda adalah Asisten Kesehatan Prosehat : mudah hanya chat, tanpa perlu instal aplikasi lagi.

    Dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB Jakarta, Jumat (27/03/20), Arya Sinulingga, Staf Khusus Menteri BUMN menyatakan bahwa pasien positif COVID-19 yang menjalani isolasi secara mandiri bisa menggunakan platform layanan medis online untuk mendapatkan layanan seperti konsultasi kesehatan.

    Baca Juga: Peran dan Efektivitas Telemedicine bagi Kesehatan Anak

    Apabila pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri kondisi kesehatannya menurun, penyedia platform layanan medis online akan memberi tahu Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan rumah sakit untuk menjemput pasien tersebut dan membawanya ke rumah sakit rujukan.

    Baca Juga: Vitamin C, Wajibkah Dikonsumsi Agar Tidak Terserang Corona?

    Jika kondisinya sedang atau menunjukkan gejala tidak berat, pasien bisa dibawa ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet di Jakarta dan jika kondisinya parah maka pasien akan dibawa ke rumah sakit rujukan seperti Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof Dr Sulianti Saroso.

    Jadi, bila Sahabat atau anggota keluarga ingin mencari tahu lebih lanjut tentang COVID – 19, atau Anda ragu sekiranya ingin mendeteksi (screening) apakah sudah tertular virus corona, Asisten Kesehatan ProSehat akan membantu isolasi mandiri di rumah lewat chat dengan mudah. Bahkan lewat Aplikasi dan Web ProSehat.com atau dibantu Asisten Maya dari chat dapat memanggil dokter serta kirim produk kesehatan ke rumah.

    Baca Juga: Inilah Gejala Corona dari Hari ke Hari

    Sahabat ProSehat dapat mengakses informasi dan edukasi COVID-19 ini melalui Chatbot ProSehat di Whatsapp nomor 0811-1816-800 dengan menyapa asisten kesehatan Maya. Sapa Maya dengan “Hi” dan Sahabat akan dipandu untuk melakukan skrining COVID-19 dan akses informasi lengkap lain terkait COVID-19.

    Yuk, kita dukung self assessment dan self isolation #dirumahaja, langsung tanya dokter di Chat ProSehat lewat WhatsApp 0811-1816-800.

    Read More
  • Jumlah kalori yang harus Sobat konsumsi setiap hari itu berdasarkan jenis kelamin, berat badan, tinggi badan dan jenis kegiatan yang sehari-harinya Sobat lakukan. Pretty complicated, indeed. Jadi, jumlah asupan harian itu tidak sama bagi setiap orang. Namun dengan perkembangan teknologi yang kian pesat, banyak aplikasi smartphone yang dapat membantu mengetahui jumlah asupan harian yang diperlukan. […]

    Inilah Jumlah Kalori 7 Menu Makan Siang dan Cara Membakarnya

    Jumlah kalori yang harus Sobat konsumsi setiap hari itu berdasarkan jenis kelamin, berat badan, tinggi badan dan jenis kegiatan yang sehari-harinya Sobat lakukan. Pretty complicated, indeed. Jadi, jumlah asupan harian itu tidak sama bagi setiap orang. Namun dengan perkembangan teknologi yang kian pesat, banyak aplikasi smartphone yang dapat membantu mengetahui jumlah asupan harian yang diperlukan. Beberapa aplikasi juga sudah pernah dibahas dengan lengkap, sehingga hal terakhir yang harus dilakukan adalah membakar kalori yang sudah dikonsumsi dengan tujuan terhindar dari obesitas yang menjadi salah satu pemicu penyakit diabetes tipe 2!

    Siapa yang ingin terhindar dari penyakit diabetes? Keep on reading!

    Siapa yang tahu bahwa sepiring gado-gado dengan lontong (bukan nasi) akan mencukupi asupan harian Anda sebanyak 488 kalori? Angka tersebut terbilang cukup besar untuk sekali makan lho, tapi tidak menjadi masalah jika Anda mengetahui jenis dan durasi olahraga yang harus dilakukan untuk membakar kalori tersebut. Untuk menjawab hal tersebut, berikut ini jumlah kalori dari 7 makanan terpilih favorit Anda serta tips tentang cara membakarnya:

    1. Gado-gado Lontong

    Menu yang satu ini memang khas Indonesia. Karena, bahan-bahan yang digunakan seadanya (sayuran) yang ada. Dengan bumbu atau bahasa kerennya adalah dressing, gado gado tidak menggunakan mayonaise
    seperti salad ala ala. Makanan murah meriah ini sudah nikmat dengan dressing yang dibuat dari perpaduan kacang tanah, gula merah, asam Jawa dan sedikit perasan jeruk nipis. Nikmatnya!

