Telp / WhatsApp : 0811-1816-800

5 Gejala Meningitis pada Anak yang Kerap Tidak Disadari

Seringkali penanganan meningitis terlambat dilakukan. Hal ini terjadi karena orang tua kurang pengetahuan tentang gejala-gejala penyakit. Infeksi kuman ataupun mikroorganisme lainnya, dapat terjadi pada siapa saja. Salah satu diantaranya adalah meningitis, yaitu suatu penyakit ketika terjadinya peradangan pada selaput otak (meninges) yang membungkus otak dan sumsum tulang belakang.

5 Gejala Meningitis pada Anak yang Kerap Tidak Disadari

5 Gejala Meningitis pada Anak yang Kerap Tidak Disadari

Peradangan otak Si Kecil dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang berakibat buruk bagi tubuhnya apabila tidak ditangani. Penanganan yang tepat dapat mencegah komplikasi pada tubuh Si Kecil.

Setiap tahunnya, terdapat sekitar 1,2 juta kasus meningitis di seluruh dunia. Dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) diperkirakan bahwa 70% penderita meningitis beresiko meninggal apabila tidak mendapatkan pertolongan.

Penyebab Meningitis

Paling sering meningitis disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, jamur, maupun parasit. Beberapa contohnya yakni bakteri pneumokokus, meningokokus, M. tuberculosa, dan virus H. influenza.

Secara alami, otak manusia memiliki mekanisme pertahanan yaitu sawar darah otak untuk mencegah infeksi pada otak. Namun terdapat beberapa bakteri dan virus yang dapat menembus penghalang tersebut sehingga menyebabkan meningitis.5 Beberapa gejala meningitis yang dapat dijumpai pada Si Kecil, yakni :

  • Menangis nada tinggi atau merintih 
  • Leher terasa kaku
  • Rewel
  • Lemas
  • Sering tertidur dan sulit dibangunkan
  • Nafsu makan menurun
  • Mual dan muntah

Gejala tersebut timbul karena adanya gangguan pada otak Si Kecil. Untuk mendiagnosa meningitis, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik pada Si Kecil. 

Jika diperlukan, dokter akan menyarankan pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan darah, cairan cerebrospinal, CT Scan ataupun MRI otak.3 Pemeriksaan tersebut diperlukan untuk dapat menegakkan diagnosis meningitis, dan mencari penyebab meningitis.

imunisasi anak di rumah, imunisasi anak hemat, imunisasi anak murah, imunisasi si kecil

Gejala Meningitis

Berikut ini gejala meningitis yang umum terjadi:

  • Demam tinggi yang terjadi secara mendadak
  • Sakit kepala parah yang tidak seperti biasanya
  • Sensitif terhadap cahaya
  • Tidak ada nafsu makan atau haus.
  • Ruam kulit.

Baca Juga: Mengenal 3 Jenis Baru Vaksin Wajib Untuk Anak – Anak

Bagaimana Penanganan Meningitis ?

Pengobatan meningitis bertujuan untuk meredakan peradangan pada selaput meninges. Penanganan berupa pemberian obat-obatan sesuai dengan penyebab meningitisnya. Beberapa dampak yang dapat terjadi bila meningitis tidak ditangani, yaitu  kejang berulang, kerusakan otak, gangguan pendengaran, disabilitas, hingga kematian.

Tips Mencegah Meningitis

Sebagian besar bakteri dan virus penyebab meningitis ditularkan melalui cipratan air liur (droplet). Pencegahan yang dapat Sahabat Sehat lakukan untuk mencegah penyakit meningitis, yakni :

  • Menghindari atau menjaga jarak dengan orang yang terlihat kurang sehat
  • Menggunakan masker saat keluar rumah
  • Rutin mencuci tangan 
  • Memberikan vaksinasi untuk Si Kecil.

Baca Juga: Yuk Moms, Cek Lagi Jadwal Imunisasi Balita Anda

Apa Saja Vaksinasi Untuk Mencegah Meningitis ? 

Selain dengan menerapkan pola hidup sehat, untuk mencegah meningitis pada anak dapat diberikan vaksinasi. Sahabat Sehat dapat memberikan vaksinasi seperti vaksin BCG, vaksin influenza, vaksin pneumokokus, dan vaksin meningokokus. Vaksinasi dapat diberikan sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan Ikatan Dokter Anak Indonesia.

Sahabat Sehat, itulah mengenai penyakit meningitis yang dapat dialami baik orang dewasa maupun anak. Jika meningitis tidak ditangani dengan baik, dapat menimbulkan komplikasi yang berdampak buruk bagi tubuh. Apabila Si Kecil menunjukkan beberapa gejala meningitis, segera periksakan ke fasilitas kesehatan terdekat.

Baca Juga: Berbagai Jenis Imunisasi untuk Bayi 3 Bulan

Jika Sahabat Sehat membutuhkan layanan konsultasi dokter, layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat yang turut menyediakan layanan Chat Dokter 24 Jam

Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

Ditulis oleh:  dr. Jonathan Christopher
Ditinjau oleh: dr. Monica C

 

Referensi

  1. World Health Organization. Meningitis. USA : World Health Organization;.
  2. Centers for Disease Control and Prevention. Meningitis Lab Manual: Epidemiology of Meningitis.
  3. Stanford Children’s Health. Meningitis in Children] USA : Stanford Children’s Health.
  4. Huynh J, Abo Y, du Preez K, Solomons R, Dooley K, Seddon J. Tuberculous Meningitis in Children: Reducing the Burden of Death and Disability. Pathogens. 2021;11(1):38.
  5. Van Sorge N, Doran K. Defense at the border: the blood–brain barrier versus bacterial foreigners. Future Microbiology. 2012;7(3):383-394.

Chat Asisten Maya
di Prosehat.com