Telp / WhatsApp : 0811-1816-800

Archive for Category: Kesehatan Balita

Showing 41–50 of 87 results

  • Pada dua tahun pertama anak, banyak imunisasi yang terjadwal bersamaan. Misalnya di bulan kedua, bayi akan menerima vaksin DPT, Polio, Hib, PCV, dan rotavirus. Mungkin Moms bertanya-tanya apakah hal ini aman untuk dilakukan. Apakah akan ada efek dari pemberian beberapa jenis vaksin dalam waktu yang sama? Kombinasi Vaksin Diuji Terlebih Dahulu Data ilmiah menunjukkan bahwa […]

    Apa Efek Imunisasi PCV dan Rotavirus Bersamaan Pada Anak?

    Pada dua tahun pertama anak, banyak imunisasi yang terjadwal bersamaan. Misalnya di bulan kedua, bayi akan menerima vaksin DPT, Polio, Hib, PCV, dan rotavirus. Mungkin Moms bertanya-tanya apakah hal ini aman untuk dilakukan. Apakah akan ada efek dari pemberian beberapa jenis vaksin dalam waktu yang sama?

    Apa Efek Imunisasi PCV dan Rotavirus Bersamaan Pada Anak

    Apa Efek Imunisasi PCV dan Rotavirus Bersamaan Pada Anak?

    Kombinasi Vaksin Diuji Terlebih Dahulu

    Data ilmiah menunjukkan bahwa mendapatkan beberapa vaksin sekaligus tidak menyebabkan masalah kesehatan kronis. Sejumlah penelitian telah dilakukan untuk melihat efek pemberian berbagai kombinasi vaksin.

    Vaksin yang diberikan izin artinya sudah diuji bersama dengan vaksin yang direkomendasikan untuk anak usia tertentu. Contohnya adalah imunisasi PCV dan rotavirus yang diberikan bersamaan di usia 2, 4, dan 6 bulan.

    Berdasarkan informasi ini, organisasi kesehatan anak merekomendasikan untuk mendapatkan semua vaksin rutin anak tepat waktu. CDC juga menjelaskan bahwa vaksinasi rotavirus tidak mengganggu respon antibodi terhadap vaksinasi lain jika diberikan bersamaan, termasuk pemberian vaksin PCV.7

    Dapatkan: Paket Imunisasi Pneumonia (PCV-13) + Rotavirus ke Rumah

    Manfaat Imunisasi PCV

    Imunisasi PCV dilakukan dengan tujuan mengurangi risiko terinfeksi bakteri Streptococcus pneumoniae, yaitu bakteri penyebab pneumonia (paru-paru basah), septikemia dan meningitis (radang selaput otak).

    Vaksin PCV diberikan kepada anak-anak berusia 2 bulan hingga 5 tahun. Vaksin PCV dapat mencegah infeksi hingga 23 jenis bakteri Streptococcus pneumonia.1 Berikut ini adalah jenis-jenis vaksinnya:

    • Pneumococcal Conjugate Vaccine 13 (PCV 13)

    Melindungi tubuh dari 13 jenis bakteri penyebab pneumonia. Vaksin ini diberikan untuk bayi, anak-anak dan juga dewasa.

    • Pneumococcal Polysaccharide Vaccine 23 (PPSV 23)

    Vaksin tipe ini melindungi tubuh dari 23 jenis bakteri penyebab pneumonia. Vaksin PPSV 23 diberikan untuk lansia, dewasa dan anak berusia lebih dari 2 tahun. Selain itu, vaksin ini dapat diberikan untuk mereka yang memiliki kebiasaan merokok.

    Vaksin PCV pada anak-anak, diberikan pada usia dibawah 1 tahun, dengan dosis 3 kali yaitu pada usia 2, 4 dan 6 bulan.

    Baca Juga: 8 Alasan Anak Perlu Disuntik Vaksin PCV

    Manfaat Imunisasi Rotavirus

    Rotavirus merupakan penyebab diare paling banyak menginfeksi bayi dan anak-anak di seluruh dunia. Diare juga merupakan penyakit yang tingkat kematiannya tinggi. Karena itu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan vaksinasi rotavirus dalam program imunisasi nasional di seluruh dunia, terutama di negara-negara berkembang dimana sanitasi air dan kebersihan lingkungannya rendah seperti Indonesia.

    Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan pemberian imunisasi anak rotavirus mulai usia 2 bulan. Terdapat dua macam vaksin rotavirus di Indonesia, yakni:

    • Vaksin Rotateq: diberikan sebanyak 3 dosis. Dosis pertama ketika anak berusia 6-14 minggu, dosis kedua berjarak 4-8 minggu setelah dosis pertama dan dosis ketiga paling lama saat anak berusia 8 bulan.
    • Vaksin Rotarix: diberikan sebanyak 2 dosis, dosis pertama untuk anak berusia 10 minggu, dosis kedua ketika usia anak 14 minggu dan maksimal berusia 6 bulan.

    Vaksin Rotavirus diberikan secara oral dengan diteteskan ke mulut si kecil. Oleh karena itu, ada resiko dimuntahkan kembali. Sehingga, dianjurkan untuk memberikan vaksin secara perlahan karena tidak dianjurkan untuk mengulang pemberian vaksin jika dimuntahkan.

    Baca Juga: Imunisasi Rotavirus Mencegah Kematian Bayi Karena Diare

    Prosehat menyediakan layanan vaksinasi PCV dan rotavirus yang bisa dilakukan di klinik Prosehat Grand Wisata Bekasi Satu dan Palmerah Jakarta Barat, maupun di rumah. Layanan vaksinasi di Prosehat adalah pilihan terbaik bagi Sahabat Sehat karena aman, nyaman, dan mudah penjadwalan dan pelaksanaannya.

    Harga layanan vaksinasi rotavirus di klinik mulai dari Rp. 450.000 dan layanan vaksinasi rotavirus di rumah mulai dari Rp. 700.000. sedangkan untuk vaksinasi combo PCV-13 dan Rotavirus di Rumah mulai dari Rp. 1.600.000.

    Jika Sahabat Sehat membutuhkan layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat. 

    Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: dr. Jesica Chintia
    Ditinjau oleh: dr. Nurul L

     

    Referensi

    1. Budi Santoso, D. and Kaswandani, Sp.A(K), D., 2017. Sekilas Vaksin Pneumokokus. Ikatan Dokter Anak Indonesia.
    2. Adiputra, d., 2021. Rumah Sakit dengan Pelayanan Berkualitas – Siloam Hospitals.
    3. Garcia, d., 2021. Vaksinasi Pneumonia dan Jenisnya. Rumah Sakit Terbaik Berstandarisasi Internasional | Ciputra Hospital.
    4. Centers for Disease Control and Prevention. n.d. Prevent pneumonia.
    5. Soetandio SpA, M.Si.Med, d., n.d. Vaksin Rotavirus, Apa Manfaatnya dan Kapan Diberikan – Primaya Hospital.
    6. Prabandini Sasongko, d., 2018. Imunisasi Rotavirus.
    7. Center of Disease Control and Prevention. 2022. Vaccines and Preventable Diseases; Rotavirus Vaccine.
    Read More
  • Bagi Moms yang anaknya masih balita, yuk kita perhatikan kembali jadwal imunisasinya agar dapat mempersiapkannya dengan lebih baik. Tidak hanya dari segi jadwal, tapi juga dana. Moms, usia berapa sekarang Si Kecil? Apakah sudah dilengkapi imunisasinya bulan ini? Imunisasi penting untuk diberikan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Hal ini bertujuan untuk melindungi Si Kecil […]

    Yuk Moms, Cek Lagi Jadwal Imunisasi Balita Anda

    Bagi Moms yang anaknya masih balita, yuk kita perhatikan kembali jadwal imunisasinya agar dapat mempersiapkannya dengan lebih baik. Tidak hanya dari segi jadwal, tapi juga dana.

    Moms, usia berapa sekarang Si Kecil? Apakah sudah dilengkapi imunisasinya bulan ini? Imunisasi penting untuk diberikan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Hal ini bertujuan untuk melindungi Si Kecil dari berbagai penyakit menular dengan cara pembentukan kekebalan tubuh.

    Yuk Moms, Cek Lagi Jadwal Imunisasi Balita Anda

    Moms, usia berapa sekarang Si Kecil? Apakah sudah dilengkapi imunisasinya bulan ini? Imunisasi penting untuk diberikan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Hal ini bertujuan untuk melindungi Si Kecil dari berbagai penyakit menular dengan cara pembentukan kekebalan tubuh.

    Yuk Moms, simak informasinya di bawah ini.