    144341_Indonesian_gado_gado

    • Jumlah Kalori (1 porsi): 488 kkal
    • Jenis Olahraga: Skipping (Lompat Tali)
    • Waktu yang Dibutuhkan untuk Membakarnya: 20 menit

    2. Mie Ayam

    Yang satu ini pasti bisa ditemukan hampir di kantin manapun di Indonesia. Mulai dari di pinggir jalan, di ruko hingga di kantin perkantoran, mie ayam memang sudah menjadi idola bagi para karyawan supersibuk yang ingin memuaskan rasa lapar mereka. Kombinasi ayam, dan mie keriting dengan pangsit menjadi nilai plus dari hidangan ini.Tidaklah mengherankan jika mie ayam menjadi menu favorit makan siang.

    • img_3739
    • Jumlah kalori (1 porsi): 421 kkal
    • Jenis Olahraga: Zumba
    • Waktu yang Dibutuhkan untuk Membakarnya: 1 jam

    Baca Juga: 10 Kegiatan Cegah Diabetes yang Bisa Dilakukan di Rumah

    3. Nasi Goreng

    Salah satu makanan khas Indonesia ini juga menjadi menu favorit bagi beberapa orang yang melewatkan waktu sarapan dan sudah dalam kondisi sangat kelaparan. Selain nikmat, menu ini juga mengandung sedikit porsi protein yang bisa Anda dapatkan dari telur ceplok, sosis, potongan dada ayam, dan masih banyak lagi.

    nasi goreng

    • Jumlah Kalori (1 porsi): 329 kkal (dengan ayam)
    • Jenis Olahraga: Aerobik
    • Waktu yang Dibutuhkan untuk Membakarnya: 30 menit

    4. Nasi Campur Warteg

    Untuk dikatakan sebagai salah satu hidangan, nasi campur warteg tidak termasuk ke dalamnya. Istilah yang digunakan oleh orang Indonesia hanya ‘nasi warteg’. Jadi sebut saja nasi warteg sebagai salah satu kuliner Indonesia yang menyediakan kebebasan bagi para pembeli untuk memenuhi piring dengan berbagai macam jenis lauk pauk. Dan tidak lupa porsi nasi yang biasanya besar. Menurut penelitian di lapangan, menu nasi warteg itu hanya sebatas nasi, 1 buah gorengan, 1 jenis lauk sayuran dan 1 daging (protein seperti ayam atau daging merah). Banyak pembeli dengan kombinasi ini menyangka bahwa tersebut bergizi seimbang. Think again!

    Nasi-Campur-Komplit

    • Jumlah Kalori (1 porsi): 549 kkal
    • Nasi putih/mangkuk: 204 kkal
    • Berbagai jenis lauk pauk dalam porsi sedikit akan membuat porsinya menjadi 100 kkal (keseluruhan)
    • 1 buah gorengan Bakwan: 345 kkal
    • Jenis Olahraga: Berjalan cepat
    • Waktu yang Dibutuhkan untuk Membakarnya: 1 jam 30 menit

    5. Nasi Padang

    Menu yang satu ini sudah sangat terkenal hingga penjuru dunia. Yup, nasi Padang sebenarnya hanya kombinasi nasi panas dengan berbagai macam pilihan lauk pauk yang berasal dari ranah Minang, atau Kota Padang, Sumatera Barat, Indonesia seperti rendang, ayam bakar, ikan dan masih banyak lagi. Kuah santan kental penuh lemak membuat hidangan ini semakin sedap.

    foodliberatorblogspot

    • Jumlah Kalori (1 porsi): 664 kkal!
    • Jenis Olahraga: Berlari (treadmill, moderate)
    • Waktu yang Dibutuhkan untuk Membakarnya: 1 jam 10 menit

    Baca Juga : 5 Jenis Olahraga Cegah Diabetes

    6. Burger Ukuran Besar+French Fries+Soft Drink

    Siapa yang tidak mengenal menu ini? Kombinasinya memang selalu daging, kentang dan soda. Namun seberapa banyak kalori yang Anda konsumsi dari menu ini?

    • Jumlah Kalori: 1330 kkal
    • 1 Burger ukuran besar + keju : 540 kkal
    • 1 Large French Fries: 510 kkal
    • 1 Large Soft Drink: 280 kkal
    • Jenis Olahraga: Sepeda Statis
    • Waktu yang Dibutuhkan untuk Membakarnya: 2 jam 21 menit (tanpa berhenti)

    7. Paket  Ayam Goreng Tepung+Soft Drink

    Menu yang satu ini selain murah namun sangat mengenyangkan. Kenikmatan renyahnya kulit ayam goreng tepung memang sudah mendunia, apalagi di Indonesia. Jika di Barat mereka tidak terbiasa menyandingkan ayam goreng tepung dengan nasi, lain hal dengan orang Indonesia yang senang menumpuk banyak karbohidrat dalam menu makannya. Yup, makan ayam goreng super nikmat tanpa nasi sudah seperti sayur kurang garam bagi mereka. Apakah Sobat termasuk di dalamnya?

