Telp / WhatsApp : 0811-1816-800

Hal Sepele yang Jadi Penyebab Hepatitis A Kambuh Lagi

Ditulis oleh : dr. Jesica Chintia Dewi
Ditijau oleh : dr. Monica Cynthia D

Penyebab Hepatitis A Kambuh Lagi yang Sering Diabaikan

Ada beberapa penyebab hepatitis A kambuh lagi bahkan pada yang sudah vaksin. Meski kemungkinan kambuh kecil namun tetap harus waspada. Risiko kematian akibat hepatitis A tetap ada, terutama pada mereka yang memiliki masalah pada daya tahan tubuh.

Hepatitis A merupakan penyakit infeksi pada hati oleh virus Hepatitis A. Penyakit ini seringkali menjadi masalah utama pada negara berkembang dengan sanitasi dan kebersihan lingkungan yang buruk. 

Di Indonesia, tercatat sekitar 90% anak berusia kurang dari 10 tahun telah menderita Hepatitis A. Selain itu, penyakit Hepatitis A seringkali menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB).1 Mungkin banyak diantara Sahabat Sehat bertanya, apakah Hepatitis A dapat kembali kambuh meski sebelumnya sudah pernah terinfeksi Hepatitis A? Nah Sahabat Sehat, mari simak penjelasan berikut.

Penularan dan Gejala Hepatitis A

Penularan virus Hepatitis A terjadi jika Sahabat Sehat mengkonsumsi makanan yang terkontaminasi tinja penderita Hepatitis A. Gejala yang timbul pada setiap orang dapat bervariasi, mulai dari gejala ringan hingga berat. Gejala akan timbul dalam 2-6 minggu setelah virus Hepatitis A masuk kedalam tubuh.

Beberapa gejala yang dialami penderita hepatitis A antara lain:

  • Demam
  • Nyeri perut
  • Mual dan muntah
  • Kulit dan mata tampak kekuningan
  • Urin berwarna coklat gelap
  • Tinja berwarna putih seperti dempul

Namun demikian, sebagian besar penderita Hepatitis A tidak bergejala atau hanya bergejala ringan. Oleh karena itu mungkin Sahabat Sehat tidak menyadari sedang menderita Hepatitis A. Kebanyakan pasien mengetahui dirinya terinfeksi Hepatitis A setelah melakukan pemeriksaan darah yang mendeteksi antibodi virus Hepatitis A.

Faktor Risiko Penyebab Hepatitis A

Untuk mencegah terinfeksi Hepatitis A, penting bagi Sahabat Sehat untuk mengetahui faktor resiko terinfeksi Hepatitis A. Hal ini penting karena akan membantu Sahabat Sehat memahami apa yang sebaiknya dilakukan dan sebaiknya tidak dilakukan untuk mencegah tertular hepatitis A.

Beberapa sumber penularan Hepatitis A antara lain adalah:

  • Sanitasi dan kebersihan lingkungan yang buruk
  • Kurangnya sumber air bersih
  • Tinggal satu rumah dengan penderita Hepatitis A
  • Berhubungan seksual dengan penderita Hepatitis A
  • Hubungan seksual dengan sesama pria
  • Bepergian ke daerah endemis kasus Hepatitis A
  • Konsumsi makanan mentah atau setengah matang
  • Bekerja di area yang terkontaminasi, misalnya petugas dinas kebersihan dan petugas kebersihan toilet

Oleh sebab itu sangat penting untuk senantiasa melakukan pencegahan mandiri maupun kolektif untuk menghentikan penyebaran penyakit ini. Caranya tentu dengan menghindari atau menyingkirkan faktor-faktor yang bisa menjadi sumber penyebaran Hepatitis A.

Pencegahan Infeksi Hepatitis A

Pentingnya menjaga kebersihan merupakan langkah terbaik menahan laju penyebaran penyakit hepatitis A. Tindakan-tindakan untuk mencegah penyebaran hepatitis A antara lain adalah:

Pasokan Sumber Air Bersih

Oleh sebab itu, pasokan sumber air bersih perlu ditingkatkan hingga ke pelosok daerah. Semakin tinggi ketersediaan air bersih, ratio penyebaran hepatitis akan semakin kecil.

Mencuci Tangan

Mencuci tangan menggunakan sabun atau setidaknya dengan air bersih menjadi sebuah kebiasaan baik. Mencuci tangan perlu dilakukan sebelum maupun setelah makan, setelah dari toilet, maupun setelah memegang barang-barang yang dirasa kurang higienis.

Mengkonsumsi Makanan Matang

Makanan mentah atau yang cuma setengah matang berpotensi mengandung virus penyebab hepatitis. Oleh sebab itu, konsumsi makanan matang menjadi solusi memastikan makanan benar-benar higienis.