    Jadwal Imunisasi Balita Terbaru

    Kementerian Kesehatan RI dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) telah merekomendasikan tahapan imunisasi dasar yang dapat diberikan kepada anak. 

    Berikut ini adalah 7 imunisasi dasar yang wajib bagi anak, yaitu:

    • Hepatitis B diberikan pada balita untuk melindunginya dari penyakit radang hati. 
    • OPV atau oral polio vaccine melindungi anak dalam jangka panjang dari penularan infeksi virus polio.
    • BCG melindungi dari penyakit tuberkulosis atau TBC/ TB. 
    • DPT adalah imunisasi yang diberikan untuk mencegah tiga macam penyakit, yaitu difteri, pertusis dan tetanus. 
    • HiB melindungi tubuh dari infeksi bakteri haemophilus influenzae tipe B (HiB).
    • MR/ MMR (measles, mumps, rubella) adalah vaksin untuk mencegah penyakit campak, gondongan, dan rubella (campak Jerman). 
    • HPV adalah vaksin yang digunakan untuk melindungi tubuh dari infeksi human papillomavirus (HPV) penyebab kanker serviks dan jenis kanker lainnya, serta beberapa infeksi menular seksual.

    Baca Juga: Guru dan Pengasuh Daycare Perlu Vaksin Flu Sebelum Sekolah Tatap Muka

    Dan 7 imunisasi yang direkomendasikan bagi anak:

    • PCV melindungi dari kuman penyebab pneumonia (paru-paru basah) dan meningitis.
    • Rotavirus efektif mencegah diare dapat yang berdampak fatal.
    • Influenza memberikan kekebalan terhadap virus flu yang rentan diderita oleh anak.
    • Japanese encephalitis (JE) melindungi dari virus penyebab radang otak.
    • Varisela diberikan pada anak agar ia terlindungi dari cacar air.
    • Hepatitis A melindungi dari virus yang menyebabkan peradangan hati.
    • Tifoid melindungi dari bakteri Salmonella typhi penyebab sakit tipes.

    Jadwal Imunisasi Nasional

    Jadwal imunisasi anak dapat Moms lihat di Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Buku KIA) yang biasanya diberikan oleh pihak fasilitas kesehatan untuk ibu hamil. 

    Jadwalnya adalah sebagai berikut:

    • Saat lahir : Hepatitis B (HB)
    • Usia 1 bulan : BCG, OPV
    • Usia 2 bulan : HB, OPV, DTP, HiB, PCV, Rotavirus
    • Usia 3 bulan : HB, OPV, DTP, HiB
    • Usia 4 bulan : HB, OPV, DTP, HiB, PCV, Roativurs
    • Usia 6 bulan : PCV, Rotavirus, Influenza
    • Usia 9 bulan : MR, JE
    • Usia 12 bulan : PCV booster, Varisela, Hepatitis A
    • Usia 18 bulan : HB booster, OPV booster, DTP booster, HiB booster, Influenza booster, MR/ MMR
    • Usia 24 bulan : Tifoid, JE booster jika berada di daerah endemis
    • Usia 5 tahun : DTP booster, MR/ MMR booster, Tifoid booster
    • Usia 9 tahun : HPV

    Moms, itulah jadwal lengkap imunisasi anak yang telah dikeluarkan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Pastikan Moms memberikan imunisasi sesuai jadwal. Tapi, kalau ada imunisasi yang terlewat, jangan segan untuk tetap melanjutkan atas rekomendasi jadwal dari dokter. Hal ini penting sekali agar efek perlindungan dari imunisasi dapat tercapai setelah dosis lengkap.

    Bagi Moms yang terbatas waktu atau ruang geraknya, Prosehat hadir dengan layanan imunisasi ke rumah. Dengan adanya layanan ini diharapkan semua anak mendapatkan imunisasi lengkap sepanjang masa kecilnya tanpa terkecuali.

    Baca Juga: Apa Manfaat Imunisasi Influenza dan Efek Sampingnya Bagi Anak

    Kisaran harga layanan imunisasi anak ke rumah oleh Prosehat adalah sebagai berikut:

    Layanan Imunisasi ke Rumah
    Imunisasi Hepatitis B Rp 480.000
    Imunisasi Flu 4 Strain Anak (usia 6 bulan ke atas) Rp 550.000
    Imunisasi Combo 5 (DPT – Hib – Hepatitis B)  Rp 550.000
    Imunisasi Campak Rp 570.000
    Imunisasi Rotavirus  Rp 700.000
    Imunisasi BCG  Rp 720.000
    Imunisasi Hepatitis A (untuk Anak)  Rp 770.000
    Imunisasi Polio (Suntik) Rp 800.000
    Imunisasi Measles, Mumps dan Rubella (MMR)  Rp 900.000
    Paket Imunisasi Flu 4 Strain Anak *2 kali suntik Rp 990.000
    Paket Imunisasi Balita 3 tahun (Hepatitis A + Flu 4 Strain) Rp 1.050.000
    Paket Imunisasi Measles, Mumps dan Rubella (MMR) + Flu 4 Strain  Rp 1.100.000
    Paket Imunisasi Combo 5 (DPT, Hib, Polio)  Rp 1.200.000
    Imunisasi Pneumonia (PCV-13) Anak  Rp 1.200.000
    Paket Imunisasi Bayi 9 Bulan – MR + Flu 4 Strain Rp 1.200.000
    Paket Imunisasi Combo 6 (DPTa, Hep B, IPV, Hib)  Rp 1.250.000
    Paket Imunisasi Hepatitis B (untuk Anak) (3 kali suntik) Rp 1.360.000
    Paket Imunisasi Pneumonia (PCV-13) + Flu 4 Strain Rp 1.400.000
    Paket Imunisasi Hepatitis A (untuk Anak) (2 kali suntik) Rp 1.440.000
    Paket Imunisasi Pneumonia (PCV-13) + Rotavirus Rp 1.600.000
    Paket Imunisasi Measles, Mumps dan Rubella (MMR) + Pneumonia (PCV-13) Rp 1.750.000
    Paket Imunisasi Rotavirus ke Rumah (3 kali suntik) Rp 2.000.000

    Dapatkan: Paket Imunisasi Balita 18 Bulan ke Rumah

    Moms, segera jadwalkan imunisasi Si Kecil bersama Prosehat. Jika Moms memerlukan konsultasi dokter untuk mengejar imunisasi yang tertinggal, Moms bisa chat terlebih dahulu dengan dokter Prosehat.

    Jika Moms membutuhkan layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat.  

    Apabila Moms memerlukan informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: Redaksi Prosehat
    Ditinjau oleh: dr. Nurul L

     

    Referensi

    1. Sehat Negeriku. 2022. Imunisasi Kejar, Lengkapi Imunisasi Dasar Anak yang Tertunda.
    2. covid19.go.id. 2022. Bulan Imunisasi Anak Nasional Digelar.
    3. ProSehat. 2022. ProSehat sedia Imunisasi Anak – • ProSehat.
    4. Media, K., 2022. Jadwal Imunisasi Dasar Anak yang Wajib Diketahui Orangtua Halaman all – Kompas.com.
    Read More
  • Moms, pernahkah Si Kecil mengalami diare saat bayi? Pasti sedih rasanya ketika melihat anak sakit, apalagi bila terlihat lemas tidak seperti biasanya. Buang air besar lebih dari tiga kali sehari dengan tekstur cair atau encer disebut diare. Bila tidak ditangani dengan baik, anak dapat mengalami kekurangan cairan berlebihan atau dehidrasi yang dapat berakibat fatal. Rotavirus […]

    Imunisasi Rotavirus Mencegah Kematian Bayi Karena Diare

    Moms, pernahkah Si Kecil mengalami diare saat bayi? Pasti sedih rasanya ketika melihat anak sakit, apalagi bila terlihat lemas tidak seperti biasanya. Buang air besar lebih dari tiga kali sehari dengan tekstur cair atau encer disebut diare. Bila tidak ditangani dengan baik, anak dapat mengalami kekurangan cairan berlebihan atau dehidrasi yang dapat berakibat fatal.

    Rotavirus adalah jenis virus yang menyebabkan peradangan pada saluran pencernaan. Infeksi rotavirus menjadi salah satu penyebab diare yang paling sering terjadi pada bayi dan anak-anak, terutama di negara-negara dengan sanitasi yang kurang baik.

    Imunisasi Rotavirus Mencegah Kematian Bayi Karena Diare

    Imunisasi Rotavirus Mencegah Kematian Bayi Karena Diare

    Diare merupakan penyebab tertinggi kematian pada anak balita secara global yang mencapai sekitar 525.000 kematian setiap tahunnya. Di Indonesia diare merupakan penyakit endemis dan juga merupakan penyakit potensial KLB (Kejadian Luar Biasa) yang sering disertai dengan kematian.

