Telp / WhatsApp : 0811-1816-800

Posts tagged “ hamil”

Showing 1–10 of 20 results

  • Berpuasa di bulan Ramadan merupakan kewajiban bagi setiap umat muslim. Namun, terdapat beberapa kriteria orang yang boleh atau diizinkan untuk tidak berpuasa, salah satunya adalah ibu hamil. Baca Juga: 7 Tips Aman Hamil di Masa Pandemi Ibu hamil boleh atau diizinkan tidak berpuasa karena dinilai ketika dalam kondisi tersebut, janin di dalam kandungannya membutuhkan banyak […]

    Tips Berpuasa Bagi Ibu Hamil Seperti Apa?

    Berpuasa di bulan Ramadan merupakan kewajiban bagi setiap umat muslim. Namun, terdapat beberapa kriteria orang yang boleh atau diizinkan untuk tidak berpuasa, salah satunya adalah ibu hamil.

    tips berpuasa bagi ibu hamil

    Baca Juga: 7 Tips Aman Hamil di Masa Pandemi

    Ibu hamil boleh atau diizinkan tidak berpuasa karena dinilai ketika dalam kondisi tersebut, janin di dalam kandungannya membutuhkan banyak nutrisi.

    Namun, apabila ibu hamil ingin tetap berpuasa, terdapat tips berpuasa bagi ibu hamil, sebagai berikut:

    Konsultasi ke Dokter

    Jika Sahabat Sehat yang sedang hamil ingin tetap berpuasa, sebaiknya harus mendiskusikan dulu dengan bidan atau dokter, terkait kondisi yang memungkinkan atau tidak untuk berpuasa.

    Selain itu, ibu hamil juga perlu melakukan pemeriksaan kesehatan, yang berguna untuk mengidentifikasi potensi komplikasi yang mungkin terjadi saat berpuasa. Dengan menemui bidan atau dokter, ibu hamil bisa mendapatkan masukan atau nasehat agar kesehatan bayi tetap terjaga selama ibu hamil berpuasa.

    Menjaga Cairan Tubuh

    Sampai saat ini, belum terdapat penelitian mengenai perbedaan kondisi bayi yang lahir dari ibu berpuasa dan ibu yang tidak berpuasa selama bulan Ramadan.

    Meskipun begitu, puasa sendiri tetap dapat meningkatkan risiko dehidrasi, apalagi bulan Ramadan bertepatan dengan musim panas. Hal tersebut bisa mempengaruhi fungsi ginjal dan jumlah cairan di sekitar bayi.

    Maka dari itu, tips berpuasa bagi ibu hamil salah satunya adalah dengan tetap menjaga cairan tubuh. WHO tidak merekomendasikan minuman yang bisa memicu urine berlebih. Contohnya seperti kopi, teh, maupun minuman bersoda. Ibu hamil harus ingat bahwa selama kehamilan jumlah cairan yang dibutuhkan tubuhnya bisa bertambah.

    Selain minum banyak cairan, Sahabat Sehat bisa mengonsumsi makanan dengan kandungan air yang tinggi, seperti buah-buahan, sayuran, sup, dan lain-lain.

    Makanan tersebut bisa dijadikan menu sahur dan berbuka puasa. Saat ibu hamil berpuasa juga jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan asin, terutama di waktu sahur atau pagi hari, hal tersebut bisa membuat ibu hamil menjadi mudah haus.

    Penuhi Kebutuhan Nutrisi

    Tips berpuasa bagi ibu hamil selanjutnya adalah dengan tetap menjaga kebutuhan nutrisi. Menjaga kebutuhan nutrisi bukan berarti harus makan dalam jumlah yang banyak, namun diutamakan memiliki gizi dan nutrisi yang cukup.

    Nutrisi yang harus terpenuhi bagi ibu hamil saat berpuasa, seperti zat besi yang bisa dikonsumsi melalui daging merah dan sayuran hijau.

    Kemudian kalsium, pada trimester tiga, biasanya pertumbuhan tulang bayi sangatlah cepat, sehingga kebutuhan kalsium ibu hamil juga ikut meningkat.

    Ibu hamil harus mencukupi kebutuhan kalsiumnya sebesar 1.200 mg per hari. Kalsium sendiri bisa didapat dengan mengonsumsi susu, yogurt, keju, ikan beserta dengan tulangnya (ikan teri dan sarden), dan sayuran hijau.

    Baca Juga: 10 Makanan Sehat untuk Ibu Hamil

    Saat ibu hamil berpuasa juga harus mendapat nutrisi asam lemak dan kolin, yang diperlukan dalam perkembangan otak dan sistem saraf janin. Makanan yang memiliki sumber asam lemak dan kolin antara lain, salmon, tuna, sarden, dan telur yang kaya akan omega-3.

    Selain itu, nutrisi yang dibutuhkan selanjutnya adalah seng, kebutuhan seng yang terpenuhi bisa mencegah ibu hamil melahirkan bayi yang prematur. Sumber mineral seng bisa Sahabat Sehat dapat dari daging merah, seafood, sayuran hijau, dan kacang-kacangan.

    Ibu hamil juga bisa memilih menu sahur yang ideal dengan mengonsumsi tiga butir kurma, agar kadar gula tetap normal atau pisang yang membuat perut kenyang lebih lama.

    Selain itu, susu juga direkomendasikan dikonsumsi, karena mengandung vitamin dan mineral. Hindari makanan yang tinggi lemak, karena makanan yang tinggi lemak tidak mengandung nutrisi yang cukup untuk kebutuhan yang ibu hamil dan bayinya. Terlalu banyak makan makanan yang berlemak juga bisa menyebabkan kita terkena sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.

    Konsumsi Air Putih Lebih Banyak

    Konsumsi air putih lebih banyak juga merupakan salah satu tips berpuasa bagi ibu hamil. Bahkan, minum air putih tidak hanya dibutuhkan bagi ibu hamil saja, namun semua orang.

    Karena dehidrasi bukanlah kondisi yang baik bagi metabolisme tubuh manusia. Selain itu, jika ibu hamil kekurangan air putih, perkembangan janin pun akan terhambat nantinya.

    Ibu hamil harus tetap memenuhi asupan cairan minimal 2 liter per hari atau yang setara dengan delapan gelas air putih per hari. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari dehidrasi selama ibu hamil berpuasa. Hal tersebut dapat disiasati dengan konsumsi air putih yang banyak saat sahur. 

    Jangan Lupa Sahur

    Biasanya banyak orang malas untuk makan sahur, karena masih mengantuk. Namun, salah satu tips berpuasa bagi ibu hamil adalah tidak melewatkan sahur. Karena sahur sangat penting dilakukan yang bisa menjadi sumber energi di siang hari atau saat berpuasa.

    Dengan ibu hamil makan yang cukup saat sahur, bisa menyempurnakan kebutuhan energi hariannya selama berpuasa.

    Serta juga bisa membantu mencegah perasaan lapar dan haus di siang hari saat berpuasa. Selain itu, apabila tidak melewatkan sahur bisa mencegah Sahabat Sehat dari sakit kepala, pusing, sembelit, lemas, dan mudah mengantuk.

    Jangan Lakukan Aktivitas Fisik Berat

    Selama berpuasa, ibu hamil sebaiknya menghindari melakukan kegiatan yang menguras tenaga. Melakukan aktivitas fisik yang berat bisa membuat tubuh ibu hamil menjadi lemas dan memicu stres.

    Tips berpuasa bagi ibu hamil yang satu ini sangatlah penting, apalagi jika Sahabat Sehat merupakan seorang wanita karir. Coba bicarakan dengan atasan mengenai pengelolaan waktu pekerjaan selama Bulan Ramadan.

    Jika Sahabat Sehat sudah mulai atau merasa lelah, segeralah minum yang banyak cairan sudah berbuka puasa. Hal tersebut bisa mengembalikan kondisi tubuh ibu hamil menjadi seperti semula.

    Hindari Kafein

    Meskipun tidak berpuasa sekalipun, ibu hamil sangat tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung tinggi kafein, seperti teh, kopi, dan cokelat.

    Karena konsumsi teh dan kopi bisa menyebabkan gangguan penyerapan zat besi dalam tubuh. Apabila ingin meminumnya, batasi konsumsi kafein dengan tidak lebih dari 200mg per hari atau setara dengan dua cangkir kopi instan.

    Baca Juga: 10 Makanan yang Sebaiknya Dihindari Ibu Hamil

    Nah, Sahabat Sehat sudah tahu ‘kan tips berpuasa bagi ibu hamil. Semoga informasi yang diberikan bermanfaat ya, bagi Sahabat Sehat, terlebih lagi di saat bulan Ramadan seperti ini. Semoga Sahabat Sehat diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah puasa, ya!

    Produk Terkait: Jual Kebutuhan Ibu Hamil

    Ingin konsultasi kehamilan saat berpuasa? Yuk, manfaatkan segera Chat Dokter 24 Jam di Prosehat. Info lebih lengkap silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

     

    Referensi

    1. Tips Puasa bagi Ibu atau Wanita Hamil [Internet].kompas.com. 2021 [cited 29 April 2021]. Available from: https://www.kompas.com/tren/read/2021/04/17/170000165/tips-puasa-bagi-ibu-atau-wanita-hamil?page=all
    2. 8 Tips Puasa untuk Ibu Hamil agar Kandungan Tetap Aman [Internet]. Cnnindonesia.com. 2020 [cited 29 April 2021].Available from: https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200423183643-255-496720/8-tips-puasa-untuk-ibu-hamil-agar-kandungan-tetap-aman
    3. 5 Tips Puasa Bagi Ibu Hamil Tua, Aman Bagi Ibu dan Bayi [Internet]. Liputan6.com. 2021 [cited 29 April 2021].Available from: https://www.liputan6.com/ramadan/read/4242549/5-tips-puasa-bagi-ibu-hamil-tua-aman-bagi-ibu-dan-bayi

     

    Read More
  • Kehamilan tentu saja merupakan suatu hal yang sangat diharapkan dari pasangan yang sudah menikah. Apalagi bagi yang sudah menikah bertahun-tahun karena akhirnya akan ada keturunan yang dihasilkan setelah melalui proses reproduksi yang dilakukan berkali-kali. Namun ketika Corona mewabah timbul pertanyaan apakah aman hamil di masa pandemi? Apalagi virus Corona adalah penyakit yang mudah menular bahkan […]

    Inilah 7 Tips Aman Hamil di Masa Pandemi

    Kehamilan tentu saja merupakan suatu hal yang sangat diharapkan dari pasangan yang sudah menikah. Apalagi bagi yang sudah menikah bertahun-tahun karena akhirnya akan ada keturunan yang dihasilkan setelah melalui proses reproduksi yang dilakukan berkali-kali. Namun ketika Corona mewabah timbul pertanyaan apakah aman hamil di masa pandemi? Apalagi virus Corona adalah penyakit yang mudah menular bahkan menurut sebuah penelitian, ibu hamil berpotensi besar tertular terutama pada trisemester ketiga kehamilan.

    hamil di masa corona, hamil di masa covid-19

    Baca Juga: Ini Dia Penambahan Berat Badan Normal Ibu Hamil

    Hal ini tentu saja menimbulkan kekhawatiran bagi para ibu hamil karena bagaimana pun mereka berharap tidak tertular virus Corona. Begitu juga dengan bayi yang dikandung dan dilahirkan sehingga keduanya menjadi sehat. Apalagi bayi yang lahir pada era pandemi di masa mendatang merupakan calon kuat generasi Indonesia Emas 2045 atau 100 tahun Indonesia merayakan kemerdekaan. Generasi ini yang diharapkan dapat membangun Indonesia ke depannya.