Merebus Air Minum Hingga Mendidih

Jika meminum air ledeng ataupun air yang belum tersterilisasi, pastikan untuk merebusnya hingga mendidih. Walaupun air tampak bersih namun sebenarnya mengandung banyak mikroorganisme dan virus berbahaya bagi tubuh. Oleh sebab itu, air minum perlu disterilisasi atau dimasak hingga mendidih terlebih dahulu.

Tidak Berbagi Barang Pribadi

Berbagi penggunaan barang pribadi seperti handuk, sikat gigi, peralatan makan, dan pisau cukup menjadi langkah mencegah penyebaran Hepatitis A. Selain itu, berbagi barang pribadi juga beresiko menimbulkan penyakit lainnya seperti masalah kulit dan penyakit lainnya.

Selain melakukan hal-hal di atas, satu hal lagi yang sangat penting untuk dilakukan adalah dengan melakukan vaksinasi Hepatitis A. Sayangnya tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksin Hepatitis A masih tergolong rendah.

Faktor Utama Penyebab Hepatitis A Kambuh Lagi

Pasien yang dinyatakan sembuh dari Hepatitis A telah memiliki kekebalan tubuh (antibodi) terhadap virus Hepatitis A. Oleh sebab itu, angka kekambuhan infeksi Hepatitis A sangatlah kecil. Namun Sahabat Sehat tetap perlu waspada terutama bagi yang tinggal di lingkungan dengan sanitasi buruk karena faktor lingkungan dapat menjadi penyebab hepatitis A kambuh lagi pada orang yang sebelumnya pernah menderita penyakit ini. Sekitar 3-5% pasien yang pernah terinfeksi Hepatitis A telah dilaporkan mengalami infeksi ulang dikemudian hari.

Beberapa faktor yang menjadi penyebab Hepatitis A kambuh kembali antara lain adalah:

Daya Tahan Tubuh Sedang Lemah

Ketika seseorang sedang memiliki daya tahan tubuh yang kurang baik otmatis antibodi tidak berfungsi maksimal dalam mengidentifikasi dan melawan virus. Ketika Sahabat Sehat kembali terserang virus Hepatitis A saat daya tahan tubuh menurun, otomatis gejala hepatitis A akan kambuh kembali.

Oleh sebab itu, sangat penting untuk menjaga kebersihan, tidak berjalan dengan bertelanjang kaki, serta cukup beristirahat ketika tubuh sedang lemas (tidak enak badan).

Belum Sepenuhnya Sembuh dari Hepatitis A

Pada beberapa penderita hepatitis A, gejala hepatitis akan menghilang dalam beberapa hari. Namun menghilangnya gejala bukan berarti sudah sembuh dari hepatitis. Bisa jadi gejala ini akan muncul kembali dalam beberapa hari. Jadi bukan hepatitis A yang kambul lagi namun memang pada dasarnya penyakit belum sepenuhnya sembuh dari tubuh Sahabat Sehat.

Maka dari itu, untuk memastikan sudah sembuh atau belum sebaiknya dilakukan dengan test darah. Menggunakan asumsi dapat berbahaya karena walaupun Hepatitis A tergolong tipe ringan dan bisa sembuh dengan sendirinya, namun resiko yang ditimbulkan bisa berbeda pada orang-orang tertentu.

Tidak seperti Hepatitis B dan Hepatitis C, penyakit Hepatitis A jarang sekali menyebabkan komplikasi gagal hati kronis. Namun demikian, World Health Organization (WHO) memperkirakan bahwa pada tahun 2016 sekitar 7.134 orang meninggal akibat penyakit Hepatitis A di seluruh dunia, dan menyumbang sekitar 0,5% dari kematian akibat infeksi virus Hepatitis. Oleh sebab itu Hepatitis A tetap tidak boleh dianggap remeh.

Nah Sahabat Sehat, itulah berbagai informasi mengenai infeksi Hepatitis A dan apa yang menjadi penyebab hepatitis A kambuh lagi. Sebagai salah satu cara mencegah penyakit Hepatitis A, Sahabat Sehat dianjurkan melakukan vaksinasi Hepatitis A.

Jika Sahabat Sehat berminat melakukan vaksinasi Hepatitis A, segera manfaatkan layanan Prosehat. Info lebih lengkap silahkan hubungi Asisten Kesehatan Maya 08111816800 atau klik http://www.prosehat.com/wa.

Referensi

  1. Laila N, Mahkota R, Sariwati E, Setiabudi D. Faktor Risiko Terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) Hepatitis A di Kabupaten Tangerang Tahun. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia. 2018 June; 2 (1) : 1-4
  2. Linder K, Malani P. Hepatitis A. JAMA 2017;318(23):2393.
  3. World Health Organization. Hepatitis A [Internet]. USA : World Health Organization. 2021 [updated 2021 July 27; cited 2021 July 27].
  4. Gilroy R. How common is relapsing hepatitis A virus (HAV) infection? [Internet]. USA :  Medscape. 2019 [updated 2019 May 08; cited 2021 July 27].

 

Chat Asisten Maya
di Prosehat.com