    Kabar baiknya, risiko terinfeksi diare akibat rotavirus ini dapat diminimalkan dengan memberikan vaksin rotavirus pada anak sejak usia dini.

    Rotavirus Banyak di Tempat Ramai

    Penularan rotavirus cepat menyebar di tempat-tempat ramai yang banyak dikunjungi anak, seperti tempat penitipan anak, taman bermain, dan sekolah. Penyebaran virus ini dapat terjadi oleh para pekerja apabila mereka tidak mencuci tangan dengan benar setelah beraktivitas, terutama setelah menggunakan toilet. 

    Virus rotavirus dapat bertahan hingga 10 hari setelah gejala mereda. Selama 10 hari tersebut, virus bisa saja menyebar dengan mudah pada anak-anak saat terjadi kontak melalui tangan atau mulut. 

    Dapatkan: Paket Imunisasi Rotavirus ke Rumah 

    Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

    Pada awalnya, virus ini terdapat pada feses orang yang telah terinfeksi. Orang yang terinfeksi namun belum menunjukkan gejala tetap bisa menularkannya ke orang lain dan lingkungan sekitarnya.

    Untuk mencegah infeksi, orang dewasa dan anak harus selalu menjaga kebersihan diri. Kebiasaan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setelah dari kamar mandi atau sebelum makan harus dibiasakan sejak dini.

    Vaksin Rotavirus Efektif Cegah Diare Akut

    Mengingat fatalnya dampak dari diare, langkah pencegahan yang lebih lanjut perlu diambil. Diare yang disebabkan oleh rotavirus dapat dicegah dengan memberikan vaksin rotavirus sebagaimana direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Vaksin ini efektif  melindungi 85-96% dari diare yang disebabkan oleh rotavirus.

    Dosis primer rotavirus dapat diberikan pertama kali pada anak di usia 2 bulan, dan diberikan kembali di usia 4 dan 6 bulan. Vaksin ini boleh diberikan bersamaan dengan vaksin-vaksin yang lain seperti Hepatitis B, polio, DTP, HiB, dan PCV.

    Ada dua jenis vaksin rotavirus yang beredar di Indonesia, yakni:

    • Rotateq

    Jenis imunisasi rotavirus ini termasuk dalam vaksin rotavirus pentavalent, sehingga anak perlu mendapatkannya sebanyak 3 kali. 

    Berikut jadwal imunisasi rotavirus pentavalent yang direkomendasikan IDAI tahun 2020:

    • Bayi usia 2 bulan
    • Bayi usia 4 bulan
    • Bayi usia 6 bulan

    Pemberian vaksin ini diberi jeda 4-10 minggu dan harus selesai saat anak memasuki usia 32 minggu atau 8 bulan.

    • Rotarix

    Imunisasi berikutnya adalah Rotarix monovalent, dengan pemberian sebanyak dua kali. Pertama saat anak berusia 10 minggu dan kedua saat anak berusia 14 minggu. Pemberian vaksin Rotarix ini maksimal saat anak usia 6 bulan. 

    Baca Juga: Hati-Hati Diare Rotavirus Menyerang Anak Anda !

    Harga Vaksin Rotavirus

    Berdasarkan dua jenis vaksin rotavirus yang telah dijelaskan di atas, harga setiap jenis vaksin juga memiliki perbedaan, yakni berkisar dari Rp 280 ribu hingga Rp 500 ribuan, tergantung pada ketersediaan vaksin dan klinik atau rumah sakit yang menyediakan. 

    Berikut adalah kisaran biaya layanan vaksinasi ke rumah bersama Prosehat:

    Imunisasi Rotavirus ke Rumah (1 kali suntik) Rp 700.000
    Paket Imunisasi Rotavirus ke Rumah (3 kali suntik) Rp 2.000.000

     

    Sedangkan, biaya layanan vaksinasi rotavirus di klinik mitra Prosehat, yakni:

    Imunisasi Rotavirus di Klinik Kasih Palmerah Rp 450.000
    Imunisasi Rotavirus di Klinik Kasih Bekasi Satu Rp 450.000

    Baca Juga: Cegah Diare Anak Akibat Rotavirus dengan Vaksinasi

    Moms juga bisa memilih paket imunisasi bagi anak 2 bulan, 4 bulan, dan 6 bulan sehingga Moms tidak perlu berulang kali menjadwalkan vaksinasinya.

    Paket Imunisasi Bayi 2 Bulan ke Rumah – Combo 6 (DTPa-IPV-Hib-Hep B) + BCG + Pneumonia (PCV-13) + Rotavirus Rp. 3.300.000
    Paket Imunisasi Bayi 4 Bulan ke Rumah – Combo 6 (DTPa-IPV-Hib-Hep B) + Pneumonia (PCV-13) + Rotavirus Rp. 2.500.000
    Paket Imunisasi Bayi 6 Bulan ke Rumah – Pneumonia (PCV13) + Rotavirus + Flu 4 Strain Rp. 2.200.000

    Baca Juga: Imunisasi yang Diperlukan Anak di Tahun Pertamanya

    Nah Moms, ayo segera lindungi anak dari virus rotavirus yang rentan menginfeksi bayi dan anak. Layanan ini dapat dilakukan di klinik mitra Prosehat atau di rumah untuk agar Moms dan Si Kecil tidak perlu repot untuk keluar rumah dan antri. 

    Jika Sahabat Sehat membutuhkan layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat.  

    Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: Redaksi Prosehat
    Ditinjau oleh: dr. Nurul L

     

    Referensi

    1. who.int. 2022. vaccines/rotavirus.
    2. who.int. 2022. diseases/rotavirus.
    3. cdc.gov. 2022. vaccines/rotavirus.
    4. Idai.or.id. 2022. IDAI | Masalah Saluran Cerna Anak: Penyebab dan Mengatasinya.
    5. nhs.uk. 2022. Rotavirus vaccine overview.
    Read More
  • Moms, setiap penyakit memiliki komplikasi yang berbeda-beda apabila tidak dicegah. Komplikasi tersebut dapat merupakan sesuatu yang ringan, namun juga bisa berat bahkan mengancam nyawa. Penyakit campak adalah salah satu penyakit yang memiliki komplikasi berat, terutama pada anak-anak dengan kondisi tertentu. World Health Organization (WHO) dan UNICEF mencatat terdapat peningkatan angka infeksi campak di dunia dalam […]

    Cegah Komplikasi Sakit Campak Pada Anak dengan Vaksinasi

    Moms, setiap penyakit memiliki komplikasi yang berbeda-beda apabila tidak dicegah. Komplikasi tersebut dapat merupakan sesuatu yang ringan, namun juga bisa berat bahkan mengancam nyawa. Penyakit campak adalah salah satu penyakit yang memiliki komplikasi berat, terutama pada anak-anak dengan kondisi tertentu.

    Cegah Komplikasi Sakit Campak Pada Anak dengan Vaksinasi

    Cegah Komplikasi Sakit Campak Pada Anak dengan Vaksinasi

    World Health Organization (WHO) dan UNICEF mencatat terdapat peningkatan angka infeksi campak di dunia dalam 2 bulan pertama tahun 2022 sebesar 79% dibandingkan tahun kemarin.1

    Dengan sifatnya yang mudah menular, maka Moms harus waspada terhadap penyakit ini, terutama bila terdapat keluarga yang termasuk dalam populasi berisiko. Seperti apa komplikasi dari campak? Populasi apa yang dinilai berisiko bila terkena campak? Mari kita bahas dalam artikel berikut.

    Campak menular melalui udara

    Campak merupakan sebuah penyakit yang disebabkan oleh virus campak yang termasuk dalam Paramyxoviridae family.2 Virus ini termasuk jenis virus RNA yang mudah untuk menular. Proses penularan terjadi melalui udara atau disebut dengan airborne.

    Seseorang yang berada dalam jarak dekat orang terinfeksi campak, ada kemungkinan 90% orang tersebut dapat tertular apabila sistem imunnya tidak memiliki kekebalan terhadap virus campak.

    Virus campak dapat bertahan di udara selama 2-5 jam.3 Tanda dan gejala yang dapat dijumpai adalah demam, batuk, pilek, mata merah, bercak-bercak putih dalam mulut, dan bercak-bercak merah pada wajah dan tubuh.

    Seseorang sudah dapat menularkan virus campak 4 hari sebelum bercak merah timbul hingga 4 hari setelah bercak merahnya menghilang.