    Lalu bagaimanakah cara aman hamil selama pandemi Corona? Yuk, mari simak tips-tips bawah ini supaya Sobat Sehat tidak khawatir saat hamil dan memeriksakan kehamilan.

    1. Tidak ke Rumah Sakit

    Hal pertama yang perlu Sobat lakukan supaya hamil aman saat Corona adalah sebaiknya tidak ke rumah sakit terlebih dahulu. Soalnya, rumah sakit adalah tempat rawan tertularnya virus Corona. Sobat boleh ke rumah sakit apabila mengalami hal-hal yang darurat dalam kehamilan seperti muntah hebat, pendarahan, pecah ketuban, nyeri perut hebat, dan tidak merasakan janin.

    Baca Juga: 4 Hal Penting Terkait Melahirkan Saat Pandemi Menurut IDAI

    2. Mengetahui Waktu yang Tepat untuk Kontrol Kehamilan

    Kontrol kehamilan merupakan salah satu cara tepat yang harus dilakukan selama pandemi. Kontrol kehamilan ini sebaiknya dilakukan pada usia kehamilan mencapai 11 minggu, 20 hingga 24 minggu, 28 minggu, 32 minggu, dan 36 minggu. Dengan mengetahui waktu yang tepat, Sobat tentu bisa menimalkan kunjungan ke fasilitas-fasilitas kesehatan supaya dapat terhindar dari Corona.

    3. Olahraga 30 Menit

    Supaya Sobat ketika hamil tetap bugar dan sehat, begitu juga dengan bayi yang dikandungnya, olahraga rutin yang disarankan sebaiknya tetap dilakukan maksimal 30 menit. Selain berolahraga, jangan lupa menyantap makanan-makanan yang bergizi untuk menjaga daya tahan tubuh. Apabila kandungan sudah membesar, tidak ada salahnya menyiapkan tas untuk diisi baju yang dibutuhkan saat bersalin ke rumah sakit.

    4. Kontak Dokter Jika Mengalami Gejala Keguguran

    Apabila Sobat merasa mengalami gejala keguguran kandungan seperti pendarahan banyak yang disertai kram perut, jangan terburu-buru ke luar rumah untuk ke rumah sakit demi mencegah penyebaran virus Corona. Selama pandemi ini sebaiknya di rumah saja, dan usahakan tanya pada dokter terlebih dahulu jika mengalami gejala seperti itu untuk benar-benar memastikan.

    5. Vaksinasi di Klinik atau Rumah Sakit Kecil

    Ibu hamil tetap harus divaksinasi supaya tidak tertular penyakit seperti virus Corona. Vaksinasi yang dianjurkan untuk mereka adalah vaksinasi pneumokokus untuk paru dan vaksinasi flu. Untuk pelaksanaan dan penjadwalan dapat dilakukan di klinik atau rumah sakit kecil, dan bukan rumah sakit besar supaya tidak tertular virus Corona.

    6. Lakukan Protokol Kesehatan

    Protokol-protokol kesehatan Covid-19 tetap harus dilakukan supaya ibu hamil benar-benar terhindar dari infeksi virus Corona. Yang paling utama adalah adalah cuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir selama 20 detik, melakukan physical distancing saat berada di fasilitas kesehatan, memakai masker, jangan keluar rumah kalau tidak ada urusan yang darurat, terapkan etika batuk dan bersin yang tepat saat di fasilitas publik, dan hindari kontak dengan binatang-binatang yang berpotensi menyebarkan virus Corona.

    Baca Juga: Masker, Ampuhkah Lawan Corona? Kapan Harus Gunakan Masker

    7. Tetap Tenang dan Jangan Panik

    Tips terakhir yang bisa Sobat lakukan ketika hamil di masa pandemi adalah tetap tenang dan jangan panik. Hal ini sebagai upaya untuk menjaga kesehatan mental selain kesehatan fisik. Sebab, kehamilan bisa menjadi sumber kecemasan dan stres terutama di masa pandemi yang penuh dengan banyak ketidakpastian. Supaya tidak panik, usahakan melakukan berbagai rutinitas baru dan terstruktur. Hindari membaca berita-berita yang menyebabkan kepanikan dan berisi kabar bohong atau hoaks, dan pastikan mendapatkan berita dari sumber-sumber terpercaya. Seringlah berkabar dengan teman dan kerabat supaya tidak merasa terisolasi sehingga hal tersebut bisa menguatkan Sobat lalu luangkan waktu sejenak untuk relaksasi. Kesehatan mental yang baik akan berpengaruh juga pada kandungan.

    Itulah 7 tips yang bisa dilakukan untuk Sobat yang sedang mengalami fase kehamilan di saat pandemi. Semoga tips-tips ini bisa membantu. Intinya, patuhi protokol kesehatan, tetap tenang, dan jangan panik. Apabila Sobat ingin mengetahui lebih lanjut mengenai hamil di saat pandemic, silakan tonton video Youtube berikut ini, dan jangan lupa subscribe Youtube Prosehat.

    Apabila Sobat memerlukan informasi lebih lanjut terutama produk-produk kesehatan untuk ibu hamil, silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Referensi

    1. Pratiwi Y. Hamil saat Pandemi, Bumil Batasi Keluar Rumah dan Jangan Panik [Internet]. Tempo. 2020 [cited 13 August 2020]. Available from: https://cantik.tempo.co/read/1339860/hamil-saat-pandemi-bumil-batasi-keluar-rumah-dan-jangan-panik/full&view=ok
    2. Media K. Hamil Trimester Awal di Masa Pandemi Corona, Apa yang Harus Dilakukan? Halaman all – Kompas.com [Internet]. KOMPAS.com. 2020 [cited 13 August 2020]. Available from: https://lifestyle.kompas.com/read/2020/04/13/083207520/hamil-trimester-awal-di-masa-pandemi-corona-apa-yang-harus-dilakukan?page=all
    3. Program hamil saat pandemi Corona, amankah? Begini penjelasan dokter [Internet]. theAsianparent: Situs Parenting Terbaik di Indonesia. 2020 [cited 13 August 2020]. Available from: https://id.theasianparent.com/program-hamil-saat-pandemi-corona
    4. Hamil saat Pandemi Corona, Ini Cara Lakukan Pemeriksaan Kehamilan | Page 3 [Internet]. www.jpnn.com. 2020 [cited 13 August 2020]. Available from: https://www.jpnn.com/news/hamil-saat-pandemi-corona-ini-cara-lakukan-pemeriksaan-kehamilan?page=3
    Read More
  • Mual merupakan hal yang umum ditemui oleh kebanyakan orang. Mual tidak pernah menyenangkan dan frekuensi mual dapat lebih sering terjadi pada berbagai situasi, termasuk kehamilan dan perjalanan. Obat antimual umumnya digunakan untuk membantu melegakan mual. Sayangnya, obat seperti ini memiliki efek samping yang negatif, termasuk keadaan mengantuk. Berikut ini adalah 9 trik mengatasi mual saat […]

    9 Trik Mengatasi Mual Saat Hamil Muda

    Mual merupakan hal yang umum ditemui oleh kebanyakan orang. Mual tidak pernah menyenangkan dan frekuensi mual dapat lebih sering terjadi pada berbagai situasi, termasuk kehamilan dan perjalanan. Obat antimual umumnya digunakan untuk membantu melegakan mual. Sayangnya, obat seperti ini memiliki efek samping yang negatif, termasuk keadaan mengantuk.

    mual saat hamil muda

    Berikut ini adalah 9 trik mengatasi mual saat hamil muda tanpa  menggunakan pengobatan

    Konsumsi Jahe

    jahe

    Jahe adalah pengobatan alami yang terkenal dan umum digunakan untuk mengobati mual. Cara jahe bekerja belum diketahui seutuhnya. Akan tetapi, para ahli percaya bahwa senyawa di dalam jahe bekerja dengan cara serupa dengan obat antimual. Nyatanya, beberapa studi efektif dalam mengurangi mual dalam berbagai situasi. Konsumsi jahe merupakan salah satu cara efektif untuk mengurangi mual selama kehamilan.

    Baca Juga: 7 Resep Menu Diet Rendah Kalori

    Jahe juga efektif dalma mengurangi mual yang umum dialami oleh pasien  yang mengalami kemoterapi atau operasi. Tidak ada ketentuan khusus terkait dengan dosis yang paling efektif. Namun, kebanyakan studi mempelajari konsumsi sebanyak 0.5 – 1.5 gram per hari. Jahe juga bersifat aman bagi kebanyakan orang. Akan tetapi, Anda perlu membatasi asupan jahe apabila cenderung memiliki darah rendah atau gula darah rendah.

    Aromaterapi peppermint

    Aromaterapi peppermint merupakan alternatif lain yang digunakan untuk membantu mencegah  mual. Suatu studi melakukan penilaian terhadap wanita yang baru saja melahirkan dengan seksi C. Orang yang terpapar bau peppermint mengalami kadar mual yang lebih rendah dibandingkan obat antimual atau plasebo. Pada studi ketiga, penggunaan inhaler yang mengandung minyak peppermint pada onset pengurangan gejala mual – dalam dua menit pengobatan. Beberapa orang menyedu secangkir teh peppermint yang berfungsi sebagai antimual. Menghirup aroma minyak peppermint bersifat aman dan diperkirakan bersifat ampuh untuk mengatasi mual pada sebagian orang.