    FN_gluten-free-fried-chicken_s4x3

    • Jumlah Kalori: 1180 kkal
    • 1 Dada ayam (181 gr): 520 kkal
    • 1 French Fries (Regular): 380 kkal
    • 1 Large Coca Cola: 280 kkal
    • Jenis Olahraga: Yoga
    • Waktu yang Dibutuhkan untuk Membakarnya: 6 jam 36 menit (tanpa berhenti)

    Baca Juga: 10 Kesehatan Pranikah Untuk Anda dan Pasangan

    Nah, 7 contoh makanan di atas memang pasti pernah lewat perut kita. Bayangkan jika setelah melahap dengan nikmatnya salah satu menu di atas kemudian yang Anda lakukan hanya duduk dan kembali bekerja? Hati-hati diabetes! Solusi terbaiknya adalah mencari pengganti dari makanan di atas dan hitung asupan kalori yang Sobat Sehat konsumsi setiap hari. Tidak perlu menyebut olahraga, karena hal tersebut seharusnya dijadikan sebagai gaya hidup dan kebiasaan rutin yang tidak bisa Anda lewatkan.

    Apabila Sobat ingin mengetahui lebih dalam dan lengkap membakar kalori yang tepat dan memerlukan informasi kesehatan lainnya maupun membutuhkan produk-produk kesehatan, silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa

     

     

    Referensi:

    • DailyMail.co.uk: How Exercise REALLY Takes Burn Big Size of Burger
    • Fatsecret.co.id: Kalori Gizi Makanan
    Read More
  • Sebenarnya seberapa penting medical check up? Bagi sebagian orang di Indonesia, pemeriksaan kesehatan tubuh secara lengkap mungkin hanya dilakukan saat harus memenuhi persyaratan pendidikan, wajib militer, dan pendaftaran asuransi kesehatan/jiwa. Bagaimana tidak, mengingat biaya medical check up juga tidaklah murah. Namun alangkah bijaksananya bila menyisipkan budget untuk hal ini, sehingga Anda dapat mengetahui dengan baik kondisi […]

    8 Alasan Pentingnya Melakukan ‘Medical Check Up’

    Sebenarnya seberapa penting medical check up? Bagi sebagian orang di Indonesia, pemeriksaan kesehatan tubuh secara lengkap mungkin hanya dilakukan saat harus memenuhi persyaratan pendidikan, wajib militer, dan pendaftaran asuransi kesehatan/jiwa. Bagaimana tidak, mengingat biaya medical check up juga tidaklah murah. Namun alangkah bijaksananya bila menyisipkan budget untuk hal ini, sehingga Anda dapat mengetahui dengan baik kondisi tubuh. Dengan begitu bentuk pencegahan dapat dilakukan sejak dini dan terhindar dari penyakit tertentu.

    Baca Juga: Sobat Ingin Menikah? Yuk, Tes Check-Up Kesehatan Pranikah

    8 alasan pentingnya medical check up

    Beberapa hal yang diperiksa saat medical check up diantaranya:

    1. Pemeriksaan EKG (Elektrokardiogram)
    Elektrokardiogram (EKG) adalah tes sederhana yang dapat digunakan untuk memeriksa aktivitas listrik jantung. Jantung adalah organ berotot yang berdetak berirama guna memompa darah ke seluruh tubuh. Sinyal yang membuat kontrak serat otot jantung berasal dari simpul sinoatrial, yang merupakan alat pacu jantung alami dari dalam jantung sendiri. Dalam tes EKG, impuls listrik yang terjadi saat jantung berdetak akan dicatat dan biasanya ditampilkan pada selembar kertas dengan visual grafik yang nantinya akan menunjukkan apakah aktivitas jantung Anda normal atau sebaliknya.

    2. Tes Darah
    Satu tetes darah dapat bercerita tentang ⅔ dari kondisi kesehatan tubuh seseorang. Dengan mengambil sampel darah Anda, faktor risiko penyakit berbahaya dapat diketahui sejak dini. Diantaranya kadar gula darah, kadar kolesterol, kadar asam urat, serta kadar hemoglobin anda semua bisa diketahui melalui tes darah sederhana. Mintalah petunjuk dokter anda kapan anda perlu berpuasa sebelumnya atau tidak.

    3.Tes Urine

    Bisa mendeteksi apakah ada batu saluran kemih, mendeteksi adanya infeksi atau tidak, juga pemeriksaan kehamilan.

    4. Yang paling utama adalah pemeriksaan fisik oleh dokter Dokter akan memeriksa anda dari ujung rambut hingga ujung kaki, serta melakukan wawancara menyeluruh mengenai kondisi kesehatan anda, apakah anda memiliki keluhan yang merupakan pertanda gangguan kesehatan, serta wawancara akan gaya hidup anda.