    Dapatkan: Paket Imunisasi Measles, Mumps dan Rubella (MMR) + Flu ke Rumah

    Komplikasi Campak dari Ringan Hingga Berat

    Virus campak dapat menyebabkan beberapa komplikasi untuk anak-anak, dari yang ringan hingga berat dampaknya. Beberapa komplikasi ringan yang dapat terjadi adalah infeksi telinga dan diare. Komplikasi berat yang dapat terjadi adalah sebagai berikut:

    Pneumonia

    Virus campak dapat menyebabkan infeksi pada paru sehingga terjadi pneumonia atau paru-paru basah. Kondisi ini dapat mengancam jiwa bila tidak ditangani karena mengganggu pertukaran oksigen, yang menyebabkan kebutuhan oksigen tubuh tidak terpenuhi. Perawatan yang diperlukan bila mengalami pneumonia yang berat dapat memerlukan penggunaan mesin ventilator (alat bantu napas).

    Baca Juga: Yuk, Cari Tahu Perbedaan Campak dan Rubella

    Ensefalitis

    Radang pada jaringan otak dapat terjadi pada infeksi campak meskipun jarang. Kondisi yang dinamakan ensefalitis ini dapat menyebabkan penurunan kesadaran hingga kejang pada anak.

    Kebutaan

    Infeksi virus campak pada anak yang kekurangan vitamin A dapat menyebabkan kebutaan. Radang pada mata akibat virus ini dapat menyebabkan komplikasi ini.

    Komplikasi yang disebutkan diatas dapat dialami oleh anak-anak, terutama mereka yang masuk dalam kategori populasi berisiko. Anak-anak yang berusia dibawah 5 tahun atau mereka yang memiliki kondisi imun tubuh lemah seperti autoimun merupakan kelompok berisiko.

    Obat antivirus spesifik untuk campak tidak ada, namun tatalaksana yang diberikan bersifat suportif yaitu untuk meringankan gejala dan mencegah komplikasi. Salah satu cara untuk mencegah terinfeksi virus campak adalah dengan melakukan vaksinasi MR atau MMR (Measles, Mumps, Rubella).2,3 Vaksin ini sudah dapat diberikan pada anak yang berusia 9 bulan.

    Jika Moms ingin memberikan imunisasi campak pada buah hati, bisa dilakukan lewat ProSehat loh. Harga imunisasi campak bervariasi untuk layanan ke klinik langsung dan ke rumah, mulai dari Rp. 550.000.

    Baca Juga: Kenali Perbedaan Imunisasi MR dan MMR

    Bagi Moms yang berdomisili di luar Jakarta, terutama Bekasi dan sekitarnya, jangan khawatir karena ProSehat memiliki cabang Klinik Kasih Bekasi Satu, berlokasi di Grand Wisata, Jalan Western Boulevard, Ruko Lamonte Blok ER-3 No. 3.  

    Jika Moms membutuhkan layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat.  

    Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: dr. Jonathan Christopher
    Ditinjau oleh: dr. Nurul L

     

    Referensi

    1. Measles cases are spiking globally. Unicef.org. 2022.
    2. Kondamudi N, Waymack J. Measles. Ncbi.nlm.nih.gov. 2022.
    3. Measles (Rubeola). cdc.gov. 2022. 
    4. Measles. nhs.uk. 2022.
    5. PERTANYAAN SEPUTAR IMUNISASI MR. idai.or.id. 2022.
    Read More
  • Campak dan rubela (campak Jerman) merupakan penyakit yang sering dijumpai pada anak-anak. Kedua penyakit tersebut sekilas terlihat sangat mirip dengan timbulnya bercak merah pada tubuh anak yang terinfeksi. Namun tahukah Sahabat Sehat bahwa kedua penyakit tersebut disebabkan oleh dua tipe virus yang berbeda? Kedua penyakit tersebut tidak semirip yang mungkin Sahabat Sehat pikirkan. Lalu apa […]

    Yuk, Cari Tahu Perbedaan Campak dan Rubella

    Campak dan rubela (campak Jerman) merupakan penyakit yang sering dijumpai pada anak-anak. Kedua penyakit tersebut sekilas terlihat sangat mirip dengan timbulnya bercak merah pada tubuh anak yang terinfeksi. Namun tahukah Sahabat Sehat bahwa kedua penyakit tersebut disebabkan oleh dua tipe virus yang berbeda?

    Kedua penyakit tersebut tidak semirip yang mungkin Sahabat Sehat pikirkan. Lalu apa sajakah perbedaan campak dan rubella? Apakah yang satu lebih berbahaya dari yang lain? Mari kita bahas perbedaan kedua penyakit tersebut dalam artikel.

    Yuk, Cari Tahu Perbedaan Campak dan Rubella

    Yuk, Cari Tahu Perbedaan Campak dan Rubella

    Campak Menular Melalui Udara

    Campak, atau nama lainnya yaitu rubeola (measles) merupakan sebuah penyakit yang disebabkan oleh virus RNA dengan famili Paramyxoviridae dan genus Morbillivirus. Ini merupakan sebuah penyakit yang sangat mudah ditularkan melalui udara, terutama pada mereka yang belum pernah terinfeksi ataupun belum pernah divaksinasi.

    Menurut data World Health Organization (WHO) pada tahun 2018, dijumpai kurang lebih 140.000 kasus kematian pada anak usia dibawah 5 tahun karena campak. Tujuan kedepannya tentu adalah untuk meningkatkan angka vaksinasi terhadap campak, karena penyakit yang sangat menular ini dapat dicegah.

    Tanda dan gejala yang sering dijumpai pada penyakit campak adalah batuk, pilek, mata merah, dan demam tinggi. Tanda yang unik pada campak dapat  berupa bercak putih dalam rongga mulut yang timbul pada hari ke 2-3, dan bercak merah pada sekujur tubuh pada hari ke 3-5. Bercak merah ini pertama timbul pada kepala, dekat garis rambut kemudian turun dan menyebar keseluruh tubuh.

    Dapatkan:  Layanan Vaksinasi Measles, Mumps dan Rubella (MMR) di ProSehat

    Karakteristik Bercak Merah Campak

    Pada bagian bercak merah, kulit dapat timbul sedikit. Bercak merah juga dapat bergabung dengan bercak merah lainnya menjadi lebih besar.

    Sebagian besar penderita campak akan sembuh tanpa adanya komplikasi. Namun tetap terdapat risiko terjadinya komplikasi, khususnya pada kelompok berisiko seperti anak usia dibawah 5 tahun dan gangguan pada sistem imun. Beberapa komplikasi yang dapat ditimbulkan oleh penyakit campak dapat berupa infeksi telinga, kebutaan, radang jaringan otak, paru-paru basah, hingga kematian.

    Rubela Menyebabkan Pembesaran Kelenjar Getah Bening

    Berbeda dengan campak, rubela atau juga disebut dengan campak jerman merupakan sebuah penyakit yang disebabkan oleh virus RNA dengan famili Matonaviridae dan genus Rubivirus.4 Virus ini memiliki karakteristik sama, yaitu sangat mudah menular melalui udara dan terutama pada anak yang belum pernah terinfeksi sebelumnya dan belum divaksinasi. Meskipun sudah sangat jarang dijumpai, namun virus ini masih terdapat pada beberapa negara.

    Infeksi Rubela dapat menimbulkan beberapa gejala yang mirip seperti campak yaitu batuk, pilek, dan mata merah. Demam yang dialami saat terinfeksi virus ini secara umum tidak tinggi, berbeda dengan demam pada campak. Selain itu sering dijumpai pembesaran kelenjar getah bening pada daerah belakang leher, belakang telinga, dan daerah bawah rahang.

    Baca Juga: Bahayakah Jika Anak Tidak Menerima Vaksinasi Campak?

    Karakteristik Bercak Merah Rubela

    Untuk bercak merah yang timbul saat infeksi rubela dimulai pada daerah kepala dan kemudian berlanjut turun menyebar ke seluruh tubuh. Namun bercak tersebut lebih cepat menghilang, yaitu sekitar 1-3 hari.

    Komplikasi yang dapat terjadi pada infeksi rubela juga berbahaya, berupa radang pada otot dan lapisan jantung, radang pada sendi, radang pada hati, kebutaan, dan keguguran atau kematian janin pada ibu hamil.

    Satu Vaksinasi untuk Mencegah Campak dan Rubela

    Kabar baiknya, untuk kedua virus tersebut sudah ada vaksinnya di Indonesia, yaitu vaksin campak dan rubela (MR) atau dengan tambahan mumps (MMR). Vaksin kombinasi ini pertama kali diberikan pada anak berusia 9 bulan.