    Mencoba akupuntur atau acupressure

    Akupuntur dan acupressure adalah dua teknik yang umum digunakan pada obat China tradisional untuk mengatasi mual dan muntah. Selama akupuntur, jarum tipis akan dimasukkan ke dalam titik tertentu pada tubuh. Acupressure bertujuan untuk merangsang titik tertentu pada tubuh, tapi menggunakan tekanan, bukan jarum. Kedua teknik akan merangsang serabut saraf yang melakukan transmisi sinyal menuju otak dan sumsum tulang belakang.

    Baca Juga: 10 Makanan Sehat Untuk Jantung

    Sinyal ini dipercaya memiliki kemampuan untuk menurunkan mual. Sebagai contoh, dua review terakhir menyatakan bahwa akupuntur dan acupressure mengurangi risiko rasa ingin mual setelah operasi sekitar 28 – 75%. Studi lebih lanjut menunjukkan bahwa kedua teknik tersebut berfungsi sebagai obat antimual yang mengurangi gejala mual tanpa adanya efek samping yang negatif.

    Selain itu, studi lain menunjukkan bahwa titik akupuntur Neiguan, atau yang dikenal sebagai P6. Anda dapat merangsang saraf di dalam diri Anda dengan meletakkan ibu jari Anda dengan jarak 2 – 3 jari dari pergelangan tangan Anda, di antara dua tendon. Saat Anda telah berhasil melakukannya, tekan dengan ibu jari Anda selama 1 menit sebelum mulai melakukan prosedur yang sama pada lengan Anda.

    Mengiris lemon

    Bau lemon, seperti lemon segar yang baru diiris, akan membantu mengurangi mual pada wanita hamil. Pada suatu studi, sekelompok wanita hamil berjumlah 100 orang diinstruksikan untuk menghirup lemon atau minyak almond saat mereka merasa mual. Wanita hamil yang menghirup lemon akan mengalami rasa ingin mual yang lebih rendah sebesar 9% dibandingkan dengan yang menghirup minyak almond.

    Produk Terkait: Jual You-C 1000 Lemon 140 ml

    Mengontrol laju pernapasan

    Bernapaslah dengan perlahan dan mendalam akan membantu mengurangi rasa ingin mual. Pada sebuah studi, peneliti mencoba untuk menentukan apakah bau aromaterapi bersifat sangat efektif dalam mengurangi rasa mual. Dalam studi tersebut, partisipan diinstruksikan untuk bernapas perlahan melalui hidung dan membuang napas melalui mulut sebanyak tiga kali, bersamaan dengan pemberian aroma.

    Seluruh partisipan melaporkan terjadinya penurunan rasa mual. Hal ini menunjukkan bahwa pengontrolan laju pernapasan akan membantu memberikan rasa lega. Pola pernapasan yang digunakan pada studi tersebut mengarahkan partisipan untuk bernapas melalui hidung hingga hitungan ketiga, menahan napas hingga hitungan ketiga, dan kemudian mengeluarkan napas hingga hitungan ketiga.

    Penggunaan rempah-rempah khusus

    kayu manis

    Beberapa rempah-rempah terkenal sebagai pengobatan rumahan yang seringkali direkomendasikan untuk mengatasi mual. Kebanyakan rempah yang berfungsi untuk mengatasi mual adalah:

    1. Kayu manis mungkin akan menurunkan tingkat keparahan rasa mual pada wanita yang mengalami menstruasi
    2. Ekstrak kumin akan membantu meningkatkan gejala seperti nyeri perut, mual, konstipasi, dan diare pada individu yang mengalami Irritation Bowel Syndrome.

    Relaksasi otot

    Cobalah merelaksasi otot Anda akan membantu meredakan rasa mual. Suatu teknik yang seringkali digunakan untuk mencapai efek ini dikenal sebagai progressive muscle relaxation (PMR). PMR membutuhkan individual untuk menegangkan dan merelaksasi otot mereka secara kontinu sebagai cara untuk mencapai relaksasi mental dan fisik.

    PMR merupakan cara terbaik untuk mengurangi keparahan rasa mual yang berasal dari kemoterapi. Cara lain untuk melegakan ketegangan otot adalah melalui pijatan. Suatu studi menunjukkan bahwa pasien yang diberikan pijatan pada lengan bawah atau lengan kaki selama 20 menit akan mengalami rasa mual yang lebih rendah sekitar 24% dibandingkan dengan yang tidak mendapatkan pijatan.

    Baca Juga: 10 Buah yang Membantu Proses Diet

    Konsumsi suplemen vitamin B6

    Vitamin B6 direkomendasikan sebagai pengobatan alternatif untuk wanita hamil untuk mencegah penggunan antimual. Beberapa studi menunjukkan bahwa suplemen vitamin B6, yang dikenal sebagai piridoksin mampu mengatasi rasa mual selama kehamilan. Oleh karena itu, beberapa ahli menyarankan untuk konsumsi suplemen vitamin B6 selama kehamialn sebagai pengobatan lini pertama untuk rasa mual. Vitamin B6 dengan dosis mencapai 200 mg per hari dianggap aman selama kehamilan dan tidak menunjukkan adanya efek samping. Oleh karena itu, terapi alternatif ini patut untuk dicoba.

    Produk Terkait: Jual Vitamin Lengkap

    Hindari makanan pedas dan makanan berlemak

    menghindari konsumsi makanan pedas dan makanan berlemak dapat membantu mengurangi rasa mual. Selain itu, sebaiknya konsumsi pisang, nasi, biskuit atau kentang panggang dapat melegakan rasa mual dan menurunkan rasa tidak nyaman pada perut.

    Baca Juga: 7 Makanan Pemicu Kolesterol

    Umumnya, mual seringkali terjadi pada wanita hamil. Seiring usia kehamilan yang bertambah tiap bulannya, rasa mual itu akan berkurang. Nah, itulah tips alami di atas diharapkan dapat membantu mengurangi rasa mual tanpa menggunakan obat-obatan antimual. Apabila Sahabat perlu info lebih lanjut mengenai kehamilan dan produk-produk kesehatan yang berkaitan silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

     

    Daftar Pustaka

    Petre A. 17 natural ways to get rid of nausea. 2017. [Internet]. Available at: healthline.com/nutrition/nausea-remedies (10.12.18).

    Read More
  • Mengonsumsi diet seimbang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari, tapi akan menjadi sangat penting untuk diperhatikan pada ibu hamil. Terdapat nutrisi penting diperlukan tubuh, seperti vitamin dan mineral yang akan membantu memenuhi kebutuhan perkembangan bayi. Kebanyakan makanan bersifat aman bagi bayi, tapi terdapat beberapa pantangan makanan yang sebaiknya dihindari selama kehamilan. Yuk, kita cek apa saja […]

    10 Makanan yang Sebaiknya Dihindari Ibu Hamil

    Mengonsumsi diet seimbang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari, tapi akan menjadi sangat penting untuk diperhatikan pada ibu hamil. Terdapat nutrisi penting diperlukan tubuh, seperti vitamin dan mineral yang akan membantu memenuhi kebutuhan perkembangan bayi. Kebanyakan makanan bersifat aman bagi bayi, tapi terdapat beberapa pantangan makanan yang sebaiknya dihindari selama kehamilan. Yuk, kita cek apa saja makanannya.

    Daging mentah

    Makanan laut yang mentah dan daging sapi atau binatang ternak yang belum dimasak sebaiknya dihindari karena adanya risiko kontaminasi makanan oleh bakteri koliform, toksoplasmosis, dan salmonella. Toksoplasmosis adalah infeksi yang disebabkan parasit yang dapat ditemukan pada daging, feses kucing, dan air yang belum diolah. Apabila Anda sedang hamil dan mengalami infeksi yang dapat berisiko bagi bayi, berhati-hatilah, sesungguhnya toksoplasmosis sangat jarang terjadi pada kehamilan. Pastikan mengonsumsi daging yang telah dimasak dengan memastikan tidak ada bercak darah pada daging.

    Baca Juga: Apa Itu Diaper Rash

    Ikan dengan kandungan merkuri

    Ikan yang mengandung kadar merkuri tinggi sebaiknya dihindari. Merkuri yang dikonsumsi selama kehamilan akan menyebabkan penundaan perkembangan dan kerusakan otak. Contoh ikan dengan kandungan merkuri tinggi adalah ikan hiu, ikan pedang, mackerel. Ikan tuna yang dikalengkan umumnya mengandung lebih sedikit merkuri dibandingkan dengan tuna lainnya, tapi hanya boleh dimakan dengan frekuensi moderat.  Beberapa jenis ikan yang digunakan pada sushi sebaiknya dihindari karena kandungan merkuri yang tinggi.

    Makanan laut yang dipanggang

    Makanan laut yang dipanggang dan dibekukan, seringkali diberi penandaan agar dihindari karena mungkin terkontaminasi dengan listeria. Akan lebik baik apabila mengonsumsi bahan makanan yang telah dimasak. Ikan seperti ini ditemukan pada pasar swalayan. Makanan laut yang dikalengkan umumnya aman untuk dimakan.

    Ikan yang telah terpapar polusi industri

    Hindari ikan dari danau dan sungai yang telah terkontaminasi yang mungkin telah terpapar oleh kandungan tinggi akan polychlorinated biphenyl. Umumnya, ikan ini terjadi pada ikan yang dipancing pada danau dan sungai lokal. Contoh ikan ini adalah salmon. Hubungi departemen kesehatan lokal atau agen perlindungan lingkungan untuk memastikan ikan yang aman untuk dimakan. Ingatlah, bahwa ikan yang ditangkap pada perairan lokal dan bukan ikan yang dijual pada pasar swalayan lokal sebaiknya dihindari.

    Baca Juga: Penyebab Infeksi Hepatitis B pada Bayi

    Kerang mentah

    Penyakit yang disebabkan oleh makanan laut, utamanya karena kerang yang belum dimasak hingga matang, seperti kerang dan remis. Memasak makanan akan membantu mencegah berbagai jenis infeksi. Kerang mentah merupakan hal yang patut diwaspadai oleh semua orang, termasuk harus dihindari selama masa kehamilan. Kerang mentah seringkali banyak mengandung bakteri dan virus yang akan menyebabkan keracunan makanan.

    Telur mentah

    Telur mentah atau makanan lain yang mengandung telur mentah sebaiknya dihindari karena berpotensi terpapar Salmonella. Beberapa dressing, seperti mayonnaise, es krim produksi rumahan, dan saus Hollandaise terbuat dari telur mentah. Apabila resep dimasak hingga titik tertentu, maka akan mengurangi paparan Salmonella.