    Seberapa penting medical check-up bagi kesehatan Anda? Berikut 8 alasannya:

    1. Karena mobil Anda juga diperiksa setiap setahun sekali

    Jangan kalah dengan mobil mewah Anda, karena kesehatan tubuh Anda jauh lebih berharga dibanding harga mobil. Sempatkan waktu untuk melakukan pemeriksaan kesehatan minimal setahun sekali, jika Anda tidak pernah memiliki tracks record penyakit kronis dan 3 bulan sekali jika Anda menderita suatu penyakit tertentu (misal diabetes, jantung, TB paru)

    2. Karena orang yang sehat saja masih bisa jatuh sakit

    Orang tua Anda yang masih hidup sehat hingga usia senja pasti pernah sakit, walaupun bukan penyakit yang serius hingga mengancam nyawa. Dengan melihat kenyataan seperti itu, bagaimana dengan orang-orang yang tidak mengetahui kondisi kesehatannya dengan baik?

    3. Karena Anda memiliki asuransi kesehatan

    Apalagi jika Anda telah memiliki asuransi kesehatan, maka kewajiban untuk pemeriksaan kesehatan ini menjadi lebih besar lagi dan harus rutin dijalankan, mengingat biaya cek up sudah ditanggung melalui asuransi tersebut.

    Baca Juga: Dampak Covid-19 pada Kesehatan Karyawan

    4. Karena Anda perokok pasif/aktif dan kurang beraktivitas

    Kepentingan cek kesehatan pun bertambah besar ketika Anda perokok pasif atau aktif dan jarang sekali meluangkan waktu untuk berolahraga. Jangan biarkan tubuh Anda meledak seperti bom waktu!

    5. Karena Anda memiliki sanak keluarga yang meninggal muda

    Tanpa bermaksud menakuti, jika dari riwayat keluarga ditemukan sanak keluarga yang meninggal karena penyakit kronis seperti serangan jantung, stroke, dan lain-lain, maka keperluan cek kesehatan rutin menjadi lebih besar lagi.

    6. Karena pekerjaan Anda yang senantiasa berubah

    Jika pekerjaan Anda mengharuskan untuk duduk di depan laptop hingga berjam-jam lamanya, maka gaya hidup tersebut dapat mempengaruhi kualitas kesehatan tubuh Anda. Jangan salahkan pekerjaan Anda, tapi komitmen Anda untuk meluangkan waktu untuk berolahraga yang tipis. Karena hal ini pula medical check up diperlukan sehingga Anda dapat mengetahui risiko dari kenikmatan Anda selama ini dengan tidak berolahraga sama sekali.

    7. Karena mencegah lebih bijaksana daripada mengobati

    Dengan tingginya biaya pengobatan yang harus dikeluarkan oleh Anda begitu suatu penyakit menyerang Anda, maka pada saat tersebut hanya penyesalan yang tersisa. Mengapa saat sehat dulu Anda tidak melakukan pencegahan yang bisa dilakukan salah satunya adalah dengan melakukan pemeriksaan secara rutin.

    8. Karena Anda spesial

    Bayangkan beberapa tahun lagi, dengan gaya hidup kurang sehat yang Anda jalani tiba-tiba penyakit kronis menyerang tanpa tanda maupun gejala? It’s because you’re special, maka pemeriksaan kesehatan penting untuk dilakukan. Ketahui dengan baik kondisi kesehatan tubuh Anda, dan tubuh akan berterima kasih. Bayangkan kesedihan orang-orang terkasih jika melihat Anda terbaring sakit?

    Baca Juga: 4 Cara Sehat Di Masa Depan Dimulai dari Sekarang

    Medical check up wajib dilakukan oleh perempuan dan laki-laki, baik muda maupun tua karena banyak orang yang sehat masa kini pun masih rutin melakukan medical check up. Hal ini bertujuan untuk memeriksa tingkat kesehatan dan mengetahui kemungkinan adanya penyakit serius yang bisa terjadi tanpa menunjukkan tanda atau gejala. Apabila Sobat memerlukan layanan check up kesehatan lebih lengkap silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

     

    Read More
  • Apakah saya dapat terkena penyakit diabetes? Apakah gaya hidup saya dapat menjadi faktor risiko penyakit diabetes? Ada banyak pertanyaan yang selama ini Anda sembunyikan mengenai diabetes pastinya. Ya, diabetes bukan lagi penyakit orang kaya. Faktanya penyakit ini menyerang siapa saja, tidak mengenal usia dan jenis kelamin, apalagi kelas sosial. Lalu apa yang bisa saya lakukan […]

    Trending Health Talk #THT Bersama BlogDokter: Apakah Saya Dapat Menderita Diabetes?