    Baca Juga: Kenali Perbedaan Imunisasi MR dan MMR

    Bagi Moms yang ingin melakukan imunisasi untuk si kecil, kini tak perlu khawatir karena Prosehat memberi kemudahan dengan layanan imunisasi ke rumah. Kisaran harga imunisasi Measles, Mumps and Rubella (MMR) ke rumah sekitar Rp. 900.000 sedangkan untuk harga imunisasi campak ke rumah sekitar Rp. 570.000. 

    Jika Moms membutuhkan layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat.  

    Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: dr. Jonathan Christopher
    Ditinjau oleh: dr. Nurul L

     

    Referensi

    1. Kondamudi N, Waymack J. Measles. Ncbi.nlm.nih.gov. 2022.
    2. Measles (Rubeola). cdc.gov. 2022.
    3. Measles. Who.int. 2022.
    4. Leonor M, Mendez M. Rubella. Ncbi.nlm.nih.gov. 2022.
    5. Rubella. Who.int. 2022.
    6. Rubella. cdc.gov. 2022. 
    7. PERTANYAAN SEPUTAR IMUNISASI MR. idai.or.id. 2022. 
    Read More
  • Campak atau measles merupakan salah satu penyakit yang mudah menular pada anak-anak dan ditandai dengan ruam kemerahan. Walau menimbulkan ruam kemerahan pada kulit, campak sebenarnya adalah penyakit infeksi saluran napas yang ditularkan melalui droplet saat penderita batuk, bersin, tertawa, berbicara, dan sebagainya. Pada anak yang belum mendapatkan imunisasi, virus campak lebih mudah menginfeksi. Penyakit campak dapat […]

    Bayi Demam Setelah Imunisasi Campak, Apakah Normal?

    Campak atau measles merupakan salah satu penyakit yang mudah menular pada anak-anak dan ditandai dengan ruam kemerahan. Walau menimbulkan ruam kemerahan pada kulit, campak sebenarnya adalah penyakit infeksi saluran napas yang ditularkan melalui droplet saat penderita batuk, bersin, tertawa, berbicara, dan sebagainya.

    Bayi Demam Setelah Imunisasi Campak, Apakah Normal

    Bayi Demam Setelah Imunisasi Campak, Apakah Normal?

    Pada anak yang belum mendapatkan imunisasi, virus campak lebih mudah menginfeksi. Penyakit campak dapat dicegah dengan cara melakukan vaksinasi MR (Measles dan Rubella), yang diberikan pada anak usia 9 bulan, 18 bulan dan kelas 1 SD atau usia 6 tahun.

    Selain vaksin MR, dapat juga diberikan vaksin gabungan MMR (campak, gondongan dan campak Jerman) untuk anak berusia 18 bulan ke atas. Apakah wajar jika bayi yang diimunisasi campak menjadi demam? Yuk simak ulasannya, Moms!

    Demam Setelah Imunisasi Campak

    Vaksin dirancang untuk memberikan kekebalan tanpa membahayakan seseorang. Efek samping yang umum dirasakan oleh penerima vaksin adalah respon alami tubuh dalam mengenali dan membentuk imunitas terhadap penyakit tersebut.

    Tubuh meningkatkan aliran darah sehingga sistem imun dapat segera masuk sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Alhasil, suhu tubuh meningkat dan kekebalan tubuh tercipta. Jadi, normal ya, Moms, jika Si Kecil demam setelah imunisasi campak. Moms tidak perlu khawatir.

    Dapatkan: Imunisasi Measles, Mumps dan Rubella (MMR) dari ProSehat

    Apakah Boleh Mengkonsumsi Pereda Demam Setelah Vaksinasi?

    Badan Kesehatan Dunia (WHO) tidak menganjurkan minum pereda demam seperti parasetamol atau ibuprofen sebelum anak melakukan vaksinasi untuk menghindari kemungkinan terjadinya reaksi terhadap vaksin.

    Pereda demam dapat diberikan setelah vaksinasi jika anak demam. Tapi, sebenarnya gejala demam serta nyeri yang muncul setelah vaksinasi akan hilang dengan sendirinya tanpa harus minum obat.

    Baca Juga: Rubella dan Kehamilan serta Dampaknya pada Janin

    Cara lain untuk mengatasi demam antara lain:

    1. Minum air putih atau ASI yang cukup,
    2. Cukupi nutrisinya, dan
    3. Biarkan anak beristirahat sambil tetap dipantau.

    Moms, itulah penjelasan mengapa demam setelah imunisasi campak merupakan gejala yang normal dan umum ditemui. Hal ini tidak perlu dikhawatirkan dan jangan sampai membuat Moms ragu untuk mengimunisasi Si Kecil karena ia justru membutuhkan perlindungan yang optimal di masa pertumbuhannya.

    Apabila Moms memerlukan vaksinasi campak untuk Si Kecil, Moms bisa menghubungi Prosehat. Prosehat melayani vaksinasi di klinik mitra Prosehat dan juga vaksinasi di rumah untuk kenyamanan dan kemudahan Moms dan Si Kecil. Dapatkan juga penawaran harga vaksinasi yang menarik untuk Moms!

    Baca Juga: Kenali Perbedaan Imunisasi MR dan MMR

    Vaksinasi bersama Prosehat memberikan banyak keuntungan, yaitu:

    • Produk dijamin asli
    • Ditangani oleh dokter yang profesional dan berizin resmi
    • Ada tanya jawab dengan Asisten Kesehatan Maya
    • Proses pembayaran yang mudah dan dapat dicicil
    • Jadwal vaksinasi yang fleksibel
    • Dokter akan mengunjungi lokasi sesuai perjanjian

    Apabila Moms memerlukan informasi lebih lanjut, silakan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: dr. Jesica Chintia
    Ditinjau oleh: dr. Nurul L

     

    Referensi

    1. Idai.or.id. 2017. IDAI | Daftar Pertanyaan Seputar Imunisasi Campak/Measles dan Rubella (MR).
    2. Scholar.unand.ac.id. 2021.
    3. RSUD Kota Bogor. 2017. Campak atau Measles.
    4. HealthyChildren.org. 2021. MMR Vaccine: What You Need to Know.
    5. Seattle Children’s Hospital. 2022. Immunization Reactions.
    Read More
  • Sahabat Sehat, melahirkan secara normal pada waktu yang tepat adalah impian semua ibu hamil. Namun pada beberapa kondisi, ibu hamil mungkin terpaksa harus melahirkan lebih cepat dari jadwal kelahiran seharusnya. Kelahiran disaat usia kehamilan belum cukup dan pertumbuhan bayi dalam rahim belum sempurna dikenal dengan istilah kelahiran prematur. Kelahiran prematur adalah kelahiran bayi yang terjadi […]

    Faktor Penyebab Bayi Lahir Prematur dan Cara Mencegahnya

    Sahabat Sehat, melahirkan secara normal pada waktu yang tepat adalah impian semua ibu hamil. Namun pada beberapa kondisi, ibu hamil mungkin terpaksa harus melahirkan lebih cepat dari jadwal kelahiran seharusnya.

    Faktor Penyebab Bayi Lahir Prematur dan Cara Mencegahnya

    Faktor Penyebab Bayi Lahir Prematur dan Cara Mencegahnya

    Kelahiran disaat usia kehamilan belum cukup dan pertumbuhan bayi dalam rahim belum sempurna dikenal dengan istilah kelahiran prematur. Kelahiran prematur adalah kelahiran bayi yang terjadi sebelum usia kehamilan memasuki minggu ke-37 atau lebih awal dari hari perkiraan lahir.

    Hal ini terjadi saat rahim mengalami kontraksi yang mengakibatkan terbukanya leher rahim (serviks) sehingga memicu janin memasuki jalan lahir. Kondisi ini merupakan salah satu penyebab utama gangguan sistem saraf dan kematian pada bayi di seluruh dunia. Risiko kelahiran prematur dapat meningkat oleh karena berbagai kondisi. 

    Apa Penyebab Bayi Lahir Prematur?

    Mengutip WHO, diperkirakan ada sekitar 15 juta bayi yang terlahir secara prematur setiap tahunnya. Tak hanya itu saja, setidaknya terdapat 1 juta anak yang meninggal dunia akibat terjadi komplikasi pada bayi prematur. 

    Idealnya, bayi siap lahir pada usia 40 minggu karena pada usia itu semua organ bayi sudah matang atau sempurna sehingga siap untuk dilahirkan. Namun sayangnya, banyak wanita yang belum menyadari alasan mengapa bayi lahir sebelum waktunya. 