    Keju lunak

    Keju lunak yang diimpor mungkin mengandung listeria. Listeria adalah sejenis bakteri yang dapat membawa efek buruk terhadap bayi yang belum dilahirkan. Meskipun infeksi listeria (listerosis) jarang terjadi, menjadi hal penting untuk menjadi perhatian selama kehamilan karena penyakit ringan dapat mengakibatkan keguguran, atau penyakit parah pada bayi yang baru lahir. Anda sebaiknya menghindari keju lunak seperti Gorgonzola, Mexican style cheese, Roquefort, Camembert, kecuali kalau mereka sudah memastikan bahwa bahan keju berasal dari susu yang telah dipasteurisasi. Seluruh keju lokal yang terbuat dari susu yang telah dipasteurisasi aman  untuk dimakan.

    Namun, Anda masih dapat mengonsumsi keju keras seperti cheddar. Keju keras mengandung lebih sedikit air dibandingkan keju lunak sehingga bakteri tidak akan mudah bertumbuh dan berkembang. Namun, tetap pastikan bahwa keju terbuat dari susu yang telah dipasteurisasi.

    Susu yang belum dipasteurisasi

    Susu yang belum dipasteurisasi mungkin mengandung listeria. Pastikan bahwa susu yang Anda minum telah terpasteurisasi. Susu yang diminum sebaiknya sebaiknya susu yang telah dipasteurisasi atau UHT (ultra-heat treated) – atau yang dikenal sebagai susu umur panjang. Apabila hanya tersedia susu yang belum dipasteurisasi, maka didihkan susu tersebut terlebih dahulu.

    Sayuran yang belum dicuci

    Sayur yang belum dicuci akan memungkinkan timbulnya risiko toksoplasmosis. Toksoplasmosis dapat mengontaminasi tanah tempat tumbuhnya sayur. Cucilah sayuran Anda sebelum dimasak dengan bersih dan hindari konsumsi sayuran mentah seperti salad, lalapan, dsb.

    Kafein

    Kandungan kafein yang tinggi dapat meningkatkan risiko keguguran, berat badan bayi yang rendah saat dilahirkan, bahkan seringkali sang ibu hamil dapat mengalami kesulitan melahirkan. Kafein secara umum ditemukan di dalam banyak makanan, seperti kopi, teh, dan cokelat, dan dapat ditambahkan pada beberapa minuman bersoda dan minuman berenergi. Beberapa obat pilek dan flu mengandung kafein. Konsultasikan dengan dokter atau apoteker terkait dengan konsumsi obat tersebut. Namun, Anda tidak perlu menghentikan penggunaan kafein, namun konsumsi kafein maksimal adalah 300 mg per hari.

    Baca Juga: 10 Tips Penting Saat Beri Makan Bayi 6 Bulan

    Nah, itulah 10 makanan yang harus dihindari oleh ibu hamil. Konsumsilah makanan yang sudah terjamin kebersihannya dan tidak lupa yang mengandung gizi yang tinggi demi pertumbuhan bayi yang ada di dalam kandungan. Jangan lupa untuk konsultasi ke dokter Anda mengenai makanan yang Anda ragu untuk mengonsumsinya.

    instal aplikasi prosehat

    Daftar Pustaka:

    1. American Pregnancy Association. Food to Avoid during pregnancy. [Internet]. Available at: americanpregnancy.org/pregnancy-health/foods-to-avoid-during-pregnancy/ (11.12.18).
    2. Pregnancy Birth and Baby. Foods to avoid when pregnant. [Internet]. Available at: pregnancybirthbaby.org.au/foods-to-avoid-when-pregnant (11.12.18)
    Read More
  • Saat memasuki masa kehamilan tentunya banyak sekali perubahan yang terjadi pada organ-organ yang ada pada ibu hamil, seperti rahim yang semakin membesar, sehingga kadang membuat timbulnya keluhan seperti sakit pinggang, sering buang air kecil, sakit punggung dan sebagainya. Selain itu hal tersebut juga membuat  sistem pencernaan sering terganggu karena adanya perubahan hormon pada saat kehamilan […]

    10 Sayur dan Buah Atasi Sembelit Pada Bumil

    Saat memasuki masa kehamilan tentunya banyak sekali perubahan yang terjadi pada organ-organ yang ada pada ibu hamil, seperti rahim yang semakin membesar, sehingga kadang membuat timbulnya keluhan seperti sakit pinggang, sering buang air kecil, sakit punggung dan sebagainya. Selain itu hal tersebut juga membuat  sistem pencernaan sering terganggu karena adanya perubahan hormon pada saat kehamilan yang membuat perut menjadi kembung, rasa nyeri atau panas pada bagian ulu hati, hingga kesulitan untuk buang air besar atau biasa disebut sembelit.

    Sembelit pada ibu hamil ini tentunya perlu untuk diatasi, karena jika tidak akan berdampak kurang baik juga bagi kesehatan ibu dan janin. Sebelum kita bahas mengenai cara mengatasi sembelit pada ibu hamil, terlebih dahulu perlu kita ketahui apa saja penyebab sembelit pada ibu hamil :

    • Meningkatnya hormone progesteron

    Peningkatan hormone progesteron pada saat hamil menjadi salah satu penyebab utama ibu hamil mengalami konstipasi atau sembelit. Pasalnya, hormon ini memberikan efek relaksasi pada usus halus sehingga menyebabkan pergerakannya menjadi lambat dan pada akhirnya menyebabkan sulit buang air besar.

    Baca Juga: 10 Jenis Vaksin Ibu Hamil

    • Tekanan pada rectum

    Seiring perkembangan janin, membuat adanya penekanan pada bagian usus sehingga jalannya feses menjadi sedikit terhambat dan menyebabkan kesulitan untuk buang air besar.

    • Kurang mengonsumsi serat

    Tidak hanya dibutuhkan bagi ibu hamil, serat juga sangat penting bagi kita semua untuk melancarkan proses pencernaan. Pada ibu hamil yang kurang dalam mengonsumsi serat, dapat mengakibatkan terganggunya  proses pencernaan sehingga menyebabkan sembelit.

    • Kurang minum

    Bagi ibu hamil yang kurang dalam konsumsi cairan atau kurang minum air putih, dapat menyebabkan feses menjadi keras dan pada akhirnya akan sulit untuk dikeluarkan.

    Itulah beberapa penyebab ibu hamil mengalami sembelit, dan biasanya untuk mengatasi sembelit pada ibu hamil, dapat dengan cara mengkonsumsi buah dan juga sayuran yang tinggi kandungan seratnya.

    Berikut 10 buah dan sayuran yang dapat atasi sembelit pada ibu hamil :

    1. Pepaya

    Buah papaya merupakan buah yang sudah sangat terkenal akan khasiatnya yang sangat ampuh mengatasi sembelit. Kandungan vitamin C dan juga serat pada buah papaya cukup tinggi, sehingga sangat membantu dalam melancarkan pencernaan dan mengatasi sembelit. Selain itu, pada papaya juga mengandung enzim papain yang mampu melunakkan feses yang keras sehingga feses menjadi lebih mudah untuk dikeluarkan. Cobalah untuk rutin mengonsumsi buah ini setiap pagi nya atau sebagai pengganti cemilan Anda.

    Baca Juga: 6 Panduan Gizi Untuk Ibu Hamil

    1. Stroberi

    Stroberi yang kaya akan kandungan vitamin C nya terkenal ampuh dalam mengatasi masalah kesulitan buang air besar. Pasalnya, vitamin C ini memiliki fungsi melancarkan pencernaan. Anda bisa menambahkan stroberi pada menu smoothies Anda.

    1. Kurma

    Buah yang satu ini sudah tidak asing lagi akan gizi nya yang tinggi di dalam nya. Kandungan serat serta vitamin C nya yang tinggi, sangat ampuh dalam mengatasi masalah sulit buang air besar.

    1. Kismis

    Kismis terkenal cukup ampuh sebagai pencahar alami untuk membantu masalah sulit buang air besar. Sehingga tidak perlu lagi mengkonsumsi obat pencahar, karena kismis dapat berperan sebagai pencahar alami yang cukup ampuh.

    1. Semangka

    Siapa yang tidak suka buah semangka? Buah dengan rasa yang nikmat dan juga segar ini memang sudah dipercaya dapat membersihkan isi perut. Kandungan air nya yang cukup tinggi serta serat nya, sangat ampuh dalam membersihkan usus dari kotoran atau feses yang perlu dibuang.

    1. Apel

    Apel  merupakan  buah yang tinggi akan kandungan seratnya. Sehingga sangat baik dalam membantu melancarkan pencernaan.

    1. Bayam

    sayur bayam

    Sayur bayam tidak hanya kaya akan gizi nya, tapi ia juga ampuh mengatasi masalah sembelit atau sulit buang air besar karena kandungan serat di dalam nya yang cukup tinggi. Rutinlah untuk mengonsumsinya pada waktu makan malam atau siang Anda.

    1. Wortel

    Wortel kaya akan kandungan beta karoten dan juga serat, yang sangat membantu dalam melancarkan pencernaan dan mengatasi kesulitan buang air besar.

    Baca Juga: Ibu Hamil Wajib Waspada Hipertensi Saat Hamil

    1. Mentimun

    Salah satu sayuran yang dapat membantu mengatasi masalah kesulitan buang air besar yaitu mentimun. Mentimun memiliki kandungan vitamin C dan juga serat serta air yang cukup tinggi, sehingga sangat membantu ibu hamil yang memiliki masalah sulit buang air besar.

    1. Brokoli

    Sayuran satu ini tidak usah diragukan lagi akan khasiat dan kandungan gizi nya. Salah satu khasiat dari brokoli adalah dapat melancarkan pencernaan, sehingga pencernaan lancar dan bebas sembelit.

    Itulah 10 buah dan sayuran yang dapat membantu mengatasi sembelit pada ibu hamil. Selain itu, cobalah untuk selalu aktif bergerak dan juga rutin berolahraga serta mencukupi kebutuhan cairan harian.

    Apabila Sobat ingin mengetahui lebih dalam dan lengkap mengenai cara menghilangkan sembelit yang tepat saat hamil, dan memerlukan informasi kesehatan lainnya maupun membutuhkan produk-produk kesehatan yang berkaitan, silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa

    Selamat mencoba!

     

    Read More
  • Hamil muda konon identik dengan mual dan muntah. Namun, jika kondisi tersebut terjadi berlebihan, jangan-jangan Bumil mengalami hiperemesis gravidarum. Apa sih yang dimaksud dengan hiperemesis gravidarum itu? Lantas, apakah berbahaya untuk wanita yang sedang berbadan dua? Baca Juga: Rangkuman Webinar Prosehat x Alumni Atmajaya Soal Kehamilan Hiperemesis gravidarum adalah kondisi yang ditandai dengan mual parah, […]

    Bumil Mual Muntah Berlebih? Waspada Hiperemesis Gravidarum!