    Apakah saya dapat terkena penyakit diabetes? Apakah gaya hidup saya dapat menjadi faktor risiko penyakit diabetes?

    Ada banyak pertanyaan yang selama ini Anda sembunyikan mengenai diabetes pastinya. Ya, diabetes bukan lagi penyakit orang kaya. Faktanya penyakit ini menyerang siapa saja, tidak mengenal usia dan jenis kelamin, apalagi kelas sosial. Lalu apa yang bisa saya lakukan agar tidak terkena penyakit diabetes?

    Woro2_Ngobat_BlogDokter-02

    Menjalani gaya hidup sehat memang sudah kewajiban. Beruntungnya hari Jumat, 15 April kemarin ProSehat berkesempatan untuk mengadakan Trending Health Talk #THT dengan tema “Apakah Saya Dapat Menderita Diabetes?”. Merupakan suatu kesempatan yang baik bagi kami karena dapat mengadakan #THT bersama dr. I Made Cock Wirawan dari @blogdokter yang saat ini sudah memiliki 1 Juta followers di dunia maya. Selain aktif di Twitter, dokter kelulusan FK UNUD, Bali ini juga memiliki blog yang dikhususkan untuk edukasi kesehatan di www.blogdokter.net. Nah, berikut ini sesi #THT kami dengan dr. Made dalam usaha #LawanDiabetes kemarin. Yuk, simak!

    1. Untuk memulai Trending Health Talk #THT kali ini, bisa dijelaskan dulu dok, apa itu penyakit Diabetes?

    Jawaban: Diabetes adalah penyakit yang diakibatkan oleh gangguan pada hormon insulin. Insulin sendiri adalah hormon yang mengatur glukosa/gula dari makanan agar bisa dimanfaatkan dengan baik oleh tubuh. Bila insulin bermasalah maka proses pemanfaatan glukosa oleh tubuh pun bermasalah sehingga timbul gejala diabetes.

    2. Kami dengar ada 2 jenis Diabetes ya dok? Apa bedanya dan apakah keduanya bisa dicegah?

    Jawaban: Betul, secara umum ada 2 jenis diabetes, yakni diabetes tipe 1 dan tipe 2. Diabetes tipe 1 terjadi akibat gangguan pada pankreas sehingga produksi insulin terganggu (tidak berproduksi/produksinya kurang). Sedangkan diabetes tipe 2 terjadi saat produksi insulin normal tapi sel tubuh tidak merespon dengan baik kerja insulin. Di antara kedua jenis diabetes ini, maka diabetes tipe 2 yang paling bisa dicegah.

    3. Lalu,untuk diabetes yang bisa dicegah, bagaimana cara mencegahnya?

    Jawaban: Cara mencegah diabetes yang paling simpel adalah menjaga pola makan dan pola hidup agar selalu sehat. Usahakan berat badan selalu dalam kondisi sehat, mengurangi konsumsi makanan yang kadar gulanya tinggi. Jadi prinsip utama pencegahan diabetes adalah jaga pola makan dan pola hidup tetap sehat.

    4. Untuk mengetahui apakah kita mengidap penyakit diabetes, cek kesehatan apa yang perlu dilakukan?

    Jawaban: Seseorang yang menderita diabetes tidak akan tahu dirinya menderita sampai dilakukan pengecekan kadar gula darah. Mengapa perlu dilakukan pengecekan kadar gula darah? Karena pada fase awal, diabetes tidak bergejala. Pengecekan gula darah secara teratur dapat mendeteksi secara dini adanya diabetes untuk cegah komplikasi.

    5. Seberapa sering kita harus cek gula darah? Dan berapa kadar gula darah yang normal?

    Jawaban: Cek gula darah bisa dilakukan kapan saja tapi yang paling bagus adalah cek gula darah saat puasa. Kadar gula darah normal adalah antara 70 sampai 100 mg/dL pada pemeriksaan kadar gula darah puasa. Disebut diabetes bila saat pemeriksaan kadar gula puasa didapatkan hasil di atas 126 mg/dL. pemeriksaan kadar gula darah puasa dilakukan setelah pasien tidak makan 8 jam sebelum pemeriksaan.

    6. Lalu, kalau HbA1c, itu apa ya dok?

    Jawaban: HbA1c atau glycated hemoglobin test adalah salah satu metode untuk diagnosa diabetes. HbA1c juga penting untuk memantau seberapa berhasil pengobatan diabetes yang telah dilakukan. Disebut diabetes bila pada pemeriksaan HbA1c diperoleh hasil lebih besar atau sama dengan 6,5%.