    Dapatkan: Paket Pemeriksaan Awal Kehamilan di Prodia

    Berikut beberapa faktor penyebab yang meningkatkan risiko penyebab bayi lahir prematur, antara lain:

    Infeksi

    Bayi lahir prematur umumnya disebabkan oleh adanya infeksi pada kelamin dan saluran kemih.5 infeksi pada kehamilan sangat berbahaya bagi janin yang sedang dalam masa tumbuh. Kondisi ini dapat menyebabkan ketuban pecah dini sehingga meningkatkan risiko persalinan prematur. Meski demikian, infeksi diluar ini juga dapat mengancam nyawa bayi. beberapa contoh infeksi yang dapat menjadi penyebab bayi lahir prematur, termasuk:

    • Infeksi Rubella
    • Toxoplasmosis
    • Herpes simpleks
    • Infeksi bakteri vagina
    • Infeksi selaput ketuban
    • Infeksi saluran kemih
    • Infeksi Streptokokus grup B (GBS)
    • Trikomoniasis
    • Klamidia

    Apabila kondisi ini tidak segera ditangani, risiko penyebab bayi lahir prematur semakin besar dan mungkin akan disertai sejumlah komplikasi seperti cacat fisik atau intelektual.

    Penyakit Tertentu

    Ibu hamil yang memiliki riwayat penyakit kronis, seperti penyakit jantung, diabetes, gangguan ginjal, dan tekanan darah tinggi, berisiko lebih besar mengalami persalinan prematur. Selain itu, beberapa kondisi selama kehamilan berikut ini juga dapat memicu terjadinya kelahiran bayi prematur, termasuk:

    • Solusio plasenta

    Kondisi saat plasenta lepas lepas dari dinding rahim sebelum bayi lahir sehingga terjadi perdarahan dan menghambat suplai oksigen dan nutrisi ke janin. 

    • Inkompetensi serviks

    Kondisi leher rahim yang lemah sehingga dapat terbuka sewaktu-waktu sebelum kehamilan cukup bulan.

    • Operasi pada rongga perut

    Melakukan operasi pada rongga perut saat mengandung, misalnya akibat radang usus buntu.

    Gaya Hidup Tidak Sehat

    Beberapa contoh gaya hidup tidak sehat yang dapat menyebabkan terjadinya kelahiran prematur adalah:

    • Merokok saat hamil,
    • Mengonsumsi alkohol atau obat-obatan terlarang saat hamil, dan

    Kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan karena asupan nutrisi yang kurang tepat atau tidak seimbang, baik sebelum dan selama kehamilan.

    Penyebab Lainnya

    Ada beberapa kondisi yang membuat ibu hamil lebih rentan mengalami kelahiran prematur, diantaranya:

    • Hamil kembar
    • Preeklamsia
    • Pernah mengalami keguguran
    • Perdarahan vagina selama masa kehamilan
    • Hamil dengan jarak kurang dari 6 bulan dari kehamilan sebelumnya
    • Kehamilan melalui bayi tabung
    • Pernah mengalami persalinan prematur sebelumnya
    • Mengalami trauma, kekerasan, atau cedera saat hamil
    • Mengalami stres berat
    • Berusia kurang dari 17 atau lebih dari 35 tahun saat hamil
    • Cairan ketuban yang terlalu banyak

    Baca Juga: Asupan Persiapan Kehamilan

    Gejala Kelahiran Prematur

    Gejala yang muncul pada kelahiran bayi prematur mirip dengan gejala atau tanda saat hendak melahirkan, yakni:

    • Nyeri pinggang
    • Kontraksi setiap 10 menit
    • Kram di perut bagian bawah
    • Keluar cairan dan lendir yang semakin banyak dari vagina
    • Perdarahan vagina
    • Peningkatan tekanan pada bagian panggul dan vagina
    • Mual dan muntah

    Tips Mencegah Kelahiran Prematur

    Langkah paling utama dalam mencegah kelahiran bayi prematur adalah dengan selalu menjaga kesehatan ibu dan janin, dimulai sejak persiapan kehamilan hingga selama masa kehamilan. Upaya pencegahan ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti:

    • Periksa kehamilan secara rutin, terutama bila Anda memiliki risiko kelahiran prematur.
    • Konsumsi makanan sehat, bergizi lengkap dan seimbang sebelum dan selama kehamilan.
    • Hidari paparan asap rokok, bahan kimia, dan zat berbahaya lainnya.
    • Penuhi kebutuhan cairan tubuh dengan cukup minum air putih.
    • Konsumsi suplemen sesuai anjuran dokter. 
    • Pertimbangkan jarak kehamilan, karena dapat meningkatkan risiko bayi lahir prematur jika kurang dari 6 bulan.
    • Konsumsi obat-obatan secara teratur dan sesuai dengan anjuran dokter apabila menderita penyakit kronis.

    Baca Juga: 5 Manfaat Mendengarkan Musik pada Janin dan Ibu Hamil

    Sahabat Sehat, kesehatan ibu besar pengaruhnya terhadap kesejahteraan janin dan juga kehamilannya. Maka dari itu, penting sekali agar perempuan menjaga kesehatannya sepanjang waktu. 

    Jika Sahabat Sehat membutuhkan layanan konsultasi dokter, layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat yang turut menyediakan layanan Chat Dokter 24 Jam

    Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: Redaksi Prosehat
    Ditinjau oleh: dr. Nurul Larasati

     

    Referensi

    1. Mayo Clinic. 2022. Premature birth – Symptoms and causes.
    2. Healthline. 2022. Premature Infant: Causes, Complications, and More.
    3. WebMD. 2022. Premature Labor.
    4. Cleveland Clinic. 2022. Premature Birth: Complications, Management & Causes.
    5. https://www.nichd.nih.gov/. 2022. What are the risk factors for preterm labor and birth?.
    6. Who.int. 2022. Preterm birth.
    Read More
  • Penyakit flu atau influenza seringkali terjadi karena penularannya yang mudah. Anak-anak sangat rentan terinfeksi virus flu, khususnya balita. Sekolah dan tempat penitipan anak (daycare) merupakan salah satu lokasi yang kerap menjadi sumber penyebaran flu. Sebab, interaksi antar siswa dan guru/ pengasuh sangat intens dan rutin. Selain itu, pinjam meminjam barang dan mainan juga lazim terjadi di […]

    Apa Manfaat Imunisasi Influenza dan Efek Sampingnya Bagi Anak

    Penyakit flu atau influenza seringkali terjadi karena penularannya yang mudah. Anak-anak sangat rentan terinfeksi virus flu, khususnya balita. Sekolah dan tempat penitipan anak (daycare) merupakan salah satu lokasi yang kerap menjadi sumber penyebaran flu. Sebab, interaksi antar siswa dan guru/ pengasuh sangat intens dan rutin.

    Selain itu, pinjam meminjam barang dan mainan juga lazim terjadi di ruangan. Virus flu yang menempel pada benda yang disentuh oleh anak yang sedang flu berpotensi menularkan anak lain yang juga menyentuhnya. Maka dari itu, anak-anak dianjurkan untuk mendapatkan vaksinasi flu.

    Apa Manfaat Imunisasi Influenza dan Efek Sampingnya Bagi Anak

    Apa Manfaat Imunisasi Influenza dan Efek Sampingnya Bagi Anak

    Komplikasi Flu

    Influenza merupakan penyakit yang serius dibandingkan dengan common cold. Sebagian besar anak di seluruh dunia terkena flu saat perubahan cuaca (seasonal flu), dan sebagian besar anak perlu dirawat di rumah sakit.

    Berikut ini komplikasi yang mungkin terjadi akibat flu:

    • Pneumonia (paru-paru basah/ peradangan paru)
    • Dehidrasi
    • Perburukan asma atau penyakit jantung bawaan
    • Gangguan otak (ensefalopati)
    • Sinusitis
    • Kematian.

    Dapatkan: Paket Imunisasi Balita 5 tahun dari ProSehat

    Manfaat Imunisasi Influenza

    Flu adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza dan menginfeksi saluran pernafasan, seperti hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Virus ini dapat menyebabkan sakit ringan hingga berat, dan pada kasus tertentu menyebabkan kematian.
    Kebanyakan orang yang terkena flu akan sembuh dalam beberapa hari hingga kurang dari dua minggu. Tetapi sebagian lainnya akan mengalami komplikasi seperti paru-paru basah (pneumonia). Vaksinasi influenza memberikan daya tahan tubuh untuk melawan virus influenza jika suatu hari terpapar. Sehingga, orang yang terinfeksi memiliki risiko rendah untuk mengalami sakit berat atau komplikasi.
    Vaksin influenza dilakukan rutin setiap satu tahun sekali karena sifat virusnya yang selalu bermutasi. Setelah vaksinasi, tubuh akan membangun antibodi terhadap virus influenza setelah 10-14 hari. Sesuai rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), vaksinasi influenza dapat diberikan pada anak mulai usia 6 bulan dan booster 1 tahun sekali mulai usia 18 bulan.