    Hamil muda konon identik dengan mual dan muntah. Namun, jika kondisi tersebut terjadi berlebihan, jangan-jangan Bumil mengalami hiperemesis gravidarum. Apa sih yang dimaksud dengan hiperemesis gravidarum itu? Lantas, apakah berbahaya untuk wanita yang sedang berbadan dua?

    Baca Juga: Rangkuman Webinar Prosehat x Alumni Atmajaya Soal Kehamilan

    Hiperemesis gravidarum adalah kondisi yang ditandai dengan mual parah, muntah, penurunan berat badan dan gangguan elektrolit yang dialami oleh bumil, terutama pada awal-awal kehamilan. Gejala ringan dapat diobati dengan perubahan pola makan, istirahat, dan antasida. Namun, pada kasus yang lebih parah sering kali memerlukan perawatan di rumah sakit sehingga bumil dapat menerima asupan cairan dan nutrisi melalui intra vena.

    Ketika bumil mengalami gejala-gejala penyakit ini, jangan sembarangan minum obat tanpa sebelumnya berkonsultasi lebih dahulu dengan tenaga kesehatan karena dikhawatirkan obat tersebut dapat berpengaruh pada janin yang sedang dikandung.

    Baca Juga: 10 Cara Cepat Hamil

    Mengapa hal ini dapat terjadi pada bumil? Para peneliti meyakini bahwa penyebab mual parah disebabkan oleh peningkatan kadar hormon. Namun, penyebab pasti masih belum diketahui. Gejala hiperemesis gravidarum biasanya muncul antara usia 4-6 minggu kehamilan dan dapat memuncak pada 9-13 minggu. Sebagian besar wanita dapat mengalami bantuan asupan nutrisi hingga 14-20 minggu, dan sekitar 20% dari wanita tersebut mungkin memerlukan perawatan selama sisa kehamilan mereka. Tidak ada pencegahan untuk penyakit ini, tapi bumil dapat merasa nyaman karena terdapat cara untuk mengelola penyakit ini.

    Beberapa gejala dari hiperemesis gravidarum adalah Mual parah dan muntah, tidak nafsu makan,penurunan berat badan lebih dari 5% dari berat badan sebelum hamil, penurunan volume urin, dehidrasi, nyeri kepala, pusing, lemah, tekanan darah rendah, denyut nadi yang cepat, dan kehilangan elastisitas kulit.

    Terdapat beberapa faktor risiko pada penyakit ini, yaitu memiliki riwayat hiperemesis gravidarum di keluarga, hamil dengan lebih dari satu bayi, kelebihan berat badan, dan pengalaman hamil pertama kali. Pada saat bumil memeriksakan diri, dokter akan menanyakan tentang riwayat kesehatan dan gejala yang bumil alami. Pemeriksaan fisik standar yang dilakukan sudah cukup untuk mendiagnosis sebagian besar kasus.

    Dokter akan mencari tanda-tanda umum dari hiperemesis gravidarum, seperti tekanan darah rendah yang tidak normal dan denyut nadi yang cepat. Sampel darah dan urin mungkin juga diperlukan untuk memeriksa tanda-tanda dehidrasi. Dokter mungkin juga akan melakukan tes tambahan untuk menyingkirkan kemungkinan masalah pencernaan lainnya sebagai penyebab mual dan muntah. Ultrasonografi (USG) mungkin juga diperlukan untuk mengetahui apakah bumil sedang hamil kembar atau jika sedang ada masalah pada janin.

    Baca Juga: 8 Makanan Untuk Wanita Hamil Muda

    Penanganan pada penyakit ini, terutama pada beberapa kasus perlu perawatan insentif di rumah sakit. Perawatan di rumah sakit termasuk:

    • Pemberian cairan melalui intra vena, untuk memuilihkan kebutuhan cairan, elektrolit, vitamin dan nutrisi.
    • Selang makanan, dapat berupa nasogastric yaitu selang bantu makanan yang dimasukkan melalui hidung hingga makanan dapat langsung diberikan ke dalam lambung.
    • Obat-obatan: dapat berupa obat metoklopramid, antihistamin dan obat-obatan untuk mengatasi mual lainnya, yang tentu saja perlu konsultasi dengan dokter ahli sebelum dikonsumsi.

    Bumil juga dapat mencoba metode pencegahan mual alami seperti vitamin B6 atau jahe. Lalu, cobalah mengonsumsi makanan dengan porsi kecil, lebih sering, dan makan makanan kering, seperti roti maupun biskuit. Minum banyak cairan agar bumil tetap terhidrasi.

    Penanganan dapat dihentikan ketika bumil sudah tidak lagi muntah dan bisa minum untuk menjaga kebutuhan cairan. Kabar baik untuk bumil, kondisi hiperemesis gravidarum nantinya akan berhenti loh, jadi tak perlu khawatir berlebihan ya.

    Baca Juga: 10 Jenis Vaksin Ibu Hamil

    Nah, jika Anda membutuhkan produk kesehatan maupun informasi kesehatan penting lainnya, silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

     

    Daftar Pustaka

    1. Hyperemesis Gravidarum – healthline.com/health/hyperemesis-gravidarum#outlook, diakses pada tanggal 10-1-2019
    2. Hyperemesis gravidarum – americanpregnancy.org/pregnancy-complications/hyperemesis-gravidarum/ , diakses pada tanggal 10-1-2019
    3. Managing hyperemesis gravidarum: a multimodal challenge – ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2913953/ ,diakses pada tanggal 10-1-2019
    4. Hyperemesis Gravidarum – stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=hyperemesis-gravidarum-90-P02457 , diakses pada tanggal 10-1-2019
    5. Hyperemesis gravidarum(severe pregnancy sickness) – babycentre.co.uk/a1018905/hyperemesis-gravidarum-severe-pregnancy-sickness ,diakses pada tanggal 10-1-2019
    Read More
  • Setiap pasangan suami istri tentunya mendambakan dikaruniai buah hati. Kehadiran anak selalu menjadi kado terindah bagi pasangan suami istri. Berbagai cara dilakukan supaya dapat memiliki keturunan yang dapat menambah kebahagiaan dalam keluarga tersebut. Namun, tak sedikit yang mengalami masalah untuk memiliki anak. Tidak mendapat keturunan, atau suatu kondisi yang disebut infertil adalah ketika seorang pasangan […]

    5 Makanan Peningkat Kesuburan agar Cepat Hamil

    Setiap pasangan suami istri tentunya mendambakan dikaruniai buah hati. Kehadiran anak selalu menjadi kado terindah bagi pasangan suami istri. Berbagai cara dilakukan supaya dapat memiliki keturunan yang dapat menambah kebahagiaan dalam keluarga tersebut. Namun, tak sedikit yang mengalami masalah untuk memiliki anak. Tidak mendapat keturunan, atau suatu kondisi yang disebut infertil adalah ketika seorang pasangan suami istri tidak kunjung dikaruniai seorang anak selama 1 tahun setelah melakukan hubungan seksual yang teratur.

    Namun, apabila seorang wanita sudah berusia di atas 35 tahun, keadaan infertil dapat dikatakan ketika belum mendapat anak selama 6 bulan dengan hubungan seksual yang teratur. Penyebab paling banyak dari terjadinya ketidaksuburan dalam keluarga adalah dari faktor wanita sebanyak 35%, namun pria juga dapat menjadi penyebab dari infertilitas ini. Sekitar 6% dari wanita usia 15-44 tahun mengalami kejadian infertilitas, 9% pria usia 25 sampai 44 tahun yang sudah berkeluarga mengalami keadaan tidak subur pada dirinya.

    Berbagai cara pasti dilakukan untuk bisa mendapatkan keturunan, selain dari faktor genetik, tentunya Sobat bertanya-tanya adakah makanan peningkat kesuburan supaya cepat hamil?

    Perlu diketahui, penyebab tersering dari terjadinya ketidaksuburan pada wanita yakni gangguan fungsi dari organ-organ yang berperan pada awal mula pembuahan hingga terjadinya kehamilan, yaitu indung telur, saluran telur, dan rahim. Setiap bulannya, setiap wanita normalnya mengeluarkan sel telur untuk dibuahi. Namun, apabila adanya penyakit yang menyerang dari indung telur, maka produksi telur pun akan terganggu. Penyakit yang paling sering menyerang indung telur ini adalah penyakit sindrom ovarium polikistik, dimana pada penyakit ini adanya produksi hormon yang tidak seimbang, yaitu adanya peningkatan kadar hormon testosteron pada tubuh wanita dan munculnya banyak kista (kantong berisi cairan) pada indung telur.

    Hal ini menyebabkan indung telur tidak dapat menghasilkan telur secara normal, sehingga pembuahan pun sulit terjadi. Pada saluran telur, penyebab ketidaksuburan terjadi akibat adanya riwayat infeksi yang menyerang dari saluran telur tersebut, sehingga pembuahan pada saluran telur tidak berjalan dengan normal. Dari rahim sendiri, penyebab kegagalan pembentukan calon bayi seringkali disebabkan karena penyakit endometriosis, dimana adanya jaringan dari lapisan dalam dinding rahim tidak bertumbuh sesuai pada tempatnya, sehingga mempersulit penempelan dari hasil pembuahan. Berbeda dengan wanita, penyebab tersering pada pria yang menyebabkan ketidaksuburan adalah kuantitas dan kualitas sperma yang tidak sesuai pada umumnya.

    Nah, setelah mengetahui penyebab tersering dari ketidaksuburan yang terjadi, pastinya Sobat ingin tahu faktor apa saja yang dapat meningkatkan kesuburan bukan?  Selain dari faktor genetik, ternyata faktor nutrisi juga berperan penting. Yuk, simak 5 makanan peningkat kesuburan berikut:

    1. Gandum Utuh

    Belakangan ini mungkin Anda sering mendengar makanan yang disebut whole Grains. Ya, gandum utuh acapkali dikonsumsi sebagai sarapan pagi. Kandungan dari gandum utuh ini ternyata meliputi kandungan serat yang tinggi, zat antioksidan, vitamin, mineral, lignans, dan senyawa phenolic yang memiliki fungsi masing-masing. Terjadinya ketidaksuburan pada wanita seringkali juga diakibatkan karena kandungan zat pro-oksidan (berperan dalam menimbulkan reaksi peradangan) yang lebih tinggi dibandingkan zat antioksidan yang dimiliki. Sehingga, kandungan zat antioksidan pada gandum utuh dapat menyeimbangkan kandungan prooksidan yang ada.