    7. Kalau gejala yang harus diwaspadai karena kemungkinan dari merupakan tanda penyakit diabetes, apa saja ya dok?

    Jawaban: Meskipun pada fase awal diabetes tidak menimbulkan gejala tapi ada beberapa gejala khas diabetes yang bisa diwaspadai. Gejala khas diabetes: kerap kehausan tapi sering kencing dan mulut kering dan kerap lapar dan makan tapi badan justru mengurus dan lemas. Gejala lain akan muncul bila telah terjadi komplikasi seperti mata kabur bila telah terjadi komplikasi pada mata. Bisa juga ada gejala pada saraf, kulit, dan lain-lain, menurut komplikasi yang telah terjadi.

    8. Lalu, siapa saja sih yang mempunyai risiko untuk terkena penyakit diabetes?

    Jawaban: Ada beberapa faktor risiko diabetes, baik diabetes tipe 1 maupun tipe 2. Faktor risiko diabetes tipe 1: riwayat keluarga, penyakit pankreas serta penyakit lain yang merusak pankreas. Faktor risiko diabetes tipe 2: kegemukan, hipertensi, kebanyakan duduk, usia, rendahnya kadar HDL kolesterol, dan lain-lain. Di antara faktor risko diabetes tipe 2 yang paling utama adalah kegemukan terutama timbunan lemak pada perut/buncit.

    9. Bagaimana cara pencegahan diabetes dari sisi makanan dan olahraga?

    Jawaban: Menjaga pola makan dan tetap berolahraga menjadi sangat penting dalam mencegah diabetes. Pilihlah makanan yang sehat, tinggi serat, rendah lemak, rendah garam dan rendah gula. Makanan yang mutlak dikurangi adalah makanan yang kadar gulanya tinggi dan yang memiliki indeks glikemik tinggi. Olahraga juga penting untuk menjaga berat badan tetap sehat sehingga diabetes menjauh. Lakukan olahraga aerobik secara rutin minimal 150 menit per minggu untuk jaga berat badan.

    Read More
  • Implementasi CERDIK menjadi agenda event lanjutan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; Deteksi Dini Pemeriksaan Gula Darah yang Terintegrasi dengan POSBINDU PTM. Kemeriahan acara Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam melawan diabetes berlanjut ke hari Minggu, 10 April 2016. Acara Deteksi Dini Pemeriksaan Gula Darah yang Terintegrasi dengan POSBINDU PTM ini diselenggarakan di area Pasar Modern BSD City […]

    Deteksi Dini Pemeriksaan Gula Darah yang Terintegrasi dengan POSBINDU PTM

    Implementasi CERDIK menjadi agenda event lanjutan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; Deteksi Dini Pemeriksaan Gula Darah yang Terintegrasi dengan POSBINDU PTM.

    Kemeriahan acara Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam melawan diabetes berlanjut ke hari Minggu, 10 April 2016. Acara Deteksi Dini Pemeriksaan Gula Darah yang Terintegrasi dengan POSBINDU PTM ini diselenggarakan di area Pasar Modern BSD City dengan tujuan merangkul seluruh lapisan masyarakat dalam bersama-sama cegah, obati dan lawan diabetes.

    Dari seluruh rangkaian acara yang dimulai sudah sejak pukul 05.30 pagi itu, yang paling menarik perhatian adalah implementasi CERDIK yang juga menjadi agenda Kementerian Kesehatan dalam event lanjutan dari peringatan Hari Kesehatan Sedunia 2016. Sedangkan CERDIK itu sendiri merupakan singkatan dari Cek kesehatan rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin aktifitas fisik, Diet seimbang, Istirahat cukup, dan Kelola stress.

    Dari rangkaian acara yang disusun oleh panita terkait bersama Kementerian Kesehatan RI, dalam acara hari itu juga terdapat pemeriksaan gula darah, kolesterol, dan darah tinggi gratis. Para tamu undangan yang datang untuk melakukan senam pagi bersama dengan Dinas Kesehatan Pusat dan Tangerang Selatan segera menyesaki booth-booth mitra yang menyediakan cek kesehatan gratis, termasuk ProSehat yang bekerja sama dengan Insan Medika dalam pelayanan cek gula darah dan tensi gratis. Tidak lupa pula kehadiran Gubernur Banten, H. Rano Karno yang memberikan sambutan di awal acara. Tidak perlu takut asap rokok atau bahkan polusi karena acara ini sengaja diselenggarakan sejak pagi buta sehingga hal tersebut melengkapi sikap cerdik para pengunjung yang datang dalam melawan diabetes. Tidak ditemukan 1 pengunjung yang menghisap rokok pagi itu.

    Dari penglihatan kamera, kebanyakan para pengunjung yang menyesaki area parkir Pasar Modern BSD City ini tampak bersemangat dalam melakukan aktifitas fisik yang juga diadakan oleh Kemenkes, yaitu senam pagi. Terlihat dengan jelas bahwa mereka yang sudah berseragam olahraga juga antusias untuk melakukan diet seimbang, yaitu dengan menyimak dengan baik penjelasan tentang pencegahan diabete yang dibarengi dengan peresmian POSBINDU PTM (Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular) oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, SpM (K). POSBINDU PTM ini diharapkan dapat menjadi penyambung lidah antara kementerian kesehatan RI dan masyarakat Indonesia dalam mengedukasi pentingnya mencegah penyakit tidak menular, termasuk diabetes melitus atau yang biasa disebut dengan kencing manis.