    Baca Juga: Bingung Ada Berapa Jenis Vaksin Influenza? Ini Jawabannya

    Efek Samping Vaksin Influenza

    Efek samping dari vaksinasi flu umumnya tidak berat, berikut ini efek samping yang sering terjadi :

    1. Kemerahan, bengkak dan nyeri pada lengan yang disuntik
    2. Nyeri kepala
    3. Demam ringan
    4. Mual dan muntah
    5. Nyeri pada otot atau pegal-pegal.

    Baca Juga: Guru dan Pengasuh Daycare Perlu Vaksin Flu Sebelum Sekolah Tatap Muka

    Apabila Sahabat Sehat memerlukan vaksinasi influenza untuk diri sendiri, anak, maupun keluarga dan kerabat, Sahabat Sehat bisa menghubungi Prosehat yang menyediakan berbagai paket vaksin influenza mulai dari harga Rp. 550.000. Selain itu, Prosehat juga menyediakan layanan vaksinasi ke Rumah untuk kenyamanan dan kemudahan Anda dan keluarga.

    Jika Sahabat Sehat membutuhkan layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat.  

    Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: dr. Jesica Chintia
    Ditinjau oleh: dr. Nurul L

     

    Referensi

    1. Halim, d., n.d. Manfaat Vaksin Influenza di Masa Pandemi COVID-19. Ciputra Medical Center. 
    2. P. Hutahaean, Sp.A, MSi.Med, d., n.d. Manfaat Vaksin Influenza untuk Anak dan Efek Sampingnya – Primaya Hospital.
    3. Centers of Disease Control and Prevention. 2021. Flu & Young Children.
    4. Centers of Disease Control and Prevention. 2019. Vaccine for Flu (Influenza).
    5. Tosh, M.D., P., 2022. Why your kid probably needs a flu shot. Mayo Clinic.
    Read More
  • Setelah berumur satu bulan, imunisasi yang perlu didapatkan di Si Kecil adalah vaksin BCG. Jenis vaksin ini berguna untuk mencegah penyakit tuberkulosis (TB) yang banyak tersebar di Indonesia. Penyakit yang menyerang paru-paru, kelenjar, tulang, usus, otak, dan organ lainnya ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kecacatan hingga kematian. Kabar baiknya, penyakit tuberkulosis ada vaksinnya sehingga […]

    Kisaran Harga Imunisasi BCG Wilayah Jabodetabek

    Setelah berumur satu bulan, imunisasi yang perlu didapatkan di Si Kecil adalah vaksin BCG. Jenis vaksin ini berguna untuk mencegah penyakit tuberkulosis (TB) yang banyak tersebar di Indonesia. Penyakit yang menyerang paru-paru, kelenjar, tulang, usus, otak, dan organ lainnya ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kecacatan hingga kematian.

    Kisaran Harga Imunisasi BCG Wilayah Jabodetabek

    Kisaran Harga Imunisasi BCG Wilayah Jabodetabek

    Kabar baiknya, penyakit tuberkulosis ada vaksinnya sehingga anak dapat terlindungi sepanjang hidupnya dengan hanya satu kali suntik.

    Imunisasi BCG dapat dilakukan di semua jenis fasilitas layanan kesehatan milik pemerintah maupun swasta. Pastikan si Kecil mendapatkan vaksin BCG yang berkualitas dengan harga yang terjangkau dari fasilitas kesehatan yang terpercaya.

    Daftar Harga Paket Layanan Vaksinasi BCG di Prosehat

    Imunisasi anak adalah salah satu layanan unggulan di Prosehat. Layanan ini ditujukan bagi Sahabat Sehat yang anaknya belum diimunisasi ataupun terlewat jadwal imunisasinya. Gunakan kemudahan dan kenyamanan vaksinasi combo untuk cakupan imunisasi yang lebih lengkap.

    Layanan imunisasi dari Prosehat dapat dilakukan di klinik-klinik mitra Prosehat di Jabodetabek dan pulau Jawa. Atau, jika Moms dan si Kecil ingin kenyamanan ekstra, Moms bisa pesan layanan imunisasi ke rumah.

    Layanan Vaksinasi dari ProSehat: Imunisasi BCG Ke Rumah

     Berikut kisaran harga paket layanan vaksinasi BCG di Prosehat:

    1 Imunisasi BCG 1 kali suntik di Klinik Kasih Bekasi Satu Rp. 450.000 
    2 Imunisasi BCG 1 kali suntik di Klinik Kasih Palmerah Rp. 450.000
    3 Imunisasi BCG 1 kali suntik di Klinik Raisha Yogyakarta  Rp. 300.000
    4 Imunisasi BCG 1 kali suntik di Klinik Ammyn Sukabumi  Rp. 55.000
    5 Imunisasi BCG 1 kali suntik di Klinik Bona Mitra Keluarga Bandung  Rp. 275.000
    6 Imunisasi BCG 1 kali suntik ke Rumah Rp. 720.000
    7 Paket Imunisasi Bayi 2 Bulan ke Rumah – Combo 6 (DTPa-IPV-Hib-Hep B) + BCG + Pneumonia (PCV-13) + Rotavirus Rp.3.300.000

    Mengapa harus vaksinasi di Prosehat?

    • Bebas tanya jawab dengan Maya seputar vaksinasi
    • Produk vaksin dijamin asli
    • Proses pembayaran mudah
    • Jadwal imunisasi yang fleksibel
    • Ditangani langsung oleh tenaga kesehatan profesional
    • Kenyamanan imunisasi di rumah

    Tak hanya itu, Anda juga bisa mendapatkan diskon serta promo menarik lainnya di Prosehat.

    Baca Juga: Suntik BCG Berbekas di Kulit Bayi, Amankah?

    Kisaran Harga Vaksinasi BCG di Jabodetabek

    Beberapa klinik dan rumah sakit swasta di sekitar Jabodetabek juga menawarkan layanan vaksinasi dengan harga yang bervariasi, tergantung pada lokasi dan jenis fasilitas kesehatannya.

    Berikut beberapa kisaran harga vaksinasi BCG di beberapa fasilitas kesehatan swasta di Jabodetabek:

    1 Klinik RHC Mampang Mulai dari Rp. 299.000
    2 Klinik Holicare Bintaro Mulai dari Rp. 400.000
    3 Klinik Holicare BSD Mulai dari Rp. 400.000
    4 RSIA Bunda Sejahtera Rp. 286.000 ‐ Rp. 1.100.000
    5 Rumah Sakit Umum Zahirah mulai dari Rp. 119.000
    6 Mayapada Hospital Jakarta Selatan mulai dari Rp. 350.000
    7 RS Harapan Sehati mulai dari Rp. 176.611

    Dianjurkan agar Sahabat Sehat mempersiapkan dana lebih sebagai antisipasi adanya biaya tambahan yang tidak terduga, yakni sekitar 20-30% dari harga vaksin yang diperkirakan.

    Hal yang perlu diperhatikan sebelum Imunisasi BCG

    Sebelum si Kecil diimunisasi, berikan ia cukup ASI/ susu agar ia nyaman, pakaikan pakaian yang longgar agar memudahkan dokter saat menyuntik, dan pastikan ia dalam keadaan sehat.
    Walaupun tergolong imunisasi wajib, ada beberapa kondisi yang membuat pemberian imunisasi BCG harus ditunda, yakni:

    Baca Juga: Inilah Alasan Tidak Munculnya Benjolan Setelah Imunisasi BCG

    Nah Sahabat Sehat, itulah kisaran biaya vaksin BCG di Prosehat dan di fasilitas kesehatan sekitar Jabodetabek. Segera hubungi Prosehat untuk layanan vaksinasi BCG di klinik maupun di rumah. Infokan juga ke keluarga dan kerabat Anda agar mereka mengetahui mudahnya layanan vaksinasi bersama Prosehat!

    Jika Sahabat Sehat membutuhkan layanan konsultasi dokter, layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat yang turut menyediakan layanan Chat Dokter 24 Jam

    Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: Redaksi Prosehat
    Ditinjau oleh: dr. Nurul L

     

    Referensi

    1. ProSehat. 2022. Paket Layanan Imunisasi Anak, Bayi & Balita Bersama Prosehat.
    2. ProSehat. 2022. Mencari bcg • ProSehat.
    3. idxchannel.com. 2022. Simak Estimasi Biaya Vaksin Bayi 0-3 tahun.
    Read More
  • Tahukah Moms bahwa jadwal imunisasi anak dibuat berdasarkan penelitian yang mendalam? Ya, jadwal dan jarak dosis vaksin dikembangkan oleh lembaga pemerintah bersama dokter ahli  untuk mencapai efektivitas maksimum. Maka, siapapun perlu mengikuti rekomendasi yang ada. Di Indonesia, jadwal imunisasi anak telah disiapkan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Tahun 2022 ini jadwal masih mengacu pada […]

    Berbagai Jenis Imunisasi untuk Bayi 3 Bulan

    Tahukah Moms bahwa jadwal imunisasi anak dibuat berdasarkan penelitian yang mendalam? Ya, jadwal dan jarak dosis vaksin dikembangkan oleh lembaga pemerintah bersama dokter ahli  untuk mencapai efektivitas maksimum. Maka, siapapun perlu mengikuti rekomendasi yang ada.