    Selain itu, adanya kandungan lignan pada gandum utuh ini meningkatkan hormon fitoestrogen (senyawa mirip estrogen yang berasal dari tumbuh-tumbuhan) yang berperan dalam pertumbuhan dinding rahim, sehingga dapat memberikan tempat yang baik untuk penempelan bakal janin. Manfaat terakhir dari gandum utuh yang dapat dikategorikan sebagai makanan peningkat kesuburan ialah peran gandum utuh dalam metabolisme glukosa dan insulin. Kadar hormon insulin yang tinggi pada tubuh membuat pertumbuhan dinding rahim tidak berjalan sempurna, sehingga berdampak negatif pada proses pembuahan dan penempelan bakal janin.

    2. Omega-3

    Ikan menjadi pilihan makanan utama yang memiliki kandungan omega-3 yang tinggi. Selain ikan, makanan laut lainnya juga memiliki kandungan omega-3, namun setiap wanita dibatasi untuk konsumsi makanan laut sebanyak 2 kali per minggu, agar mengurangi efek merkuri yang terdapat pada makanan laut tersebut. Omega-3 sendiri berperan dalam transport oksigen untuk memberikan nutrisi yang baik ke setiap organ tubuh, kemudian efek anti peradangan dari omega-3 ini juga dibutuhkan oleh tubuh, termasuk didalamnya dinding rahim. Selain manfaatnya pada dinding rahim, omega-3 ternyata memiliki peran besar terhadap kualitas sel telur yang dihasilkan dan hal ini sudah dibuktikan melalui penelitian.

    3. Buah & Sayur

    Pastinya manfaat dari buah dan sayur sudah tidak diragukan lagi pada tubuh kita. Kandungan antioksidan dan vitamin yang tinggi pada buah dan sayur memberikan banyak manfaat baik bagi tubuh, termasuk siklus reproduksi wanita. Kaya akan antioksidan dan vitamin membuat kualitas sel telur yang dihasilkan meningkat, memperkuat dinding rahim, dan membuat regulasi hormon reproduksi berjalan teratur. Sebagai makanan peningkat kesuburan , tentunya buah dan sayur harus rutin dikonsumsi.

    4. Minyak Zaitun

    Minyak zaitun dapat menjadi bahan pelengkap untuk setiap masakan yang disantap. Minyak zaitun memiliki kandungan lemak baik yang sangat tinggi dan hal ini berperan dalam metabolisme lemak tubuh. Penggunaan minyak zaitun dalam masakan sehari-hari justru terbukti dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), serta kadar trigliserida. Selain itu, minyak zaitun juga memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Minyak zaitun sangat berperan dalam mencegah terjadinya obesitas, dimana obesitas juga menjadi faktor terkuat terhadap terjadinya ketidaksuburan pada wanita. Pada obesitas, keseimbangan hormon seks akan terganggu dan menyebabkan produksi sel telur juga menjadi tidak teratur. Selain itu, keadaan obesitas juga membuat regulasi hormon insulin dalam tubuh terganggu yang juga memberikan efek prooksidan pada organ seks wanita.

    5. Susu

    Susu dan produk susu lainnya, seperti keju dan mentega, terutama yang mengandung susu murni dipercaya dapat meningkatkan kesuburan pada wanita. Penelitian telah menyatakan pada wanita yang rutin mengonsumsi susu murni, didapatkan angka kesuburan yang lebih tinggi dibanding yang tidak konsumsi susu murni. Melalui ini, susu murni dapat dijadikan sebagai salah satu pilihan makanan peningkat kesuburan.

    Nah Sobat, itulah 5 jenis makanan peningkat kesuburan yang dapat dijadikan asupan rutin hari-harinya. Bagi Anda yang membutuhkan produk kesehatan, seperti susu, vitamin, suplemen, termasuk ingin menambah wawasan kesehatan lainnya, bisa diperoleh dari www.prosehat.com atau install aplikasi ProSehat. Silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya melalui Telp/SMS/WhatsApp: 0811-18-16-800 sekarang juga. Salam sehat.

    instal aplikasi prosehat

    DAFTAR PUSTAKA

    1. Gaskins JA, Chiu YH, Williams PL, Keller MG, Toth TL, Hauser R, et al. Maternal whole grain intake and outcomes of in vitro fertilization. Fertil Steril. 2016 June; 105 (6) : 1503-10.
    2. Infertility [Internet]. Centers for Disease Control and Prevention. April 2018 [cited 15 September 2018]. Available from : cdc.gov/reproductivehealth/infertility/index.htm
    3. Infertility Definitions and Terminology [Internet]. World Health Organization. 2018. [cited 15 September 2018]. Available from : who.int/reproductivehealth/topics/infertility/definitions/en/
    4. Nehra D, Le HD, Fallon EM, Carlson SJ, Woods D, White YA, et al. Prolonging the female reproductive lifespan and improving egg quality with dietary omega-3 fatty acids. Aging Cell. 2012 December ; 11(6): 1046-54.
    5. Coletta JM, Bell SJ, Roman AS. Omega-3 fatty acids and pregnancy. Revirws in Obstetrics & Gynecology. 2010 ; 3(4): 163-71.
    6. Gaskins JA, Chavarro. Diet and fertility : A Review. American Journal of Obstetrics and Gynecology. 2017 August: 2-16.
    7. Dag ZO, Dilbaz B. Impact of obesity on infertility in women. J Turk Ger Gynecol Assoc.2015; 16:111-7.
    8. Berrougui H, Ikhlef S, Khalil A. Extra virgin olive oil polyphenols promote cholesterol efflux and improve HDL functionality. Evid Based Complement Alternat Med. 2015: 1-9.
    9. Afeiche MC, Chiu YH, Gaskins AJ, Williams PL, Souter I, Wright DL, et al. Dairy intake in relation to in vitro fertilization outcomes among women from a fertility clinic. Hum Reprod. 2016 Mar;31(3):563-71.
    Read More
  • Apakah Moms saat ini sedang berbadan dua? Takut mengalami hipertensi (tekanan darah tinggi) dalam kehamilan? Seberapa sering Anda memeriksakan kesehatan kehamilan?Pengukuran tekanan darah dilakukan untuk mengetahui seberapa besar tekanan darah yang berada di dalam pembuluh darah besar (arteri) setiap jantung memompakan darah. Tekanan darah yang tinggi disebut dengan hipertensi. Hipertensi dapat menjadi suatu keadaan yang […]

    Bumil Perlu Waspada Hipertensi Saat Hamil

    Apakah Moms saat ini sedang berbadan dua? Takut mengalami hipertensi (tekanan darah tinggi) dalam kehamilan? Seberapa sering Anda memeriksakan kesehatan kehamilan?Pengukuran tekanan darah dilakukan untuk mengetahui seberapa besar tekanan darah yang berada di dalam pembuluh darah besar (arteri) setiap jantung memompakan darah. Tekanan darah yang tinggi disebut dengan hipertensi. Hipertensi dapat menjadi suatu keadaan yang berbahaya karenamengakibatkan jantung bekerja lebih kuat untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

    Hipertensi dalam kehamilan atau hipertensi gestasional adalah tekanan darah lebih tinggi dari 140/90 mmHg yang baru muncul setelah usia kehamilan lebih dari 20 minggu tanpa ada riwayat hipertensi sebelumnya. Tekanan darah tinggi pada ibu hamil dapat menyebabkan gangguan yang disebut dengan pre-eklampsia atau yang lebih dikenal pada bahasa awam sebagai keracunan kehamilan. Pre-eklampsia sendiri ditandai dengan peningkatan tekanan darah disertai dengan adanya protein dalam air seni (urin) sebagai akibat dari kerusakan ginjal.

    Pre-eklampsia yang tidak diobati dapat menjadi eklampsia yang ditandai dengan terjadinya kejang, serta dapat berakibat fatal baik bagi ibu maupun janin. Hipertensi dalam kehamilan dapat menimbulkan komplikasi pada ibu dan janin, beberapa dampaknya seperti pertumbuhan janin yang terhambat, bayi lahir prematur, terpisahnya plasenta atau ari-ari sebelum persalinan (abrupsio plasenta), hingga bayi meninggal dalam kandungan. Hal tersebut dapat terjadi akibat tingginyatekanan darah pada ibu yang sedang mengandung dan akhirnya mengakibatkan kurangnya aliran darah, oksigen serta nutrisi ke janin lalu akan berakibat pada terganggunya pertumbuhan dan perkembangan dari janin di dalam perut. sedangkan bagi ibu sendiri akan berakibat pada peningkatan risiko terkenanya penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung.

    Ingat sering kali tekanan darah tinggi tidak menimbulkan gejala yang signifikan, sehingga sering terlambat untuk disadari.Jadi, jangan sampai menunggu adanya keluhan dahulu, baru memeriksakan tekanan darah ya, Moms.

    Beberapa hal yang dapat menjadi penyebab dari tekanan darah tinggi adalah merokok, berat badan berlebih atau obesitas, kurangnya aktivitas fisik, stres, usia lanjut, genetik, riwayat keluarga dengan tekanan darah tinggi, penyakit ginjal kronis, kelainan hormon tiroid dan adrenal serta karena pola makan yang kurang baik.

    Berikut ini adalah daftar makanan yang perlu dihindari untuk mencegah terjadinya hipertensi dalam kehamilan:

    1. Garam

    Tingginya kadar sodium yang dimakan dapat berdampak pada tekanan darah. Sebaiknya dibatasi penggunaan garam untuk mencegah terjadinya hipertensi. Penggunaan garam yang dianjurkan setiap harinya  hanya sebanyak 2.300 miligram atau sekitar 1 sendok teh. Tetapi hal ini tentunya perlu tetap dikonsultasikan dengan dokter kandungan, apakah Anda perlu menjaga sampai 1.500 miligram, mengingat ada tidaknya riwayat hipertensi dalam diri Anda dan keluarga. Jangan lupa menghindari makanan olahan/kaleng dan fast foods (makanan siap saji), karena secara umum mengandung kadar garam yang tinggi.

    1. Alkohol

    Alkohol diduga dapat membuat ketidak seimbangan pada sistem saraf pusat yang berujung pada meningkatnya tekanan darah. Mengurangi konsumsi alkohol dapat membantu mencegah peningkatan tekanan darah.