    Rangkaian acara ditutup dengan acara panggung hiburan dan door prize dan dilanjutkan dengan kemeriahan di booth-booth dan kunjungan setiap booth oleh Menteri Kesehatan RI dan tim. Diharapkan dengan peresmian POSBINDU PTM dan edukasi tentang diabetes dapat menekan angka diabetesi di Indonesia hingga ⅓-nya. Semoga!

    Read More
  • Bersama Kemenkes Lawan Diabetes; Cegah, Obati dan Lawan! “1 dari 11 orang dewasa di Indonesia mengidap diabetes dan 70% penduduk di Indonesia tidak terdiagnosa.” Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Sedunia yang jatuh pada tanggal 7 April 2016, hari Kamis kemarin, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia bersama WHO Indonesia mengadakan acara “Seminar Nasional: Dialog Interaktif (Talkshow) Hari […]

    Hari Kesehatan Sedunia 2016 Bersama Kemenkes Lawan Diabetes 7/4/16

    Bersama Kemenkes Lawan Diabetes; Cegah, Obati dan Lawan!

    “1 dari 11 orang dewasa di Indonesia mengidap diabetes dan 70% penduduk di Indonesia tidak terdiagnosa.”

    Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Sedunia yang jatuh pada tanggal 7 April 2016, hari Kamis kemarin, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia bersama WHO Indonesia mengadakan acara “Seminar Nasional: Dialog Interaktif (Talkshow) Hari Kesehatan Sedunia” bersama Kementerian Kesehatan RI.” Tema acara ini adalah bersama Kemenkes Lawan Diabetes yang juga melibatkan para blogger dan komunitas sehingga tema Hari Kesehatan Sedunia tahun ini viral dan diterima oleh seluruh masyarakat Indonesia.

    Tema yang diangkat untuk peringatan Hari Kesehatan Sedunia tahun ini adalah bersama Kemenkes Lawan Diabetes, ditandai dengan icon superhero dalam Cegah, Obati dan Lawan Diabetes. Jujur saja kemasan dari kampanye Hari Kesehatan Sedunia tahun ini sangatlah berwarna, dengan warna tema ungu terung yang jauh dari kesan membosankan. Visual yang menggunakan icon Robin, membuat kemasan dari kampanye Hari Kesehatan Sedunia tahun ini diharapkan dapat menambah kesadaran seluruh lapisan masyarakat Indonesia terhadap Diabetes yang tidak bisa lagi disebut sebagai penyakit orang kaya.

    12797672_1727578107513124_868204792_n

    Sebelum pukul 07.00 pagi tim reporter ProSehat sudah menyempatkan untuk mendokumentasikan seluruh rangkaian acara tersebut dari proses registrasi para undangan, berjalan-jalan di area booth yang menyediakan berbagai macam pelayanan kesehatan gratis seperti cek gula darah, kolesterol hingga tekanan darah tinggi, hingga acara utama tiba. Ada rasa senang, ketika ProSehat mendapatkan kesempatan untuk bekerja sama dengan Insan Medika dalam melayani cek gula darah gratis bagi seluruh tamu undangan acara hari itu.

    Tepat pukul 08.30 pagi acara dimulai, namun suasana registrasi masih berlangsung bersamaan dengan para tamu undangan blogger, tenaga kesehatan dan penyandang diabetes (diabetesi) yang berkostum khusus mulai menyesaki ruang Siwabessy, gedung Prof. Sujudi Kementerian Kesehatan RI. Rangkaian acara dimulai dengan protokoler yang mengajak seluruh tamu untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan khidmat dan dengan posisi berdiri. Seketika suasana ruangan berubah jadi lebih sunyi dan khidmat. Setelah itu pembacaan doa dimulai dan diikuti dengan laporan DG oleh Dirjen P2p, dr. H. Mohamad Subuh, MPPM..

    Dirjen P2PL memberikan sambutan pada Kemenkes Lawan Diabetes

    Moderator cantik yang membuka sesi talkshow utama hari itu adalah Lula Kamal yang berasal dari latar belakang pendidikan kedokteran. Dengan tema Perspektif Sosial, Ekonomi dan Dampak Makro Diabetes Melitus, Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, SpM (K) yang juga menjadi narasumber sesi tersebut menegaskan di sela kata sambutannya,

    “Saya setuju bahwa diabetes dikatakan sebagai ibu dari penyakit.”