    Berbagai Jenis Imunisasi untuk Bayi 3 Bulan

    Berbagai Jenis Imunisasi untuk Bayi 3 Bulan

    Di Indonesia, jadwal imunisasi anak telah disiapkan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Tahun 2022 ini jadwal masih mengacu pada Jadwal Imunisasi Anak Tahun 2020.

    Saat ini ada lima imunisasi dasar yang diwajibkan oleh pemerintah, yaitu imunisasi hepatitis B, polio, BCG, DTP, campak (MR/ MMR). Namun, IDAI menyarankan agar anak diberikan imunisasi lainnya sehingga memiliki kekebalan tubuh yang lengkap terhadap penyakit-penyakit menular yang bisa menyebabkan sakit berat, kecacatan, hingga kematian.

    Berikut adalah imunisasi yang direkomendasikan oleh IDAI, yaitu:

    • HiB: melindungi terhadap virus haemophilus influenza B yang menyebabkan meningitis.
    • Rotavirus: melindungi dari diare yang masih menjadi penyebab kematian tertinggi pada balita.
    • PCV: melindungi terhadap paru-paru basah (pneumonia).
    • Influenza: melindungi dari virus flu yang dapat menyebabkan pneumonia dan infeksi telinga.
    • Varisela: melindungi terhadap virus penyebab cacar air.
    • Tifoid: melindungi dari bakteri Salmonella typhi penyebab sakit tipes/ tifus (tifoid).
    • Hepatitis A: melindungi terhadap virus hepatitis A yang menyebabkan radang hati.
    • HPV: melindungi dari kanker serviks.
    • Japanese encephalitis (JE): melindungi terhadap virus JE yang menyebabkan radang otak.
    • Dengue: melindungi dari virus dengue (demam dengue/ demam berdarah).

    Bagaimana jadwal imunisasi bagi bayi usia 3 bulan? Apa saja jenis vaksin yang diberikan? Yuk simak ulasannya di bawah ini.

    Dapatkan: Layanan Imunisasi Combo 6 di Klinik Kasih Palmerah 

    Jadwal Imunisasi Bayi 3 Bulan

    Sesuai rekomendasi IDAI, bayi berusia 3 bulan terjadwal untuk mendapatkan vaksin hepatitis B dosis ketiga, polio dosis ketiga, DPT dosis kedua, dan HiB dosis kedua.

    Hepatitis B

    Imunisasi hepatitis B pada bayi usia 3 bulan umumnya menggunakan vaksin Hepatitis B kombinasi dengan DTPw (whole cell). Jenis vaksin ini biasanya akan menimbulkan reaksi panas, merah, bengkak, dan nyeri di tempat suntikan setelah bayi diimunisasi. 

    Bila melihat dari table jadwal imunisasi bayi yang direkomendasikan IDAI, imunisasi hepatitis B pertama kali diberikan saat bayi usia 1 bulan. Kemudian pengulangan imunisasi hepatitis B ini perlu dilakukan kembali sebanyak 4 kali sebelum usia 6 bulan. 

    Jarak pemberian vaksin ini adalah satu bulan, yakni saat bayi baru lahir, usia 2, 3, dan 4 bulan.

    Polio

    Polio merupakan penyakit menular yang menyerang sistem saraf pusat pada otak. Penyakit ini dapat menyebabkan penderitanya lumpuh, atau yang dikenal sebagai penyakit lumpuh layu.

    Vaksin polio dapat diberikan secara Oral Poliovirus (OPV) atau suntikan Inactive Poliovirus Vaccine (IPV). Umumnya, bayi akan mendapatkan vaksin polio tipe OPV ketika ia baru lahir sampai usia 1 bulan. kemudian, vaksin polio akan diberikan kembali saat bayi berusia 2, 3, 4 bulan. 

    DTP

    DTP atau singkatan dari difteri, tetanus, dan pertussis (batuk rejan), merupakan penyakit kronis yang dapat menyebabkan kematian pada anak. 

    Pemberian vaksin ini bertujuan untuk mencegah anak terinfeksi ketiga penyakit dalam satu suntikan sekaligus. Imunisasi DPT pertama kali diberikan pada bayi usia dua bulan dengan interval atau jarak satu bulan. Maka bayi harus mendapatkan vaksin DPT pada usia 2, 3, dan 4 bulan dengan dosis yang diberikan satu kali suntikan pada setiap jadwa imunisasi. 

    Hib

    Haemophilus influenzae type b (hib) adalah jenis bakteri yang dapat menyebabkan infeksi di beberapa bagian tubuh, seperti otak, saluran pernapasan, paru-paru, jantung, hingga tulang. Bakteri Hib cenderung terjadi pada anak-anak di bawah usia 5 tahun. Oleh sebab itu, vaksin Hib sangat penting diberikan pada anak-anak.

    Berdasarkan rekomendasi IDAI, pemberian vaksin Hib pada anak harus di lakukan secara bertahap sebanyak 3 kali, yakni pada anak usia 2, 3, dan 4 bulan. kemudian, vaksin Hib dapat diberikan lagi satu tahun kemudian saat anak berusia 15 – 18 bulan. 

    Vaksin Hib bertujuan untuk melindungi bayi dari infeksi bakteri penyebab pneumonia, meningitis, dan epiglottitis.

    Baca Juga: Imunisasi yang Diperlukan Anak di Tahun Pertamanya

    Biaya Imunisasi Bayi 3 Bulan di ProSehat

    Imunisasi adalah salah satu layanan unggulan Prosehat. Moms bisa dengan mudah menjadwalkan imunisasi Si Kecil dengan menghubungi customer service Prosehat. Tidak hanya itu, Moms juga bisa pilih untuk melakukan vaksinasi di klinik mitra Prosehat ataupun di rumah. Gunakan vaksinasi combo agar si Kecil mendapatkan perlindungan lebih banyak dengan jumlah suntikan yang lebih sedikit.

    Berikut adalah biaya layanan imunisasi ke rumah untuk bayi usia 3 bulan:

    Hepatitis B Rp. 480.000
    Polio suntik (IPV) Rp. 800.000
    Paket Imunisasi Combo 6 (DPTa, Hep B, IPV, Hib) 3 kali suntik Rp. 3.550.000
    Paket Imunisasi Combo 6 (DPTa, Hep B, IPV, Hib) 1 kali suntik Rp. 1.250.000

    Baca Juga: Cegah Diare Anak Akibat Rotavirus dengan Vaksinasi

    Sahabat Sehat, itulah jenis imunisasi rutin pada anak usia 3 bulan dan manfaat dari masing-masing vaksin yang diberikan. Pastikan untuk memenuhi jadwal imunisasi anak bersama Prosehat untuk vaksin yang berkualitas dan aman. Layanan imunisasi dapat dilakukan di klinik mitra Prosehat atau di rumah agar Moms tidak perlu bersusah payah keluar rumah dan antri.

    Jika Sahabat Sehat membutuhkan layanan konsultasi dokter, layanan vaksinasi, imunisasi anak, layanan medical check uplayanan fisioterapipemeriksaan laboratorium, multivitamin, dan produk kesehatan lainnya, segera manfaatkan layanan Prosehat yang turut menyediakan layanan Chat Dokter 24 Jam

    Informasi lebih lanjut, silahkan hubungi WA Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

    Ditulis oleh: Redaksi Prosehat
    Ditinjau oleh: dr. Nurul L

     

    Referensi

    1. Idai.or.id. 2022. IDAI | Jadwal Imunisasi 2017.
    2. Idai.or.id. 2022. IDAI | Sekilas Vaksin Pneumokokus.
    3. Idai.or.id 2022. Imunisasi Penting untuk Mencegah Penyakit Berbahaya.
    4. Idai.or.id. 2022. Jadwal Imunisasi 2017.
    5. Researchgate.net. 2022. Jadwal Imunisasi Anak Usia 0-18 tahun Rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia 2017.
    Read More

Showing 41–50 of 87 results

Chat Asisten Maya
di Prosehat.com