    1. Gula, makanan dan minuman manis lainnya

    Selama ini garam diketahui selalu dibatasi bagi orang yang hipertensi. Tetapi konsumsi gula dan makanan serta minuman yang manis berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan hingga obesitas. Berat badan berlebih merupakan salah satu faktor risiko terjadinya hipertensi.

    1. Lemak jenuh

    Hindarilah  makanan yang banyak mengandung lemak jenuh seperti gorengan, kulit ayam, dan daging merah. Makan makanan yang banyak mengandung lemak dapat menyebabkan gangguan maupun sumbatan pada pembuluh darah sehingga berdampak pada tingginya tekanan darah.

    Banyak orang yang tidak terlalu memerhatikan seberapa banyak yang mereka makan dan minum dalam seharinya. Moms dianjurkan membuat buku harian mengenai apa yang dimakan atau diminum serta berapa banyak, dengan melakukan hal ini setiap harinya tentunya Anda dapat mengontrol pola makan agar tidak terlalu berlebih kalori yang dimakan per harinya.

    Perbanyaklah konsumsi buah dan sayuran segar serta makanan dan minuman yang banyak mengandung kalsium dan vitamin D. Kandungan vitamin dan antioksidan pada buah-buahan dan sayuran dapat mengurangi risiko terjadinya hipertensi dalam kehamilan, begitu pula kalsium seperti susu dan vitamin D. Sayur-sayuran dapat terdiri dari brokoli, wortel, ubi, tomat dan sayuran berdaun hijau. Buah yang dianjurkan dapat berupa kelapa yang kaya akan kalium. Perbanyak juga konsumsi produk turunan susu seperti yoghurt dan skim milk.

    Ayo Moms, khususnya yang sedang hamil, mulai sekarang menjaga pola makan agar selalu sehat dan bergizi sehingga tidak akan terjadi gangguan selama kehamilan khususnya hipertensi  yang tentunya dapat membahayakan tidak hanya diri Anda, namun juga buah hati tercinta. Bagi yang sudah memiliki riwayat hipertensi dalam keluarga, jangan berkecil hati, tetaplah menjaga pola makan dengan baik. Tekanan darah harus terkontrol selama kehamilan untuk memperkecil risiko dan komplikasi, sehingga dianjurkan untuk rutin kontrol dan rutin memeriksakan kandungan ke dokter. Pastikan Moms selalu memberikan yang terbaik untuk buah hati.

    Nah, jika Anda membutuhkan aneka makanan sehat maupun informasi kesehatan lain, bisa diakses dari www.prosehat.com atau install aplikasi ProSehat. Silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya melalui Telp/SMS/WhatsApp: 0811-18-16-800 sekarang juga. Salam sehat.

    instal aplikasi prosehat

    Referensi:

    1. Schoenaker DAJM, Soedamah-Muthu SS, Mishra GD. The Association between Dietary Factors and Gestational Hypertension and Pre-eclampsia: A Systematic Review and Meta Analysis of Observational Studies. BMC Medicine. 2014;12:157.
    2. Oken E,Ning Y, Gillman MW. Diet During Pregnancy and Risk of Preeclampsia or Gestational Hypertension. Ann of Epidemiol. 2017;17(9):
    3. Butler N. Eating with High Blood Pressure: Food and Drinks to Avoid. Healthline. [cited 19 September 2018]. Available from: healthline.com/health/high-blood-pressure-hypertension/foods-to-avoid.
    4. WebMD. Cause of High Blood Pressure. [cited 19 September 2018]. Available from: webmd.com/hypertension-high-blood-pressure/guide/blood-pressure-causes#1.
    5. WebMD. High Blood Pressure Diet. [cited 19 September 2018]. Available from: webmd.com/hypertension-high-blood-pressure/high-blood-pressure-diet#1.
    6. Husain K, Ansari RA, Ferder L. Alcohol-induced Hypertension: Mechanism and Prevention. World J. Cardiol. 2014;6(5):245-252.
    Read More
  • Moms, sedang berencana menambah momongan? Jika tengah bersiap memiliki anak kedua, tentunya diperlukan beragam persiapan, salah satunya ialah asupan makanan untuk menopang pertumbuhan janin dalam kandungan. Pada saat kehamilan, tubuh memerlukan ekstra kalori, vitamin serta mineral. Pada saat hamil, Moms memerlukan ekstra kalori sebanyak 180-300 tambahan kalori per harinya. Baca Juga: Inilah 7 Tips Aman […]

    9 Panduan Makanan Sehat untuk Program Hamil Anak Kedua

    Moms, sedang berencana menambah momongan? Jika tengah bersiap memiliki anak kedua, tentunya diperlukan beragam persiapan, salah satunya ialah asupan makanan untuk menopang pertumbuhan janin dalam kandungan. Pada saat kehamilan, tubuh memerlukan ekstra kalori, vitamin serta mineral. Pada saat hamil, Moms memerlukan ekstra kalori sebanyak 180-300 tambahan kalori per harinya.

    Baca Juga: Inilah 7 Tips Aman Hamil di Masa Pandemi

    Kurangnya asupan kalori pada saat kehamilan dapat berdampak buruk bagi pertumbuhan bayi dalam kandungan seperti kekurangan berat badan pada bayi (BBLR atau berat badan lahir rendah), tapi bila kelebihan asupan kalori saat kehamilan pun dapat berdampak negatif seperti meningkatkan risiko diabetes gestasional (meningkatnya gula darah saat kehamilan) yang dapat mempersulit proses persalinan karena berat badan bayi lahir berlebih.

    Berikut ini anjuran asupan makanan sehat yang diperlukan saat program kehamilan :

    1. Asam Folat

    Asam folat merupakan salah satu suplemen yang sangat dibutuhkan bagi ibu saat program kehamilan, sebab asam folat dapat membantu meningkatkan kesuburan, membantu tumbuh kembang janin selama dalam kandungan serta mencegah terjadinya cacat janin. Namun, asam folat tidak hanya berbentuk suplemen obat saja tetapi dapat ditemui dalam berbagai makanan seperti sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian seperti gandum dan sereal, hati sapi, salmon dan susu rendah lemak. Kebutuhan asam folat untuk wanita yang sedang menjalani program hamil yaitu 400 mikrogram (mcg) atau 0,4 mg per hari.

    Selain untuk meningkatkan kesuburan bagi pasutri yang sedang menjalankan program kehamilan, asam folat berfungsi meningkatkan produksi sel darah merah tubuh, membantu mencegah terjadinya keguguran, cacat lahir pada bayi, cacat organ tubuh lain seperti cacat jantung, bibir sumbing. Cacat tabung saraf dapat terjadi saat embrio, oleh karena itu disarankan mengonsumsi suplemen asam folat sejak program kehamilan.

    Selain bagi wanita, asam folat ternyata dapat membantu kesuburan pria, karena asam folat mengandung antioksidan. Antioksidan seperti asam folat dan zink dipercaya dapat meningkatkan volume serta meningkatkan kualitas sperma. Oleh karena itu, asam folat sangat dibutuhkan untuk pasangan suami istri yang sedang menjalani program kehamilan.

    1. Vitamin dan Mineral Lain

    Selain asam folat, beberapa vitamin dan mineral lain yang baik dikonsumsi dalam meningkatkan kesuburan yaitu makanan yang mengandung vitamin A, B, C, D dan E, kalsium serta asam lemak.

    Piramida makanan yang dapat meningkatkan fertilitas

    1. Makanan yang Mengandung Protein

    Selain sebagai sumber energi yang diperlukan tubuh, asupan protein serta kalsium sangat diperlukan untuk pertumbuhan awal janin. Makanan yang terbuat dari bahan dasar susu, selain mengandung protein juga mengandung probiotik (seperti yoghurt) yang dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dengan meningkatkan bakteri baik di usus. Selain itu, mengonsumsi probiotik selama kehamilan awal maupun program kehamilan dapat mencegah risiko terjadinya komplikasi saat kehamilan seperti preeklampsia, diabetes gestasional, risiko infeksi dan alergi.

    Baca Juga: Punya Penyakit Asam Lambung, Hindari 8 Makanan Ini

    1. Kacang-kacangan

    Kacang-kacangan seperti  kacang tanah, kacang kedelai, kacang merah merupakan sumber asam folat, serat, protein, zat besi, sumber vitamin B serta kalsium. Karena kacang-kacangan mengandung asam folat, sebuah penelitian menyatakan bahwa kandungan asam folat yang terkandung di dalam kacang-kacangan dapat mencegah 65-90% risiko cacat sekat jantung.

    1. Ubi Jalar

    Ubi jalar mengandung beta carotene dan vitamin A yang dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan sel serta jaringan tubuh, hal ini sangat diperlukan saat perkembangan awal janin. Wanita yang sedang program hamil atau masa awal kehamilan memerlukan asupan vitamin A 10-40% lebih banyak, atau 100-150 gram ubi jalar per hari. Selain itu, ubi jalar mengandung serat yang dapat menimbulkan efek kenyang lebih lama, sehingga dapat mengontrol gula darah saat kehamilan dan menurunkan risiko terkena diabetes gestasional dan mencegah kelebihan berat badan pada janin yang mempersulit proses persalinan.

    1. Salmon

    Salmon mengandung omega 3, asam lemak EPA dan DHA, yang berfungsi membentuk perkembangan otak dan mata janin. Selain dari salmon, omega 3 didapatkan dari makanan laut. Selain mengandung asam lemak omega 3, salmon merupakan makanan dengan kandungan vitamin D alami yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan kesuburan serta berfungsi dalam pembentukan tulang janin. Anjuran asupan omega 3 adalah 1000-2000 mg per hari atau 2-3 ons ikan salmon.

    1. Telur

    Telur merupakan sumber makanan dengan kandungan protein tinggi yang dapat meningkatkan kesuburan, serta merupakan sumber energi tubuh. Selain itu, telur merupakan salah satu makanan yang mengandung vitamin, mineral serta kholin. Kholin dibutuhkan tubuh saat kehamilan awal karena dapat membantu  meningkatkan pembentukan otak janin

    1. Daging Merah

    Selain mengandung protein, daging merah merupakan sumber zat besi yang diperlukan tubuh untuk membantu pembentukan sel darah merah.

    1. Sayur dan Buah

    Konsumsi makanan yang mengandung serat dapat membantu agar mudah kenyang, sehingga dapat mengurangi asupan karbohidrat. Menjaga asupan kalori yang masuk membantu untuk mencegah kelebihan berat badan saat mempersiapkan kehamilan, secara tidak langsung membantu untuk menghindari risiko berat badan berlebih saat kehamilan yang berdampak meningkatnya risiko diabetes saat kehamilan. Selain itu, berat badan berlebih terbukti dapat mengurangi kesuburan seseorang.