    Beliau juga mengatakan 3 hal penting yang dapat lawan diabetes, yakni dengan 3H: Healthy environment, Healthy lifestyle dan Healthy food. Perihal tata kota yang sehat, beliau berpendapat tentang kondisi kota Jakarta, “Tata kota kita sangat tidak manusiawi ketika kita perlu paru-paru kota untuk melakukan kegiatan olahraga di situ.” Lebih lanjut beliau juga mengungkapkan keinginannya tentang gaya hidup sehat yang benar-benar dijalankan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Ada satu hal yang menjadi keinginan beliau, yakni tentang konsumsi buah dan sayur yang belum menjadi kebiasaan yang rutin dijalankan.

    12424438_498726816996592_975568630_n

    “Kenapa kita tidak bisa makan sayur dan buah dan jadikan hal tersebut gaya hidup atau kebiasaan rutin?”

    Pembicaraan mengenai sayur dan buah dilanjutkan pada sesi kedua, yang mengundang ahli gizi RI, Prof. Hamam Hadi, MS, Sc. D. Beliau mengeluarkan statement tentang 93% penduduk Indonesia yang masuk ke dalam kategori penduduk kurang makan sayur. Yang mendasari ungkapan tersebut adalah kenyataan bahwa penyandang diabetes tipe 2 memang 90% dari mereka karena faktor keturunan, namun masih bisa dicegah dengan mencari faktor risiko dan salah satunya adalah dengan makan sayur dan buah.

    3 hal tersebut juga dibarengi dengan slogan CERDIK yang digaungkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, yaitu Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin aktifitas fisik, Diet seimbang, Istirahat cukup, dan Kelola stres. Dengan cek kesehatan secara rutin seperti cek gula darah, jika sudah dalam ambang tinggi, Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, SpM (K) berpendapat, “Kalau sudah terkena diabetes melitus atau kencing manis, kami harap untuk melaksanakan pemeriksaan rutin.”

    Sesi ketiga dari rangkaian acara ini yaitu dialog interaktif bersama Ketua Komisi 9, Dede Yusuf yang mengungkapkan beberapa bentuk pencegahan atau deteksi dini faktor risiko dan pengobatan Diabetes Melitus. Menurut beliau usaha preventif yang dapat dilakukan adalah dengan menyempatkan berolahraga 3 kali dalam seminggu, meniru kebiasaan makan orang Jepang yang menggunakan mangkuk dan piring kecil hingga mengurangi nasi. Moderator cantik hari itu juga sempat bertanya kepada beliau mengenai kebijakan untuk mendapatkan makanan yang sehat agar tidak dibombardir oleh serbuan makanan fastfood. Jawaban beliau terkait hal tersebut adalah, “ Sangat mungkin untuk mengeluarkan kebijakan, namun awarenessnya dulu yang harus dilakukan. Kebijakan dibuat jika kondisi di lapangan sudah memprihatinkan dan dalam kondisi mendesak, sehingga anggaran yang ada saat ini dialokasikan sebagai usaha preventif promotif.”

    Sesi terakhir dari rangkaian acara peringatan Hari Kesehatan Sedunia tersebut semakin menginspirasi karena kehadiran dr. Muhammad Firas, MARS yang selain seorang dokter, tapi juga penyandang diabetes tipe 1. Pada tahun 1998 dan pada beliau berusia 14 tahun, beliau didiagnosa diabetes tipe 1. Bukan karena keturunan, tapi memang beliau berpendapat bahwa siapapun bisa terkena diabetes tipe 1 sejak usia yang masih muda dan terhitung sudah 18 tahun beliau menyandang penyakit tidak menular tersebut, namun tetap sehat dan bugar. Untuk itu beliau juga membagikan tips untuk tetap bertahan dengan level gula darah normal:

    • Berolahraga yang tidak akan membuat cedera, seperti berjalan.
    • Menjaga kesehatan dengan rutin cek kesehatan dan mengawasi yang dimakan setiap harinya.
    • Percaya bahwa gaya hidup yang sehat dapat membawa keuntungan yang baik di masa depan.

    Di akhir acara dari peringatan Hari Kesehatan Sedunia 2016, beberapa kuis pun dilempar dengan mengulang kembali penjelasan para narasumber yang sudah datang hari itu dan dijadikan sebagai pertanyaan kepada seluruh tamu dan undangan yang hadir hari itu. Selain itu para narasumber juga meramaikan sesi dialog interaktif dengan memperagakan beberapa gerakan mudah yang dapat dilakukan sebagai olahraga bagi mereka yang sibuk dan tidak sempat untuk berolahraga. Keseruan hari itu ditutup dengan pengumuman door prize dan pemberitahuan mengenai acara cek gula darah gratis bersama Kemenkes Lawan Diabetes di hari Minggu, 10 April 2016 yang diadakan di area Pasar Modern BSD City.

    Read More

Showing 1–10 of 23 results

Chat Asisten Maya
di Prosehat.com