Telp / WhatsApp : 0811-1816-800

Bisa Sebabkan Kematian, Ini Cara Mencegah Paru-Paru Basah Pada Anak

Setiap 20 detik seorang anak balita meninggal karena penyakit paru-paru basah. Penyakit yang disebut pneumonia dalam istilah medisnya, adalah penyebab kematian tertinggi karena penyakit menular pada anak balita. Menurut data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), paru-paru basah menyumbang 15 persen dari total kasus kematian anak balita. 

Di Indonesia, sekitar 800.000 anak mengidap paru-paru basah pada tahun 2016 dan angka ini terus bertambah setiap tahunnya. 

Bisa Sebabkan Kematian, Ini Cara Mencegah Paru-Paru Basah Pada Anak

Bisa Sebabkan Kematian, Ini Cara Mencegah Paru-Paru Basah Pada Anak

Moms, sebenarnya penyakit ini mudah untuk dicegah. Ikuti langkah-langkah seperti di bawah ini untuk menurunkan risiko penularan.

Penyebab Paru-Paru Basah

Paru-paru basah adalah infeksi paru-paru yang menyebabkan terbentuknya timbunan cairan di jaringan paru-paru. Kondisi ini dapat terjadi pada salah satu maupun kedua paru-paru dan akan menghambat pertukaran oksigen.

Anak yang terinfeksi akan mengalami batuk, demam, nafas cepat, dan tampak kesulitan menarik nafas. Pada kasus berat, anak akan merasa sesak nafas hingga bibirnya kebiruan, tidak bisa makan dan minum, muntah, dan tidak sadarkan diri.

Penyebab dari paru-paru basah bermacam-macam, yaitu virus, bakteri, dan jamur. Kuman-kuman ini umum ditemui di lingkungan dengan kebersihan yang buruk dan polusi udara yang berat.

imunisasi anak di rumah, imunisasi anak hemat, imunisasi anak murah, imunisasi si kecil

Cara Mencegah Paru-Paru Basah pada Anak

Moms, bantu si Kecil agar terhindar dari penularan paru-paru basah dengan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat. Langkah-langkahnya adalah seperti di bawah ini:

ASI eksklusif

ASI terbukti memberikan kekebalan tubuh yang baik terhadap berbagai penyakit menular pada anak. Untuk anak yang sudah melewati masa ASI eksklusif, berikan MPASI dan makanan sehari-hari bergizi seimbang.

Imunisasi lengkap

Sesuai anjuran Jadwal Imunisasi Anak dari Ikatan Dokter Anak Indonesia. Selain imunisasi dasar yang diwajibkan pemerintah, berikan anak imunisasi yang spesifik melindunginya terhadap pneumonia atau penyakit menular lainnya yang dapat menyebabkan pneumonia. Contohnya vaksin Hib, pneumokokus (PCV), dan influenza.

Baca Juga: Kenali Penyebab dan Gejala Paru-Paru Basah pada Anak

Mencuci tangan

Mencuci tangan dengan benar perlu diajarkan dan dibiasakan pada anak karena jutaan kuman menempel di tangan. Disarankan agar mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun. Bila air tidak tersedia, Moms bisa mengajarkannya menggunakan hand sanitizer.

Membiasakan mencuci tangan memiliki dampak besar terhadap kesehatan anak. Kegiatan sederhana ini akan menghindarinya dari penyakit-penyakit menular seperti pneumonia dan diare.

Kurangi polusi udara di dalam rumah

Mengurangi polusi udara seperti asap rokok. Orang tua atau anggota keluarga yang merokok sebaiknya tidak merokok dalam satu ruangan dengan balita maupun menggendongnya sebelum mengganti pakaian.

Baca Juga: Yuk Moms, Cek Lagi Jadwal Imunisasi Balita Anda

Tidak berbagi peralatan makan

Tidak berbagi peralatan makan dengan orang lain. Hal ini untuk melindungi diri dari paparan virus atau bakteri yang bisa saja didapatkan dari orang lain saat berbagi peralatan makan. Selain itu, langkah ini juga berlaku untuk tisu wajah dan saputangan.

Menghindari orang sakit

Anak belum memiliki kekebalan tubuh yang sempurna, oleh karena itu ia lebih rentan tertular penyakit. Maka, jauhkan dia dari orang sedang sakit. 

Sahabat Sehat, itulah cara mencegah paru-paru basah pada anak. Mudah bukan? Ajarkan anak untuk mulai berperilaku bersih sejak dini agar ia terbiasa juga menjalani hidup bersih di kemudian hari.

Baca Juga: Yuk, Kenali Bahaya Pneumonia dan Pencegahannya Lebih Lanjut

Jangan lupa untuk melengkapi imunisasinya dengan segera. Bila Moms khawatir untuk membawanya ke fasilitas kesehatan, pilihlah alternatif imunisasi di rumah.

Jika Moms membutuhkan layanan konsultasi dokter, layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat yang turut menyediakan layanan Chat Dokter 24 Jam

Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

Ditulis oleh: Redaksi Prosehat
Ditinjau oleh: dr. Nurul L

 

Referensi

  1. WebMD. What to Know About Pneumonia in Children.
  2. Children’s Hospital Colorado. Pneumonia In Children.
  3. Standford Children’s Health. Pneumonia in Children.
  4. Dallas, M. and Sanjai Sinha, M. Pneumonia in Children: What You Need to Know.
  5. IDAI. Cara Mudah Hindari Pneumonia Pada Anak.

Chat Asisten Maya
di Prosehat.com