    Makanan yang dapat menurunkan tingkat kesuburan

    Berikut ini beberapa anjuran makanan yang harus dihindari selama program hamil, karena dapat mengganggu kesuburan pria dan wanita, antara lain:

    1. Jaga kondisi tubuh agar tetap sehat dengan berolahraga minimal 5 kali dalam seminggu, berat badan ideal dapat membantu meningkatkan kesuburan seseorang, serta mencegah berat badan berlebih saat kehamilan yang dapat meningkatkan berbagai risiko penyakit saat kehamilan seperti hipertensi gestasional dan diabetes gestasional.
    2. Istirahat yang cukup serta menjauhi stres.
    3. Menghindari rokok dan alkohol, serta minuman yang mengandung kafein.
    4. Hindari makanan cepat saji, mengandung pengawet serta makanan yang mengandung banyak lemak.

    Baca Juga: Ini Dia Penambahan Berat Badan Normal Ibu Hamil

    Nah, Moms yang sudah siap berbadan dua, jangan lupa perhatikan panduan makanan sehat untuk kehamilan seperti yang sudah diulas di atas ya. Anda juga bisa mendapatkan informasi kesehatan penting lainnya dengan mengakses www.prosehat.com atau install aplikasi ProSehat. Info lebih lanjut silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Daftar Pustaka

    1. Diet During Pregnancy: Healthy Eating While Pregnant [Internet]. American Pregnancy Association. 2018 [cited 14 September 2018]. Available from: americanpregnancy.org/pregnancy-health/diet-during-pregnancy/
    2. Collins G, Rossi B. The impact of lifestyle modifications, diet, and vitamin supplementation on natural fertility. Fertility Research and Practice [Internet]. 2015 [cited 13 September 2018];1(1). Available from: ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4345758/
    3. Penelitian mengungkap peran selenium untuk kesuburan wanita [Internet]. https://www.nestlenutrition-institute.org. 2018 [cited 14 September 2018]. Available from: nestlenutrition-institute.org/country/id/berita/article/2015/01/07/penelitian-mengungkap-peran-selenium-untuk-kesuburan-wanita
    4. How can I increase my chances of getting pregnant? [Internet]. nhs.uk. 2018 [cited 14 September 2018]. Available from: nhs.uk/common-health-questions/pregnancy/how-can-i-increase-my-chances-of-getting-pregnant/
    Read More
  • Hamil adalah satu hal yang ditunggu-tunggu oleh seorang ibu, baik yang usia pernikahannya baru beberapa bulan atau sudah mencapai puluhan tahun. Kehamilan pada seseorang berbeda-beda, di mana terdapat beberapa orang yang mudah untuk hamil dan beberapa orang lainnya mengalami kesulitan untuk bisa hamil. Memangnya apa sih yang membedakan susah tidaknya seseorang mengalami kehamilan? Faktor usia […]

    8 Cara Program Hamil Lewat Pola Makan dan Olahraga

    Hamil adalah satu hal yang ditunggu-tunggu oleh seorang ibu, baik yang usia pernikahannya baru beberapa bulan atau sudah mencapai puluhan tahun. Kehamilan pada seseorang berbeda-beda, di mana terdapat beberapa orang yang mudah untuk hamil dan beberapa orang lainnya mengalami kesulitan untuk bisa hamil. Memangnya apa sih yang membedakan susah tidaknya seseorang mengalami kehamilan? Faktor usia serta kesuburan wanita adalah faktor berperan penting pada kehamilan, tapi pastinya bukan hanya itu aja yang menentukan mudah tidaknya seseorang untuk hamil. Lalu hal apa saja yang sebenarnya mempengaruhi mudah tidaknya seseorang mengalami kehamilan?

    Baca Juga: 10 Makanan Sehat untuk Ibu Hamil

    Pernah menunda kehamilan adalah salah satu hal yang bisa menjadi faktor seseorang mengalami kesulitan untuk hamil di kemudian hari. Terdapat banyak faktor yang membuat pasangan untuk menunda kehamilan, dan berbagai alat bisa kita gunakan untuk menunda kehamilan ibu. Namun, perlu kita ketahui jika kondom ataupun spiral tidak berpengaruh besar pada kesuburan wanita. Hal ini cukup berbeda ketika kita menggunakan kontrasepsi hormonal jangka panjang untuk menunda kehamilan karena hal ini bisa mempengaruhi siklus menstruasi wanita dan pastinya juga mempengaruhi kondisi kesuburannya.

    Produk Terkait: Jual Kondom Andalan

    berat badan saat hamil

    Tahukah kalian jika pola hidup bisa mempengaruhi subur atau tidaknya seorang wanita? Tanpa disadari pola makan yang kurang sehat juga bisa mempengaruhi kesuburan wanita, bahkan obesitas terbukti bisa menunda kehamilan. Pemicu susah hamil di sini bukan saja disebabkan oleh obesitas yang dialami oleh wanita, namun pria yang obesitas juga bisa menyebabkan pasangan susah untuk hamil. Pastinya kita tidak mau hal ini terjadi bukan?
    Lalu, apa yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan kesuburan calon ibu? Jawabannya tentu saja adalah dengan memulai pola hidup yang sehat, salah satunya adalah dengan mengonsumsi berbagai makanan yang dipercaya mempercepat kehamilan dan pastinya disertai dengan rutin berolahraga.

    Kira-kira makanan dan olahraga apa saja ya yang bisa mempercepat kehamilan? Yuk kita simak penjelasannya berikut ini!

    1. Tiram

    Tiram adalah jenis makanan laut pertama yang dapat memicu kehamilan wanita alias membuat kita semakin subur. Kok bisa? Tentu saja karena tiram memiliki kandungan gizi yang tinggi dan tidak lupa kandugan zinc yang tinggi pula. Kandungan zinc inilah yang berfungsi untuk memicu produksi sel telur dan pastinya meningkatkan kesuburan kita. Setelah hamil, kita disarankan untuk tidak mengonsumsi tiram secara berlebihan karena dapat membahayakan kesehatan janin.

    2. Makanan berlemak baik

    Tidak dapat dipungkiri jika banyak wanita yang menghindari makanan berlemak karena dipercaya jenis makanan yang satu ini justru dapat membuat kita sulit hamil. Namun ternyata hal yang satu ini salah lho! Wah yang benar nih? Sebaliknya kita disarankan untuk mengonsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung lemak baik untuk mempercepat kehamilan kita. Lemak yang dimaksud di sini adalah lemak tidak jenuh ataupun lemak omega-3 dan kita bisa menemukannya pada berbagai jenis ikan ataupun alpukat dan buah-buahan lain.

    3. Cerdas dalam memilih sumber karbohidrat

    Seperti yang kita tahu, karbohidrat adalah salah satu zat yang perlu kita penuhi sehari-hari dan berfungsi sebagai sumber energi kita dalam beraktivitas. Namun, ketika kita menjalankan program hamil, kita perlu memilih sumber karbohidrat yang tepat sehingga bisa mempercepat kehamilan. Karbohidrat yang dimaksud di sini adalah jenis karbohidrat yang tinggi akan serat tapi kadar glikemiknya rendah dan contohnya adalah nasi merah ataupun roti gandum.

    Baca Juga: 5 Resep untuk Penuhi Kebutuhan Protein dan Serat Anda

    4. Tauge

    Tauge adalah jenis makanan berikutnya yang pastinya sudah tidak asing lagi di telinga wanita untuk menyuburkan kandungannya. Tauge adalah salah satu jenis makanan yang kaya akan kandungan asam folat dan berbagai vitamin lainnya yang dapat meningkatkan produksi hormon estrogen. Bukan hanya mempercepat kehamilan, mengonsumsi tauge juga berfungsi untuk menjaga janin tumbuh dengan baik.

    5. Meditasi

    Meditasi adalah salah satu kegiatan yang sering dilakukan karena berbagai manfaat yang bisa kita dapatkan dari kegiatan yang satu ini, baik dilakukan dalam jangka waktu lama ataupun sebentar dalam sehari. Namun, siapa sangka jika meditasi juga bisa melancarkan program hamil kita? Meditasi akan membantu kita untuk rileks dan mengurangi stres kita yang pastinya membuat tubuh kita tetap fit dan kita bisa beraktivitas dengan aktif. Selaln itu, meditasi juga akan memperlancar aliran darah pada daerah sekitar organ reproduksi.

    6. Berenang

    Berenang adalah jenis olahraga berikutnya yang sering dilakukan para kaum wanita dalam program hamilnya. Berenang beberapa putaran, secara berkelompok, ataupun jogging dalam kolam renang adalah beberapa aktivitas yang bisa dilakukan untuk mempercepat kehamilan kita. Ada baiknya jika kita berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum melakukan olahraga yang satu ini untuk meminimalisir segala risiko yang mungkin terjadi.

    7. Senam kegel

    Senam kegel adalah jenis olahraga berikutnya yang bisa kita lakukan untuk mempercepat masa kehamilan dan pastinya aman untuk dilakukan. Melakukan senam kegel secara rutin sangatlah efektif untuk merilekskan otot perut dan membuat otot panggul menjadi lebih elastis dan hal ini berfungsi untuk memperlancar proses persalinan di kemudian hari.

    8. Bersepeda

    Jenis olahraga terakhir yang berfungsi untuk mempercepat kehamilan adalah bersepeda. Olahraga yang satu ini bukanlah olahraga yang asing bagi kita yang suka melakukan olahraga ringan. Bersepeda sangatlah efektif untuk menguatkan jantung kita dan membakar lemak serta kalori sehingga kita memiliki berat badan yang ideal ketika hamil. Bukan hanya itu saja, bersepeda juga akan membantu meregangkan otot kaki dan paha serta meningkatkan sirkulasi darah dan pastinya meningkatkan kesuburan wanita.

    Baca Juga: Tren Bersepeda di Masa Pandemi, Apa Saja Tipsnya?

    Itu tadi adalah beberapa makanan dan olahraga yang bisa kita coba untuk mempercepat kehamilan. Pastinya sekarang sudah tidak bingung lagi kan bagaimana cara untuk mempercepat kehamilan dengan berbagai cara yang menarik dan pastinya sehat? So, tunggu apalagi untuk memulai pola hidup yang lebih sehat dan mendapatkan buah hati dalam waktu yang singkat? Apabila Sahabat memerlukan informasi lebih lanjut soal kehamilan dan produk-produk kesehatan yang berkaitan silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

     

    Read More

Showing 1–10 of 20 results

Chat Asisten Maya
di Prosehat.com